Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

6 Kebiasaan Sepele Penyebab Gigi Kuning, Termasuk Minum Kopi!

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Kamis, 20 Jul 2023 21:55 WIB

Ilustrasi gigi
6 Kebiasaan Sepele Penyebab Gigi Kuning, Termasuk Makan Buah Bun/Foto: Getty Images/iStockphoto/metamorworks

Gigi kuning disebabkan oleh faktor kebiasaan makan dan minum sehari-hari. Ya, apa yang Bunda konsumsi bisa memengaruhi warna gigi, termasuk minum kopi.

Gigi kuning bisa membuat Bunda menjadi kurang percaya diri, terutama jika sering tampil di depan banyak orang. Tak heran bila para selebriti melakukan veneer agar gigi selalu terlihat putih. 

Meski demikian, memutihkan gigi tidaklah murah. Karena itu Bunda bisa mulai mencegahnya dengan mengurangi kebiasaan sehari-hari penyebab gigi kuning.

Banner Tips Parenting Ibunda Omar Fasih Bahasa Inggris di Usia 5 Tahun

Dokter gigi Harold Katz, DDS, pendiri The California Breath Clinics, menjelaskan, enamel merupakan lapisan terluar gigi Bunda dan umumnya berwarna putih hingga biru keabuan. Sementara lapisan tepat di bawah enamel adalah dentin. 

Nah, dentin menjadi lebih terlihat ketika enamel gigi menipis karena kebiasaan yang Bunda lakukan. Warna dentin adalah kuning. 

Beberapa kebiasaan sepele bisa menyebabkan enamel menipis dan dentin terlihat. Apa saja kebiasaan yang dimaksud?

Kebiasaan penyebab gigi kuning

Lazada  Pepsodent

1. Menggunakan obat kumur terlalu sering

Air liur memiliki kombinasi mineral, enzim, dan senyawa oksigen yang menjaga keseimbangan pH di mulut Bunda tetap netral. Air liur juga memandikan gigi secara teratur untuk menghilangkan bakteri dan mencegah noda menempel pada enamel. 

Jika Bunda menggunakan obat kumur terlalu sering bisa mengikis enamel karena dapat membuat mulut kering.

“Yang mengecewakan adalah banyak obat kumur komersial sangat asam dan jika digunakan sangat sering, dapat merusak enamel gigi yang berharga,” jelas Katz dilansir dari Prevention.

2. Makanan yang asam

Mengonsumsi buah dan sayuran yang asam juga bisa mengikis enamel gigi jika dilakukan terlalu sering. “Sama seperti obat kumur yang lebih asam dapat menipiskan enamel gigi, demikian juga asam dalam makanan,” kata Katz.

Buah yang asam termasuk jeruk, tomat, dan nanas. Minuman berkarbonasi, beberapa minuman olahraga, dan saus salad tertentu yang berbahan dasar cuka juga termasuk asam.

Itu tidak berarti Bunda harus menghilangkan semuanya. Namun sebaiknya minum air setelah mengonsumsi makanan asam.

3. Minum kopi sepanjang hari

Meskipun para peneliti telah mengatakan bahwa kopi dapat menghasilkan beberapa manfaat kesehatan namun jika terlalu sering maka termasuk minuman yang keras pada gigi Bunda.

“Meneguk dua atau tiga gelas kopi setiap hari memungkinkan enamel gigi terus-menerus bersentuhan dengan zat pewarna,” papar Katia Friedman, DDS, dokter gigi dari Friedman Dental Group.

Karena enamel keropos, noda ini dapat mengendap dan menyebabkan menguning jika tidak dibilas serta disikat secara teratur.Tidak hanya jumlah yang menjadi perhatian, tapi menyeruput kopi juga bisa sangat merusak gigi.

Minum kopi lebih cepat atau bahkan melalui sedotan dapat mengurangi risiko zat pewarna bertahan di mulut.

4. Merokok

“Bahan kimia dalam rokok dan tembakau memiliki efek pewarnaan pada gigi karena melekat pada enamel,” kata Friedman.

Semakin lama Bunda merokok, semakin terlihat. Merokok juga telah dikaitkan dengan masalah kesehatan mulut lainnya seperti penyakit gusi, kerusakan gigi, dan mulut kering.

5. Tidak pernah atau jarang melakukan flossing gigi

Friedman mengatakan bahwa kurang konsisten dalam menyikat gigi dan flossing dapat menyebabkan akumulasi plak di gigi. Itu juga dapat menyebabkan penyakit gusi.

Kemudian bisa menipiskan lapisan pelindung gigi dan menyebabkan gigi Bunda tampak kuning karena lapisan bakteri. Rutinitas perawatan di rumah yang baik, ditambah dengan pembersihan gigi ke dokter setidaknya setahun sekali, bisa sangat membantu untuk menghilangkan warna kuning itu.

6. Menyikat gigi terlalu sering

Meskipun bagus memiliki rutinitas menyikat gigi setiap hari, tapi kalau terlalu sering maka bisa merusaknya. Mazen Natour, DMD, seorang prostodontis yang berbasis di Manhattan, mengatakan, jika pasta gigi Bunda mengandung bahan abrasif maka bisa merusak gigi dan menyebabkan kuning.

“Jika  menyikat terlalu keras atau terlalu sering, lapisan enamel yang tipis dapat terkikis dan lapisan dentin terbuka,” katanya.

Untuk itu, mari hindari kebiasaan sehari-hari penyebab gigi kuning yuk, Bunda. Untuk perawatan rumahan, sikat gigi menggunakan pasta gigi dengan kandungan sesuai kebutuhan. Beli pasta gigi di sini, LazMall Daily tempat belanja kebutuhan harian dengan promo terbaik dari brand original hanya dengan 1 checkout dan 1 ongkir!

(fia/fia)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda