MOM'S LIFE
Profil Maria Jochu, Perempuan Papua Penerima LPDP di AS yang Pilih Pulang & Jadi Lurah
Annisa Afani | HaiBunda
Jumat, 19 Jan 2024 19:35 WIBMaria Jochu adalah salah satu penerima beasiswa LPDP yang memilih kembali ke Tanah Air usai menyelesaikan studi lanjut dengan program LPDP. Ia adalah perempuan asal Papua yang berhasul menyelesaikan pendidikan magister di Marshall University, Amerika Serikat (AS).
Cerita di balik pengabdian Maria Jochu cukup menarik perhatian. Pasalnya, tak jarang pula penerima beasiswa LPDP memilih tak kembali dengan berbagai alasan. Terlebih karena ada tawaran pekerjaan yang lebih menarik di luar negeri.
Maria Jochu pun mendapatkan kesempatan itu. Setelah lulus, ia dilirik berbagai perusahaan di dalam negeri maupun mancanegara untuk bekerja di perusahaan mereka. Alih-alih menerima tawaran tersebut, Maria malah kembali ke kampung halamannya dan kini bekerja sebagai Lurah.
Latar belakang keluarga
Berasal dari Desa Gurabesi, Jayapura, Maria hidup dan dibesarkan oleh keluarga sederhana, Bunda. Sang ayah merupakan seorang pegawai negeri, sedangkan ibunya merupakan ibu rumah tangga biasa.
Secara ekonomi, keluarga Maria jauh dari berkecukupan. Kehidupan sehari-hari si bungsu dari 8 bersaudara ini pun sudah terbiasa sederhana, termasuk soal pendidikan. Orang tuanya jelas-jelas tak mampu membiayai sekolah lebih tinggi.
Kendati demikian, Maria tak berpuas diri. Maria tetap mencari cara bagaimana untuk tetap mendapat pendidikan yang layak namun juga tidak memberatkan ekonomi orang tuanya, dan jawaban yang ditemuinya ketika itu ialah IPDN.
"Kalau IPDN kan gratis, dibiayai negara, jadi mereka nggak pusing (biaya)," kata Maria, dikutip dari laman resmi Media Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Singkat cerita, Maria lulus dari IPDN dan bekerja sebagai, namun keinginan belajarnya terus menggebu. Di tengah masa pengabdian yang baru seumur jagung, ia nekat ambil kredit demi kembali belajar di kampus.
"Jadi, baru jadi pegawai sudah kredit pegawai untuk lanjut S2. Terus keluarga 'kan bilang, kenapa kamu mau S2? Kita aja keluarga tidak mampu, jangan gaya-gaya deh," terang Maria menirukan omongan orang tuanya.
Perjuangan mendapat beasiswa LPDP
Setelah satu semester berjalan, Maria merasa kurang cocok dengan kampus tempat ia belajar. Ia kemudian memutuskan keluar, Bunda.
"Saya mau tuh sekolah tuh yang kayak di IPDN, sekolah yang betul-betul profesor, yang siap grak. Tiba-tiba ke sini kok santai-santai, kayak duduk, ada tugas, (bisa) tidak buat," paparnya.
Suatu hari, Maria mendapati pengumuman kursus bahasa Inggris untuk pegawai dari BPSDM (Badan Pengelola Sumber Daya Manusia). Pada waktu itu, dia masih belum memahami apa itu TOEFL (Test of English as a Foreign Language) maupun IELTS (International English Language Testing System). Meski begitu, ia tetap mendaftarkan diri dan belajar dengan sungguh-sungguh.
"TOEFL itu paling bodoh sekali saya. Jadi nomor 45, murid terakhir dalam kelas itu saya (yang lulus) karena placement test itu pakai TOEFL. Tapi Puji Tuhan saya nomor terakhir, yang paling terakhir lolos," katanya mengenang.
Karena usaha, hal ini membawa Maria ke program lainnya dari BPSDM untuk belajar bahasa Inggris di Australia. Dia menjadi salah satu dari 10 orang yang terpilih, lho.
Singkat cerita, pada 2015 lalu BPSDM Papua menggelar pameran beasiswa yang salah satunya adalah LPDP. Maria yang begitu tertarik melanjutkan pendidikan pun mengambil kursus IELTS tiga bulan.
"Saya berjuang, ke kantor juga (membawa) buku bahasa Inggris," ucapnya.
Berbagai tes LPDP pun dia lalui hingga akhirnya lulus. Maria memilih program Human Resources Management and Services di Marshall University, Amerika Serikat.
Teruskan membaca di halaman berikut ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(AFN)
LULUS S2, MEMILIH PULANG DAN JADI LURAH DI PAPUA
Halaman Selanjutnya
Simak video di bawah ini, Bun:
Viral Anak Sopir Taksi Online Kuliah di AS, Impiannya Terinspirasi dari Pekerjaan Ayah
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
Perjalanan Cinta Nia dan Adit Bersemi di AFI, Ternyata Menunggu 7 Th untuk Menikah
Momen Romantis Estelle Linden dan Suami Pengusaha Asal Singapura, Ini 5 Potretnya
5 Anak Artis Kuliah Jurusan Hukum, Ada yang Jadi Pengacara Viral dan Terkenal
Kisah Zuleika Alami Alergi pada Janinnya Sendiri, Kulit Mengelupas saat Hamil
8 Nama Anak Komika Indonesia yang Memiliki Arti Bagus dan Indah
REKOMENDASI PRODUK
Botol Susu: Tips Memilih, Cara Sterilisasi untuk Jaga Kesehatan Bayi & Rekomendasinya
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Highlighter yang Bikin Makeup Lebih Stand Out
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Sunscreen untuk Ibu Menyusui yang Aman dan Bagus
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Calming Cream untuk Bantu Redakan Kembung hingga Kolik Anak
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi Cair yang Bagus dan Aman, Pilihan Terbaik untuk Si Kecil
ZAHARA ARRAHMATERBARU DARI HAIBUNDA
Momen Romantis Estelle Linden dan Suami Pengusaha Asal Singapura, Ini 5 Potretnya
Kisah Zuleika Alami Alergi pada Janinnya Sendiri, Kulit Mengelupas saat Hamil
Perjalanan Cinta Nia dan Adit Bersemi di AFI, Ternyata Menunggu 7 Th untuk Menikah
7 Resep MPASI Olahan Ikan yang Enak dan Mudah Dibuat untuk Anak
Kesedihan Indri Giana Istri Ustaz Riza Harus Keguguran Janin Kembar
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
11 Film dan Series Erika Carlina dari Debut hingga Terbaru
-
Beautynesia
Jangan Terucap! 4 Kalimat Negatif Ini Tanpa Sadar Bisa Memengaruhi Kesehatan Mental
-
Female Daily
Bukan Sekadar Matcha Biasa, Matcha Affogato Layak Kamu Coba di Musim Panas!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
7 Barang Seserahan Pernikahan yang Wajib Ada, Sarat Makna untuk Pengantin
-
Mommies Daily
Diet Washoku ala Jepang, Bikin Mommies Tetap Langsing dan Bebas Stres!