Cara Luluran yang Benar untuk Kulit Bersih dan Cerah Beserta Manfaatnya

Luluran merupakan perawatan kulit yang paling praktis dan ampuh untuk membersihkan serta mencerahkan kulit. Bunda mungkin sudah sering melakukannya di rumah. Namun, apakah Bunda telah melakukannya dengan benar? 

Melansir dari Healthline, luluran adalah eksfoliasi kulit yang bermanfaat untuk menghilangkan sel-sel kulit mati dari lapisan luar kulit dengan bahan-bahan abrasif, seperti gula atau garam.

Bunda dapat memilih berbagai jenis lulur seperti lulur bengkoang, lulur kopi, lulur susu, lulur kuning jawa, atau lulur lainnya. Pemilihan lulur dapat Bunda sesuaikan dengan jenis dan kebutuhan kulit.

Luluran memiliki beragam manfaat untuk kulit bersih dan cerah. Untuk mencapai manfaat tersebut, Bunda harus memperhatikan cara luluran yang benar. Selain itu, Bunda juga dapat memahami tips luluran yang ampuh agar kulit halus dan tampak bercahaya.

Manfaat luluran untuk kecantikan dan kesehatan kulit 

Melansir dari Healthline, lulur bermanfaat untuk menstimulasi pergantian sel kulit. Seorang dokter kulit bersertifikat, Suzanne Friedler, menjelaskan bahwa eksfoliasi dengan lulur dapat membantu peremajaan kulit. “Jika kulit terlihat kering dan kusam, eksfoliasi ringan dengan lulur dapat membantu,” kata Suzanne.

Selain itu, dengan luluran Bunda dapat memiliki kulit yang lebih halus dan cerah. Kulit yang sehat dan terawat ini dapat mencegah timbulnya jerawat di kemudian hari.

Cara luluran yang tepat

Ingin kulit bersih dan cerah? Bunda harus melakukan luluran dengan benar. Melansir dari Nature Well Beauty, Bunda dapat melakukan langkah-langkah berikut ini.

1. Mulailah dengan merendam tubuh dalam air hangat di pancuran atau bak mandi.
2. Ambil lulur secukupnya dan gosokkan ke tubuh dengan gerakan memutar.
3. Jangan lupa untuk menggosok punggung, kaki, lengan, dan badan. Bunda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan sarung tangan atau sponge mandi agar Bunda dapat membersihkan area yang sulit dijangkau.
4. Gosok kulit minimal selama 30 detik dengan gerakan memutar
5. Setelah selesai luluran, Bunda dapat bercukur untuk sensasi kulit yang lebih halus. Kemudian bilas produk.
6. Tepuk-tepuk kulit hingga kering dengan handuk.
7. Gunakan pelembap untuk menghidrasi kulit.

Tips memakai luluran

Untuk memperoleh hasil maksimal, Bunda dapat mengoptimalkan penggunaan lulur dengan tips luluran yang dilansir dari Nature Well Beauty berikut ini

1. Luluran sebanyak 1-2 kali seminggu 

Untuk menjaga kesehatan kulit, jangan luluran lebih dari 1-2 kali seminggu ya, Bunda. Jika Bunda luluran setiap hari, lulur dapat menghilangkan minyak alami pada kulit dan menyebabkan iritasi.

2. Jangan lupa untuk menggunakan pelembap

Eksfolian pada lulur dapat merusak pelindung alami kulit, memerlukan pelembap untuk membantu menutrisi dan menghidrasi kulit. Bunda dapat menggunakan pelembap berbahan krim yang kental atau gel yang ringan. Penggunaan pelembap dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kulit. 

3. Jangan terlalu kasar pada kulit 

Saat luluran, biarkan partikel kecil dalam lulur melakukan tugasnya. Bunda tidak perlu kasar pada kulit atau menggosok kulit lebih dari 30 detik. Jika Bunda menggosok kulit terlalu lama, kulit dapat menjadi merah dan meradang.

Berapa kali pakai lulur agar kulit bersih?

Melansir dari Healthline, Bunda dapat melakukan eksfoliasi tergantung pada jenis kulit. Disarankan Bunda luluran sebanyak 1-2 kali seminggu. 

“Anda tentu tidak ingin menghilangkan kelembapan kulit secara berlebihan atau merusak pelindung kulit. Lihat bagaimana kulit merespons,” kata dr. Robinson.

Apakah boleh menggunakan sabun setelah luluran?

Bunda mungkin bertanya-tanya, apakah boleh menggunakan sabun setelah luluran? Melansir dari Skincare, ternyata hal ini justru dianjurkan loh, Bun.

Dokter kulit bersertifikat Dr. Hadley King, menjelaskan bahwa manfaat mandi dengan sabun setelah luluran dapat membersihkan kulit dari residu lulur. Dr. King menjelaskan, jika Bunda memiliki adalah jenis kulit berminyak, lapisan pelembap yang tertinggal dari lulur mungkin terasa terlalu berat dan berminyak di kulit. Maka, Bunda dapat membilas lulur dengan sabun mandi setelahnya.

Dr King juga berkata, “Jika memulai dengan lulur dan dilanjutkan dengan sabun, Anda pasti akan menghilangkan residu dari lulur, termasuk partikel halus.” 

Selain itu, Ahli Kecantikan dr. Holmes, juga menjelaskan bahwa menggunakan lulur sebelum mandi membuat permukaan kulit yang baru dieksfoliasi menjadi semakin bersih. "Anda dapat membersihkan semua kotoran dan sel-sel kulit mati di permukaan,” katanya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!