7 Kandungan Skincare yang Dapat Menghidrasi Kulit saat Puasa

Mendapatkan dan menjaga kulit agar tetap terhidrasi sering kali menjadi prioritas utama banyak orang. Untuk mengatasi masalah kulit kering selama Ramadhan secara efektif, ada berbagai kandungan skincare yang bisa membantu Bunda menghidrasi kulit.

Bahan skincare untuk memberikan manfaat tersebut diketahui menyalurkan air yang sangat dibutuhkan ke dalam kulit.

Dalam jangka pendek, bahan ini membuat kulit terasa lebih kenyal, bercahaya, dan menghaluskan garis-garis halus. Sementara dalam jangka panjang, mereka menjaga sel-sel kulit berfungsi dengan baik untuk mendukung penghalang kelembapan yang kuat dan memfasilitasi penuaan yang sehat.

7 Kandungan skincare yang bisa menghidrasi kulit saat puasa

Minum cukup air, terutama saat panas terik di siang hari, ada salah satu cara yang bisa Bunda lakukan untuk menjaga kelembapan tubuh dan kulit. Akan tetapi, saat berpuasa seluruh umat Muslim dilarang untuk makan dan minum.

Oleh karena itu, sebagai alternatifnya, Bunda bisa rutin menerapkan berbagai produk skincare yang menghidrasi. Berikut beberapa di antaranya:

1. Hyaluronic acid

Hyaluronic acid merupakan kandungan skincare terbaik untuk disertakan ke dalam rutinitas perawatan Bunda. Kandungan ini secara alami bisa menahan air hingga 1.000 kali beratnya. Selain itu, asam yang satu ini juga membantu kulit menjadi super lembut dan kenyal.

2. Squalene

Squalene berasal dari tanaman seperti zaitun dan dedak padi. Meskipun squalene berbentuk minyak, bahannya ringan dan tidak akan menyumbat pori-pori.

Bahan yang menghidrasi ini adalah antioksidan kuat yang menutrisi, melembutkan, dan meredakan kulit kering. Begitu pula dengan squalene yang memiliki sifat anti-inflamasi dan anti penuaan untuk membantu mengatasi garis halus dan kemerahan. Kandungan skincare ini cocok untuk semua jenis kulit.

3. Ceramide

Kulit setiap orang secara alami mengandung ceramide, artinya bahan tersebut bisa bermanfaat bagi semua jenis kulit, Bunda.

Ceramide bekerja untuk meningkatkan fungsi pelindung kulit yang sehat. Akan tetapi, ceramide bekerja sangat baik untuk kulit kering karena membantu mengunci kelembapan.

4. Gliserin

Melansir dari laman SELF, gliserin bersifat humektan, artinya dapat menarik air ke dirinya sendiri. Menerapkan gliserin pada kulit Bunda, membantu menarik air ke dalam kulit agar terhidrasi.

Meskipun bahan humektan lainnya mungkin menjadi sorotan, gliserin masih merupakan salah satu bahan pelembap paling umum yang akan Bunda lihat pada beberapa label produk skincare.

5. Lactic acid

Lactic acid juga merupakan humektan. Bahan ini mungkin disarankan untuk tidak menjadi sumber utama hidrasi karena bahan-bahan tersebut merupakan eksfolian, yang dapat menyebabkan iritasi.

Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa menerapkan bahan humektan ini bukan hanya tentang menghilangkan sel-sel kulit mati dan kotoran lain dari kulit, mereka bisa melakukannya sambil meningkatkan hidrasi.

6. Panthenol

Panthenol adalah provitamin B5, artinya tubuh mengubahnya menjadi vitamin B5. Bahan ini dikenal mampu melembutkan kulit dan berfungsi sebagai humektan dan emolien. Itu berarti panthenol membantu sel-sel kulit menarik kelembapan dan menyegelnya.

7. Vitamin E

Melansir dari laman Be Beautiful, salah satu bahan skincare yang paling umum adalah vitamin E. Ini terdapat di sebagian besar produk skincare. Kandungan skincare yang satu ini sangat bagus untuk melembapkan kulit kering karena membantu memperkuat pelindung kulit, sehingga membantu retensi kelembapan,

Jika memiliki kulit sensitif yang mudah mengelupas atau gatal karena kering, vitamin E juga bisa membantu Bunda karena merupakan bahan anti-inflamasi alami yang dapat membantu menenangkan kulit.

Nah, itulah beberapa jenis kandungan skincare yang mampu menghidrasi kulit. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!