HaiBunda

MOM'S LIFE

9 Kebiasaan yang Bikin Komedo Makin Banyak, Sepele tapi Sering Dilakukan!

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 31 Jul 2023 09:30 WIB
9 Kebiasaan yang Bikin Komedo Makin Banyak, Sepele tapi Sering Dilakukan!/Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes
Jakarta -

Melakukan perawatan kulit secara rutin mungkin tidak ada artinya apabila mengabaikan kebiasaan sepele. Pasalnya, ternyata masih banyak yang tidak menyadari bahwa ada kebiasaan yang bikin komedo makin banyak.

Komedo adalah kondisi kulit yang sangat umum. Sebagian besar komedo dapat muncul di wajah, leher, punggung, bahkan hingga dada. Ada berbagai penyebab, termasuk minyak berlebih pada kulit dan iritasi folikel rambut.

Secara umum, komedo biasanya menyerang remaja, tetapi bisa terjadi pada usia berapa pun. Tergantung bagaimana gaya hidup dan kebiasaan mereka sehari-hari.


9 Kebiasaan yang bikin komedo makin banyak

Ada berbagai kebiasaan sepele yang perlu Bunda hindari karena bisa memicu komedo menjadi lebih banyak, berikut di antaranya:

1. Menggunakan produk yang menghilangkan minyak dari kulit

Melansir dari laman Health Shots, menggunakan pembersih wajah, toner, dan eksfoliasi kimiawi yang diklaim dapat menghilangkan minyak dari permukaan kulit sebenarnya lebih berbahaya daripada manfaatnya.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa produk perawatan kulit seperti beberapa yang disebutkan itu ternyata bisa membuat kulit jadi iritasi, kering, dan memperparah kondisi komedo. Hal ini bisa terjadi karena berkontribusi pada penumpukan minyak berlebih di permukaan kulit.

Pengeringan kulit yang berlebihan juga membuat kelenjar sebaceous bekerja terlalu keras untuk memastikan kelembapan alami pada kulit dan melawan kekeringan. Seluruh proses ini menyebabkan produksi minyak berlebih, membuat kulit rentan terhadap pori-pori tersumbat.

2. Sering menyentuh wajah

Bunda sering menyentuh wajah? Mungkin setelah ini Bunda perlu mengurangi kebiasaan buruk satu ini yang merusak kulit.

Pasalnya, saat menyentuh wajah, Bunda sama saja dengan memindahkan kotoran dan kuman yang menempel pada tangan ke wajah. Ini membuat dua hal tersebut mengendap di permukaan kulit, sehingga membuat lebih rentan terhadap perkembangan komedo.

3. Tidak menghapus makeup saat tidur

Jika lelah menjadi alasan untuk tidak menghapus makeup sebelum tidur, itu mungkin akan menjadi masalah yang besar, Bunda. Pasalnya, tidak menghapus makeup sama saja dengan mengurangi tingkat efektifitas skincare rutin Bunda.

Tidak hanya itu, makeup yang masih menempel pada wajah semalaman dapat meningkatkan risiko tersumbatnya pori-pori yang pada akhirnya dapat menimbulkan komedo. Maka dari itu, Bunda perlu menghapus makeup setelah beraktivitas untuk memastikan pori-pori tidak tersumbat.

4. Melewatkan eksfoliasi

Eksfoliasi dengan mudah adalah bagian yang paling sering diabaikan dari rutinitas skincare. Banyak yang belum menyadari bahwa melewatkan rangkaian ini bisa menyebabkan munculnya komedo.

Eksfoliasi yang dilakukan setiap minggu dapat membantu Bunda menghilangkan debu, kulit mati, dan kotoran pada permukaan kulit. Ini akan memastikan pori-pori tetap bersih dan tidak tersumbat.

5. Memilih produk skincare berbahan dasar minyak

Memahami sifat produk skincare yang digunakan tentunya sangat diperlukan, Bunda. Sebelum membelinya, periksa label produk yang digunakan dan lihat apakah itu dapat menghilangkan produk berbahan dasar minyak.

Pasalnya, produk skincare berbahan dasar minyak tidak hanya menambah minyak di permukaan kulit, tetapi juga dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan muncul komedo. Maka dari itu, pilih produk yang non-comedogenic yang artinya bebas minyak.

6. Merokok

Melansir dari laman Times Now News, tembakau menyebabkan peningkatan banyak racun dalam tubuh dan juga ketidakseimbangan hormon yang membuat pori-pori tersumbat dan muncul komedo.

7. Stres berlebihan

Stres menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan bisa menyebabkan jerawat dan komedo. Bunda perlu melakukan olahraga secara rutin atau meditasi untuk menjaga kesehatan kulit dan menghindari munculnya komedo.

8. Ponsel yang menempel ke wajah

Sering menempelkan ponsel ke wajah juga bisa menyebabkan komedo. Hal ini karena permukaan ponsel yang kotoran dan mungkin berdebu itu bisa berpindah ke permukaan kulit yang pada akhirnya menyumbat pori-pori.

Maka dari itu, sebelum menempelkan ponsel atau barang apapun, pastikan Bunda membersihkannya terlebih dahulu.

9. Memencet komedo

Tanpa disadari mungkin Bunda ingin sekali menghilangkan komedo dengan cara memencetnya. Alih-alih menghilangkannya dari wajah, hal tersebut justru membuat kondisi komedo menjadi lebih parah, Bunda.

Nah, itulah beberapa kebiasaan yang bikin komedo makin banyak yang perlu Bunda hindari mulai dari sekarang. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tujuh kebiasaan yang perlu dihindari agar wajah tidak bopeng yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa)

Simak video di bawah ini, Bun:

Hindari 7 Kebiasaan Ini untuk Jaga Tekstur Kulit Agar Tidak Bopeng

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Cerita Ummi Quary Minder Disebut Terlalu Kurus, Kini Bagikan Perubahan Makin Cantik Naik 6 Kg

Mom's Life Annisa Karnesyia

Bundaversity Class of 2025: Hari Pertama Banyak Hadiah & Tips Parenting!

Haibunda Squad Triyanisya & Sandra Odilifia

Social Anxiety pada Anak: Penyebab, Tanda & Cara Mengatasinya

Parenting Kinan

Cerita di Balik Persalinan Para Putri dan Pangeran Kerajaan Inggris

Kehamilan Amrikh Palupi

Makan Mangga Bikin Diabetes Tambah Parah, Mitos atau Fakta?

Mom's Life Azhar Hanifah

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Pangeran Harry Ungkap Kisah Tersembunyi di Balik Pemakaman Putri Diana

Bundaversity Class of 2025: Hari Pertama Banyak Hadiah & Tips Parenting!

Mengenal Dokter Spesialis Onkologi untuk Pengobatan & Pengecekan Kanker Payudara

Cerita Ummi Quary Minder Disebut Terlalu Kurus, Kini Bagikan Perubahan Makin Cantik Naik 6 Kg

Social Anxiety pada Anak: Penyebab, Tanda & Cara Mengatasinya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK