MOM'S LIFE
Saat Puasa Sehat, Lebaran Malah Sakit? Ketahui Faktanya Menurut Dokter
Arina Yulistara | HaiBunda
Sabtu, 06 Apr 2024 21:40 WIBMungkin Bunda merasa lancar melewati ibadah puasa sebulan penuh selama Ramadhan. Namun saat Lebaran dan setelahnya malah sakit, mulai dari flu hingga demam tanpa sebab. Kenapa saat puasa sehat, lebaran malah sakit?
Munculnya demam bisa menjadi pertanda tubuh sedang melawan infeksi. Mungkin Bunda terpapar penyakit ‘musiman’ setelah Lebaran yang seringkali dipengaruhi oleh pola makan.
Lebaran identik dengan berbagai hidangan lezat dan momen kebersamaan bersama keluarga. Tak heran jika periode ini juga sering kali menjadi awal munculnya berbagai penyakit.
Mari memahami ragam penyakit yang sering muncul setelah Lebaran dan cara mencegahnya.
Penyebab saat puasa sehat tapi Lebaran sakit menurut dokter
Mengutip dari situs resmi Kementerian Kesehatan, alasan kenapa saat puasa sehat tapi Lebaran menjadi sakit kaena pengaruh makanan. Momen Lebaran identik dengan ajang silaturahmi keluarga yang dihiasi beraneka macam makanan, seperti ketupat, opor ayam, rendang, serta aneka kue kering.
Makanan lezat tersebut tinggi lemak, gula, dan garam, terutama jika Bunda memilih memesannya dari luar. Ini yang bisa menimbulkan penyakit jika dikonsumsi secara berlebihan.
"Sebenarnya setelah 30 hari lambung dalam keadaan kosong selama 14 jam, tubuh sudah menyesuaikan diri termasuk asam lambung. Saat lebaran dan dibolehkan makan apa saja, kalau diforsir akan ada gangguan. Maka dari itu harus diperhatikan konten makanan dan jumlahnya,” jelas dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, dari Divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, dilansir dari detikHealth.
Belum lagi ketika melakukan perjalanan mudik yang mengabaikan pilihan makanan sehat. Selain makanan, kurangnya istirahat dan perjalanan melelahkan ketika mudik bisa menjadi pemicu Bunda sakit saat Lebaran.
Tak heran bila minggu pertama setelah Lebaran banyak orang pergi ke rumah sakit, terutama di daerah.
"Pasca Lebaran keramaian (rumah sakit) di minggu-minggu pertama rumah sakit daerah yang ramai pada umumnya," tambah dr Ari.
Daftar penyakit yang sering muncul saat Lebaran
1. Flu dan batuk
Perubahan cuaca, kelelahan, dan interaksi dengan banyak orang saat Lebaran dapat meningkatkan risiko terkena flu dan batuk. Pastikan untuk menjaga kebersihan tangan, istirahat yang cukup, dan konsumsi makanan bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
2. Gangguan pencernaan
Makan berlebihan dan konsumsi makanan berlemak tinggi saat Lebaran dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti maag, asam lambung naik, dan diare. Konsumsi makanan dengan porsi seimbang, perbanyak sayur dan buah, serta hindari makanan pedas dan berlemak.
"Makannya juga asal, kena diare juga. Baik anak-anak maupun orang tua banyak ya yang kena penyakit itu," ujar dr Ari.
3. Kolesterol dan gula darah tinggi
Hidangan Lebaran banyak yang mengandung kolesterol dan gula tinggi. Bagi penderita kolesterol dan diabetes, hal ini dapat memperburuk kondisi kesehatan.
Konsumsi makanan dengan porsi kecil, pilih hidangan yang lebih sehat, dan pantau kadar gula darah secara rutin.
4. Hipertensi
Konsumsi makanan asin dan berlemak serta stres akibat perjalanan mudik dapat meningkatkan tekanan darah. Bagi penderita hipertensi, perhatikan asupan garam dan lemak, kelola stres dengan baik, dan pantau tekanan darah secara rutin.
5. Kelelahan
Aktivitas yang padat selama Lebaran, seperti mudik, silaturahmi, dan begadang, dapat menyebabkan kelelahan. Pastikan untuk istirahat yang cukup, atur waktu tidur yang teratur, dan lakukan aktivitas fisik ringan untuk menjaga stamina.
6. Keracunan makanan
Perhatikan kebersihan makanan saat Lebaran. Hindari konsumsi makanan yang tidak terjamin kebersihannya atau sudah basi untuk mencegah keracunan makanan.
7. Dehidrasi
Suasana yang panas dan aktivitas yang padat dapat menyebabkan dehidrasi. Pastikan untuk minum air putih yang cukup, terutama saat bepergian mudik dan cuaca panas.
Tips mencegah sakit saat Lebaran
- Konsumsi makanan dengan porsi seimbang dan pilih hidangan yang lebih sehat.
- Kendalikan porsi makan.
- Perbanyak sayur dan buah.
- Hindari makanan pedas, berlemak, dan tinggi gula.
- Jaga kebersihan tangan.
- Istirahat yang cukup.
- Kelola stres dengan baik.
- Lakukan aktivitas fisik ringan.
- Pantau kondisi kesehatan secara rutin.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Bunda dapat terhindar dari berbagai penyakit yang sering muncul usai Lebaran. Nikmati momen kebersamaan dengan keluarga menjadi lebih sehat.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)