Arsitta Dwi Pramesti | HaiBunda
Minggu, 10 Mar 2024 11:20 WIBBunda pasti mendambakan rumah yang harum semerbak sepanjang hari. Tak melulu dengan pengharum ruangan dari supermarket, Bunda dapat membuat rumah harum dengan pewangi alami, lho. Bunda dapat menyimak artikel untuk untuk mendapat cara mengharumkan rumah secara alami.
Jelang Ramadhan, Bunda pasti bersemangat membersihkan dan menata rumah agar di bulan yang suci, keadaan di rumah makin nyaman sehingga mendukung untuk seluruh anggota keluarga untuk menjalankan ibadah dengan khusyuk.
Rumah bersih dan wangi adalah salah satu kuncinya, Bunda. Terlebih saat ada tamu datang, atau Bunda menjadi host untuk acara buka puasa bersama. Bunda tentunya berharap memberi kesan yang baik melalui rumah yang cantik.
Rumah yang indah, selain memiliki tampilan yang menawan juga memancarkan harum semerbak. Bunda dapat mengatur wangi rumah agar para tamu terkesan.
Mengingat Bunda yang sebagian besar melakukan aktivitas di rumah, wajar jika Bunda tak lagi mencium aroma rumah. Semakin lama Bunda tinggal disana, semakin beradaptasi pula kadar penciuman Bunda.
Untuk itu, Bunda harus bijak memilih wewangian agar rumah Bunda senantiasa harum. Bunda dapat memilih pewangi alami loh, Bun.
Bunda pasti familiar dengan berbagai minyak esensial seperti minyak lavender, chamomile, lemon, tea tree, eucalyptus, peppermint, dan masih banyak lagi. Nah Bunda dapat menggunakan minyak esensial tersebut sebagai pengharum ruangan alami, lho.
Melansir dari Better Homes and Gardens, Bunda dapat membuat reed diffuser sendiri dengan mencampurkan baby oil dan minyak esensial pilihan. Dalam sebuah wadah kaca, campurkan 1 sdm minyak esensial oil dan 250ml baby oil. Setelah itu, letakkan batang rotan pada wadah kaca. Aduk campuran perlahan dan tunggu hingga wanginya tercium.
Bunda dapat menempatkan reed diffuser buatan sendiri ini pada sudut rumah, di atas meja, atau di dalam lemari. Wangi dari minyak esensial ini tak hanya menyegarkan ruangan, beberapa jenis minyak esensial terbukti mengusir nyamuk dan menghilangkan serangga.
Jika sebelumnya Bunda membuat reed diffuser sendiri, kali ini Bunda dapat membuat semprotan ruangan alami. Bunda dapat mencampurkan wangi yang segar dari lemon dan basil.
Bunda dapat membuat campuran pengharum ruangan ini dengan mencampurkan ¾ gelas air air hangat dengan 4 sdm daun basil kering. Diamkan cairan selama 30 menit. Kemudian saring dan ruang cairan dalam botol spray.
Campurkan air suling, 1 sendok makan alkohol, dan lima tetes minyak esensial lemon ke dalam botol. Tutup dan kocok botol spray, campuran pengharum ruangan siap digunakan. Bunda dapat menyemprotkan pengharum ruangan ini pada berbagai ruangan sesuai kebutuhan.
Tahukah Bunda bahwa daun eucalyptus dapat menjadi dekorasi ruangan yang cantik? Selain mempercantik ruangan, daun ini juga memancarkan aroma menenangkan yang dapat menjadi pengharum ruangan alami. Bunda dapat menaruh daun eucalyptus dalam vas dan meletakkannya di meja atau digantung pada dinding.
Selain ruangan, beberapa barang di rumah juga dapat diberi pengharum agar segar loh, Bunda. Salah satu pengharum benda berbahan kain yang efektif adalah semprotan linen. Semprotan linen dapat menyegarkan handuk, tempat tidur, pakaian, dan furnitur berlapis kain.
Bunda dapat membuat semprotan linen dengan mencampurkan satu sendok makan alkohol, 35 tetes minyak esensial dan air suling dalam botol. Tutup dan kocok botol semprot hingga cairan tercampur rata. Semprotkan linen seperlunya agar barang-barang di rumah Bunda berbau segar.
Bau karpet yang apek dapat membuat ruangan bau. Bunda dapat membuat pewangi karpet alami agar rumah senantiasa harum semerbak.
Bunda dapat membuat pewangi karpet alami dengan mencampurkan satu cangkir soda kue dan 1/2 cangkir tepung maizena dalam mangkuk. Tambahkan lima tetes minyak esensial favorit Bunda dan aduk hingga tercampur rata. Bunda dapat memasukkan campuran pada wadah berlubang.
Gunakan pewangi karpet alami dengan menaburkannya pada karpet dan diamkan selama 30 menit sebelum menyedot debu. Pewangi akan membuat karpet beraroma segar loh, Bunda.
Siapa yang tidak jatuh hati akan aroma kue yang baru keluar dari oven? Tak hanya lezat dimakan, bau kue yang dipanggang juga membuat rumah harum semerbak ya, Bunda. Saat tamu berkunjung, Bunda dapat memanggang kue beberapa menit sebelum tamu datang. Sehingga para tamu dapat menikmati wangi kue yang harum semerbak dan kue hangat yang lezat.
Tak hanya dengan membuat wewangian, Bunda juga harus menjaga kebersihan rumah agar rumah wangi sepanjang hari. Bunda harus memperhatikan sampah yang menumpuk, terutama sampah organik, yang membuat ruangan berbau busuk. Buang sampah secara teratur agar tidak menumpuk ya, Bunda.
Nah, Bunda, itulah 7 cara mengharumkan rumah secara alami. Dengan mencoba wewangian alami, Bunda tidak perlu khawatir dengan terhirupnya zat berbahaya pada keluarga, selain itu wangi-wangian alami juga tidak memiliki efek samping bagi kesehatan. Semoga bermanfaat ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)