Iklan Dior Ditunding Diskriminasi dan Rasis pada Orang Asia, Netizen Geram

Brand mode ternama Dior baru saja mengeluarkan iklan untuk lini kosmetiknya. Namun, iklan Dior ini dituding berisi diskriminasi terhadap orang Asia, Bunda.

Belum lama ini, brand asal Perancis itu mengunggah foto di akun Instagram. Foto tersebut memperlihatkan riasan mata dari seorang model yang menyipitkan mata dengan jarinya.

Foto itu dianggap rasis dan diskriminasi terhadap wanita Asia. Hasilnya, netizen pun geram dan banyak mengkritik brand terkenal di berbagai media sosial.

Dilansir BBC, pihak Dior telah menghapus unggahan foto ini di Instagram mereka. Namun, Dior belum memberikan pernyataan kepada publik.

Netizen geram usai iklan Dior

Posting-an Dior ini menuai reaksi sinis dari netizen, Bunda. Netizen dari China menjadi salah satu yang banyak mengkritik dan marah.

Platform microblogging populer China, Sina Weibo, ramai dengan tagar 'Iklan riasan Dior yang dicurigai melakukan diskriminasi rasial terhadap orang Asia'.

Dikutip dari China Daily, tagar ini telah dilihat lebih dari 30 juta kali dalam 24 jam. Pada Selasa (11/4/23), tagar ini masuk jadi salah satu trending topic teratas di laman tersebut.

Selain di Sina Weibo, komentar marah pun membanjiri akun Instagram Dior. Banyak yang menganggap Dior rasis dan diskriminasi.

"Ini diskriminasi rasial," tulis salah satu komentar paling disukai.

"Apakah kamu mencoba menghasilkan uang dan memainkan isu rasisme di waktu yang sama?" ujar seorang pengguna dari China.

Dior juga pernah dianggap rasis tahun 2021

Sebelum ramai foto model menyipitkan mata, Dior juga pernah diterpa isu rasisme terhadap orang Asia oleh netizen di Instagram dan Sina Weibo. Ini terjadi dalam gelaran mode pada 2021 di mana jepretan dari fotografer China, Chen Man, memicu kemarahan publik.

Apa yang membuat Chen Man dikritik habis-habisan oleh netizen karena hasil karyanya dianggap rasis?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Simak juga 7 jenis kosmetik untuk bibir yang perlu Bunda tahu, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]