moms-life
9 Makanan untuk Penderita Diare Agar Cepat Sembuh, Buah hingga Lauk Pauk
Jumat, 19 May 2023 22:25 WIB
Jika Bunda mengalami diare, makanan mungkin menjadi hal terakhir yang ada di pikiran, padahal asupan makanan maupun minuman yang masuk ke dalam tubuh harus tetap diperhatikan agar penderita diare cepat sembuh.
“Sangat penting untuk tetap terhidrasi dan mendapatkan nutrisi yang cukup selama diare,” kata Deepti Mundkur, MD, seorang dokter perawatan primer di San Diego, dilansir dari Insider.
Menurut Cleveland Clinic, jika Bunda tidak makan dan minum saat diare maka bisa dehidrasi. Sementara dehidrasi merupakan salah satu bahaya diare terbesar.
Bunda bisa memilih makanan yang tepat agar diare cepat sembuh. Memang ada beberapa makanan yang bisa memperburuk sakit perut.
Jadi penting untuk mengonsumsi makanan yang mudah dicerna di perut. Apa saja makanan yang dianjurkan untuk diare?
“Sayuran rebus, pati rendah serat, unggas tanpa lemak, kerupuk, sup, dan telur merupakan beberapa makanan yang direkomendasikan untuk penderita diare,” kata Mundkur.
Sebaliknya, makanan yang harus dihindari antara lain makanan pedas, manis, produk susu, dan memiliki kandungan lemak tinggi. Bunda juga harus menghindari makanan yang menghasilkan gas.
Mari kita simak beberapa makanan yang harus Bunda konsumsi saat mengalami diare untuk membantu meringankan gejala dan mempercepat pemulihan.
Makanan untuk penderita diare
1. Pati dan sereal rendah serat
Serat adalah nutrisi penting yang melancarkan pencernaan. Bunda dianjurkan diet rendah serat dianjurkan saat mengalami diare karena membuat pencernaan lebih mudah dan mengurangi frekuensi buang air besar.
Mundkur mengatakan nasi, mie, gandum, atau oat dapat membantu, terutama jika tekstur buang air besar saat diare masih encer.
2. Sayuran rebus
Sayuran mentah bisa lebih sulit dicerna dan menyebabkan rasa tidak nyaman berupa gas dan kembung. Jadi, sayuran rebus mungkin lebih mudah dicerna saat mengalami diare.
Mundkur merekomendasikan untuk memilih sayuran rebus seperti kacang hijau, kentang, dan wortel.
3. Sup dan kerupuk
Sup dapat membantu mengisi kembali cairan dan tingkat nutrisi Bunda. Mengapa disarankan pakai kerupuk?
Kerupuk juga termasuk makanan untuk penderita diare karena sangat membantu. Umumnya, kerupuk memiliki kandungan garam yang tinggi.
Diare dapat menyebabkan hilangnya banyak cairan dan elektrolit, mineral seperti natrium dan kalium. Jadi mengonsumsi makanan asin dapat membantu memulihkannya.
4. Ayam tanpa lemak
Makanan berminyak dengan kandungan lemak tinggi dapat memperburuk diare Bunda. Pilihlah daging rendah lemak seperti ayam tanpa kulit.
Mundkur merekomendasikan untuk memanggang daging dan memakannya tanpa bumbu. Ingat, mungkin bumbu dapat mengiritasi pencernaan Bunda.
Bumbu yang bisa digunakan saat diare, seperti kemangi, peterseli, rosemary, oregano, atau daun ketumbar.
5. Telur
Telur yang dimasak dapat dikonsumsi saat mengalami diare. Telur orak-arik yang dibumbui dengan garam bisa menjadi pilihan.
6. BRAT
Diet BRAT yang terdiri dari pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang, pernah diresepkan untuk mengobati diare. Namun International Foundation for Gastrointestinal Disorders mengatakan bahwa diet ini tidak cukup nutrisi untuk jangka waktu yang lama.
Bunda bisa mengonsumsi makanan ini saat mengalami diare singkat. Hindari menerapkan diet BRAT dalam waktu lama jika tidak ingin mempengaruhi masalah kesehatan lainnya.
7. Pisang utuh
Mengutip Verywell Health, pisang bisa menjadi alternatif makanan untuk penderita diare. Pisang hambar dan mudah dicerna menjadikannya pilihan yang baik untuk mengatasi gangguan sistem pencernaan.
Pisang juga menjadi sumber potasium yang baik, mengganti elektrolit penting yang bisa hilang saat mengalami diare, serta sumber pektin kaya serat larut.
8. Kentang
Kulit kentang panggang bernutrisi tapi mungkin mengandung lebih banyak serat daripada yang bisa ditangani oleh pencernaan Bunda. Jadi pilihlah kentang biasa yang sudah dikupas.
Hindari brokoli, kembang kol, paprika, kacang polong, sayuran berdaun hijau, dan jagung, karena cenderung menyebabkan gas.
9. Air kelapa
Air kelapa bisa menjadi pilihan saat sedang diare. Bunda dianjurkan minum banyak air putih saat diare dan air kepala menjadi salah satu tambahan.
Makanan yang perlu dihindari untuk penderita diare
Saat Bunda mengalami diare atau sedang dalam masa penyembuhan, makanan tertentu dapat memicu sistem pencernaan. Hal ini bisa memperparah atau memperpanjang diare.
Ini dia makanan yang harus dihindari saat mengalami diare:
- Susu
- Makanan yang digoreng, berlemak, berminyak
- Makanan pedas
- Makanan olahan, terutama yang mengandung zat aditif
- Daging babi dan daging sapi muda
- Sarden
- Sayur mentah
- Bawang
- Jagung
- Semua buah jeruk
- Buah-buahan, seperti nanas, ceri, buah berbiji, kismis, dan anggur
- Alkohol
- Kopi, soda, dan minuman berkafein lainnya
- Pemanis buatan
Jika Bunda atau anggota keluarga di rumah menderita diare, perhatikan jenis makanan agar diare cepat sembuh, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)