Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Viral PNS Berdagu Lancip karena Perawatan Botox dan Filler, Simak Efek Sampingnya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Jumat, 25 Aug 2023 17:10 WIB

Sosok Yuni Jasmine viral di TikTok.
PNS Berdagu Lancip yang Viral Jalani Perawatan Botox dan Filler, Ini Efek Sampingnya Bun/Foto: Dok. TikTok @yuni_jasminebutiq.
Jakarta -

Memiliki dagu lancip seperti boneka, Yuni Jasmine kerap mencuri perhatian publik karena penampilannya itu. Ia pun mengaku menjalani perawatan botox dan filler untuk mendapatkan dagu lancip.

“Aku sejak remaja memang sudah suka sekali dengan kecantikan. Tapi untuk melakukan filler dan botox sesudah menikah,” tutur Yuni, dikutip dari laman CNN Indonesia, Jumat (25/8/2023).

Seperti yang diketahui, botox dan filler jadi perawatan wajah dengan metode suntikan. Ahli estetika dan anti-aging, Olivia Ong mengatakan bahwa dua perawatan tersebut merupakan perawatan kulit dari dalam.

“Selama ini kita tidak merawat kulit dari dalam, luarnya saja. Padahal, pokok sarinya itu sangat penting,” ujar Olivia.

Botilinum toxin atau botox adalah zat protein yang diproduksi bakteri Clostridium botulinum. Botox termasuk obat golongan perileks otot (muscle relaxant).

Perawatan ini dimaksudkan untuk mengurangi munculnya kerutan, membantu mengatasi mata panda, meredakan kejang leher, mengurangi produksi keringat, dan membantu kandung kemih yang terlalu aktif.

Sementara itu, filler adalah prosedur pengisian jaringan lunak di bawah permukaan kulit agar area wajah tertentu lebih bervolume. Biasanya, bahan yang digunakan berupa hyaluronic acid atau asam hialuronat.

Perawatan ini mampu mengatasi kerutan permanen dan dalam seperti cekungan mata, garis senyum, hidung, dan dagu.

Meski kedua perawatan tersebut memiliki fungsi yang berbeda, botox dan filler sebenarnya saling melengkapi, Bunda. Saat botox mampu menangani kerutan halus, filler akan menangani kerutan permanen.

“Kalu kita jadi tua, itu ibarat anggur yang jadi kismis. Wajah yang keriput seperti kismis ini kita terapi dengan filler,” ujar David Sudarto Oeiria, ahli bedah estetika dan dematologi.

Alih-alih operasi plastik, dua perawatan ini dinilai lebih terjangkau dan minim luka karena tanpa operasi. Akan tetapi, efek samping dari botox dan filler perlu jadi pertimbangan Bunda ketika ingin menjalaninya.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video lima tahap eksfoliasi wajah yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda