Sapi Kurban Milik Dewi Perssik Ditolak Ketua RT, Begini Kejadiannya

Penyanyi dangdut Dewi Perssik berencana untuk berkurban sapi di Hari Raya Idul Adha tahun ini. Namun sayang, sapi kurban milik Dewi Perssik ditolak oleh Ketua RT setempat, Bunda.

Padahal, hampir setiap tahun Dewi Perssik menyumbangkan sapi untuk kurban. Bahkan di tahun 2021, wanita 37 tahun ini sempat berkurban dua ekor sapi hingga menghabiskan biaya Rp150 juta. Kurban sapi tersebut dititipkan di rumahnya dan di Jember.

Niatnya untuk berkurban tahun ini tidak semulus tahun-tahun sebelumnya. Ia mesti menghadapi masalah karena sapi kurbannya ditolak oleh Ketua RT di lingkungan tempat tinggalnya. Belum lama ini, Dewi mengungkapkan kronologi kejadian tersebut melalui Live Instagram yang dilakukan pada Selasa (27/6/22).

"Aku minta tolong ke ustaz di dekat rumah untuk menitip sapi untuk kurban. Tapi, ART dan security-ku malah dibentak oleh Bapak RT 04 di sekitar rumahku ini. Katanya, lingkungan sini tidak butuh dan tidak kekurangan daging," kata Dewi Perssik.

Diceritakan Dewi Perssik, sejak awal niatnya memang hanya menitipkan dan meminta data warga sekitar yang ingin dibagikan daging kurban. Meskipun sapinya disembelih di tempat lain, Dewi Perssik mengaku sudah meminta daftar nama warga untuk dibagikan daging kurban miliknya.

Namun, tiba-tiba saja Ketua RT setempat datang dan langsung menolak kurban darinya. Ketua RT berdalih bahwa warganya di sana tak kekurangan daging sama sekali.

"Saya kan beli sapinya di Brebes, awalnya hanya ingin menitipkan ke Pak Ustaz di lingkungan dan agar tidak merepotkan pengurus masjid di sini, aku tuh minta bantuan rekan dari relawan Sahabat Ganjar yang melakukan prosesi penyembelihan," ujar Dewi Perssik.

"Tadi (Ketua) RT di sini datang dan mengatakan warga di sini tidak kekurangan daging," sambungnya.

Kisruh penolakan sapi kurban milik Dewi Persik ini pun menjadi sorotan publik. Hal ini bahkan membuat polisi turun tangan, Bunda.

Dewi Perssik sendiri mengatakan bahwa pihaknya sudah berbincang dengan ustaz di kawasan rumahnya. Lalu bagaimana kelanjutan kisruh hewan kurban ini dan bagaimana pernyataan dari pihak kepolisian?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!