Air kelapa atau yang juga dikenal sebagai sari kelapa adalah cairan bening atau semi bening di dalam kelapa muda. Air ini diketahui memiliki manfaat untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk dalam diet Bunda.

Minuman yang memiliki rasa asin-manis ini memberikan kalori lebih sedikit daripada kebanyakan jus buah. Ini juga menyediakan vitamin C plus karbohidrat dan elektrolit yang dapat membantu pemulihan lebih cepat.

Sebagian besar manfaat kesehatan dari air kelapa disebabkan oleh tingginya kadar elektrolit, termasuk potasium, kalsium, dan magnesium. Bagi mereka yang rendah mineral, air kelapa bisa menjadi pilihan yang sehat.

Aturan minum

Melansir dari laman WebMD, mengonsumsi air kelapa memang dianggap berisiko rendah, namun apabila memiliki kondisi kesehatan yang mengharuskan pembatasan asupan kalium, natrium, atau kalori, air kelapa mungkin bukan minuman yang tepat untuk Bunda.

Bagi penderita penyakit ginjal kronis, asupan kalium sebaiknya dibatasi. Jumlah kalium yang berlebihan dapat menyebabkan kondisi yang disebut hiperkalemia, yaitu ketika kadar kalium dalam darah sangat tinggi.

Delapan ons air kelapa mengandung sekitar 101 miligram sodium. Pola makan yang kata natrium dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Tekanan darah tinggi dalam jangka waktu lama dapat mengakibatkan kerusakan ginjal dan penyakit jantung. Natrium juga dapat berinteraksi dengan obat tekanan darah.

Satu porsi delapan ons air kelapa mengandung antara 45 dan 60 kalori. Jika dokter menganjurkan diet rendah kalori, minuman lain selain air kelapa bisa menjadi pilihan terbaik.

Tips mengonsumsi air kelapa

Tidak ada pedoman pasti berapa banyak air kelapa yang boleh dikonsumsi. Mereka yang meminumnya secara teratur, sering menikmati satu hingga dua cangkir per hari, sementara yang lain hanya minum satu cangkir setelah berlari.

Berikut adalah beberapa cara untuk memasukkan air kelapa ke dalam diet Bunda:

• Blender air kelapa dengan buah untuk membuat smoothie
• Tambahkan sedikit jus nanas ke dalam air kelapa dingin
• Campurkan limun air kelapa
• Gunakan air kelapa sebagai pengganti susu atau krim pada kari favorit Bunda.

Manfaat menambahkan air kelapa ke dalam diet Bunda

Air kelapa mengandung beberapa nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan, termasuk elektrolit kalium, magnesium, dan natrium. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan potensial dari air kelapa.

1. Membantu melindungi terhadap radikal bebas

Air kelapa mengandung antioksidan, yang membantu melindungi radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan dapat menyebabkan kanker.

Sementara air kelapa sendiri tidak dapat mencegah atau mengobati kanker apapun, antioksidan yang dikandungnya sangat membantu untuk melawan kerusakan sel.

2. Mengurangi gula darah

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa air kelapa dapat memberikan manfaat seperti peningkatan kadar gula darah. Akan tetapi, ini belum dipelajari secara memadai pada manusia.

3. Mengurangi tekanan darah

Sebuah penelitian kecil pada manusia menunjukkan adanya penurunan tekanan darah dengan peningkatan konsumsi air kelapa. Hal ini mungkin terkait dengan potasium yang disediakan oleh air kelapa, asupan kalium yang lebih rendah meningkatkan risiko hipertensi.

4. Membantu menyeimbangkan elektrolit

Beberapa penggemar air kelapa menyukainya sebagai suplemen elektrolit setelah berolahraga. Ini menyediakan elektrolit seperti natrium, kalium, kalsium, dan magensium, karbohidrat untuk membantu meningkatkan fungsi otot, memiliki kalori lebih sedikit daripada minuman olahraga pada umumnya dan bebas gluten.

5. Mencegah risiko bantu ginjal

Sebuah penelitian kecil menunjukkan bahwa air kelapa membantu mengeluarkan potasium, klorida, dan sitrat, sehingga mengurangi risiko berkembangnya batu ginjal.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu Bunda ketahui terkait air kelapa untuk diet. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video waktu yang tepat untuk minum air lemon yang ada di bawah ini, ya, Bunda.