Jika memiliki lahan kosong di pekarangan rumah, mungkin Bunda bisa memanfaatkannya untuk menanam tanaman obat daun yang mudah ditanam di rumah. Pasalnya, banyak tanaman obat yang berkhasiat untuk mengatasi masalah kesehatan, Bunda.

Beberapa varietas tanaman ini dapat dengan mudah ditanam di pot tanaman. Dari pot gantung hingga pot yang bisa diletakkan di ruang tamu, ada banyak cara menanam tanaman obat di rumah yang bisa Bunda ikuti.

Tanaman obat yang paling umum adalah tulsi, atau yang juga dikenal sebagai holy basil, dan masih banyak lagi.

9 Tanaman obat daun yang mudah ditanam di rumah

Semua tanaman obat ini mudah dipelihara dan dapat membantu Bunda menyiapkan resep makanan yang kaya rasa serta nilai gizi.

1. Tanaman daun kari

Tanaman daun kari membutuhkan banyak sinar matahari dan perlu sering disiram selama cuaca panas. Saat cuaca dingin, tanaman tersebut dapat bertahan hidup dengan penyiraman mingguan. Daun tanaman ini dikenal kaya akan vitamin A, B, C, dan B2 yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.

2. Tulsi

Melansir dari laman Times of India, tulsi adalah tanaman tropis yang membutuhkan banyak sinar matahari untuk berkecambah. Tanaman ini juga akan membutuhkan air jika lapisan atas tanah mulai mengering. Maka dari itu, Bunda perlu lebih sering memeriksanya.

Tanaman tulsi perlu dipangkas secara teratur untuk mendorong pertumbuhan daun baru. Menjadi salah satu tanaman obat paling umum yang ditanam di rumah, tulsi dapat dikonsumsi dalam bentuk teh.

Tanaman herbal ini juga dikenal khasiatnya yang ampuh untuk menyembuhkan sakit kepala, sakit tenggorokan, dan masih banyak lagi.

3. Tanaman ashwagandha

Tanaman ashwagandha tumbuh sebagai semak kecil setinggi 10 hingga 12 sentimeter dengan bunga kuning. Ekstrak atau bubuk dari akar atau daun tanaman dapat digunakan untuk dikonsumsi.

Ashwagandha adalah tanaman toleran kekeringan dan daunnya berbentuk elips dan berwarna hijau tua. Buah matang tanaman adalah berry yang biasanya berwarna oranye-merah.

Tanaman ashwagandha dikenal bermanfaat untuk mengurangi kecemasan, stres, depresi, dan lainnya.

4. Daun ketumbar

Cilantro menawarkan rasa unik yang disukai banyak orang. Daunnya sering menghiasi masakan Asia. Bijinya, yang dikenal sebagai ketumbar, merupakan bahan utama dalam kari India.

Sedikit yang menanggap herbal ini sebagai ramuan obat, tetapi riset menunjukkan bahwa tanaman itu adalah alat bantu pencernaan yang kuat dan mungkin mampu menghilangkan logam berat dan zat beracun lainnya dari tubuh.

5. Daun lemon balm

Minyak dan tanin yang ada dalam daun dan bunga lemon balm memiliki efek relaksaksi dan antispasmodik pada perut dan sistem saraf. Ini dapat membantu melawan virus seperti herpes simpleks bila digunakan secara topikal.

Daun ini dapat membantu Bunda untuk mendapatkan tidur yang nyenyak, menenangkan saraf, meredakan sakit perut, mengatasi masuk angin, mengurangi demam, hingga meredakan gejala batuk.

6. Tanaman ajwain

Tanaman ajwain tumbuh berkelompok dan terlihat sangat mirip dengan tanaman uang. Daun tanaman Ajwain memiliki tonjolan yang indah dan membutuhkan pemangkasan yang teratur.

Mereka dapat mentolerir sinar matahari langsung dan tumbuh subur. Ajwain atau biji karambol memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi yang dapat mengobati masalah perut seperti tukak lambung, mengurangi tekanan darah, meningkatkan pencernaan, dan menurunkan kadar kolesterol.

7. Daun salam

Daun salam biasanya digunakan dalam berbagai hidangan mulai dari vegetarian hingga non-vegetarian. Daun ini telah digunakan oleh beberapa orang untuk mengobati kanker, perut kembung, ketombe, dan nyeri sendi atau bisul.

Beberapa orang lebih suka menggunakannya dalam teh dan daun salam yang direbus dalam air adalah sirup obat batuk yang cukup efektif.

Bunda disarankan untuk menghancurkan daun salam dalam berbagai masakan dan mengonsumsinya. Ini mengandung berbagai mikronutrien bersama dengan vitamin A, B6, C, zat besi, mangan, dan kalsium.

8. Peppermint

Tanaman mint menyukai tanah yang lembap, suhu yang hangat, dan sinar matahari yang cerah hingga sebagian cerah.

Obat herbal ini dikenal luas karena sensasi dinginnya. Dalam kondisi segar atau kering, keduanya digunakan sebagai garnishing pada makanan. Mint adalah sumber vitamin A, mangan, folat, dan zat besi.

Ini meningkatkan sistem usus yang mudah nyeri, meningkatkan fungsi otak, membantu pencernaan, dan juga memperbaiki gejala pilek, serta merupakan obat paling mudah untuk menghilangkan bau mulut.

9. Rosemary

Rosemary adalah penyembuh yang hebat. Ramuan kayu abadi ini merangsang energi dan optimisme serta mempertajam ingatan dan konsentrasi dengan membawa lebih banyak oksigen ke otak Bunda.

Ini adalah alternatif kafein yang sangat merangsang saat Bunda membutuhkan angin kedua. Deretan tanaman berumur panjang dan toleran terhadap kekeringan ini menjadi pagar tanaman hijau yang indah dan ramah lebah.

Nah, itulah beberapa tanaman obat daun yang mudah ditanam di rumah, beserta khasiatnya. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video cara menanam temulawak yang ada di bawah ini, ya, Bunda.