15 Obat Bisul Alami dan Tersedia di Apotek Agar Cepat Kempes

Bisul adalah infeksi bakteri yang terjadi pada kulit dan menimbulkan benjolan merah serta bengkak berisi nanah. Bisul dapat terasa sakit dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Tapi jangan khawatir, Bunda bisa coba atasi bisul dengan obat bisul alami atau obat apotek, kok.

Mengutip dari Healthline, bisul bisa membesar hingga sebesar bola bisbol. Bisul yang lebih besar juga dikenal sebagai abses kulit. Area di sekitar kulit juga bisa menjadi merah dan nyeri.

Banyak bisul yang bermula dari rambut tumbuh ke dalam dan penyumbatan kelenjar keringat sehingga terinfeksi. Seringkali disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus.

Jangan pernah memencet atau memencet bisul karena dapat menyebabkan penyebaran infeksi. Ada berbagai cara untuk mengobati bisul, termasuk dengan obat alami dan obat yang tersedia di apotek. 

Penyebab Bisul

Bisul paling sering disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus (S. aureus) pada folikel rambut atau kelenjar minyak. S. aureus adalah bakteri yang dapat hidup di kulit dan hidung tanpa menyebabkan masalah.

Akan tetapi, jika bakteri tersebut masuk ke dalam folikel rambut atau kelenjar minyak melalui luka atau goresan dapat menyebabkan infeksi dan terbentuknya bisul.

Faktor-faktor yang meningkatkan risiko terkena bisul:

1. Kebersihan yang buruk: Kurangnya kebersihan kulit dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri.
2. Kondisi kesehatan tertentu: Orang dengan diabetes, sistem kekebalan tubuh yang lemah, atau eksim lebih berisiko terkena bisul.
3. Kontak dengan orang yang terinfeksi: Berbagi handuk atau pakaian dengan orang yang terinfeksi bisul dapat meningkatkan risiko tertular.
4. Mencukur: Mencukur rambut dapat membuat luka kecil di kulit yang dapat menjadi tempat masuknya bakteri.
5. Gigitan serangga: Gigitan serangga dapat menyebabkan luka kecil di kulit yang dapat menjadi tempat masuknya bakteri.

Pilihan Obat Bisul Alami

1. Kompres hangat

Kompres panas bisa membantu meningkatkan sirkulasi di suatu area. Panas bisa membawa lebih banyak sel darah putih dan antibodi ke area tersebut untuk melawan infeksi.

Kompres hangat pada bisul mungkin merupakan salah satu pengobatan rumahan terbaik yang dapat Bunda coba karena sederhana dan hemat biaya. Oleskan kompres hangat untuk mengobati bisul selama 10 sampai 15 menit setiap kalinya. Lakukan ini 3 atau 4 kali sehari setiap hari sampai bisulnya hilang.

2. Lidah buaya

Lidah buaya mengandung senyawa anti-inflamasi dan antibakteri yang membantu meredakan peradangan, melawan infeksi, dan mempercepat penyembuhan. Potong daun lidah buaya dan ambil gelnya. Oleskan gel lidah buaya pada bisul 2 sampai 3 kali sehari.

3. Kunyit

Campurkan bubuk kunyit dengan sedikit air untuk membuat pasta. Oleskan pasta kunyit pada bisul dan biarkan selama beberapa jam sebelum dibilas. Kunyit memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi yang dapat membantu melawan infeksi dan mengurangi peradangan.

4. Tea tree oil

Penelitian pada tahun 2022 menemukan bahwa tea tree oil memiliki sifat antibakteri dan antiseptik yang kuat. Khasiat ini dapat membantu mengatasi infeksi bakteri penyebab bisul.

Tea tree oil tidak boleh dioleskan langsung ke kulit karena dapat menimbulkan efek terbakar. Sebagai gantinya, campurkan 5 tetes minyak pohon teh dengan 1 sendok teh minyak kelapa atau zaitun.

Masukkan tea tree oil yang sudah diencerkan ke kapas dan oleskan hingga mendidih 2 atau 3 kali sehari. Bunda mungkin melihat bisulnya mengecil. Bunda harus berhenti menggunakannya jika merasakan sensasi terbakar atau reaksi lain terhadap minyak tersebut.

5. Bawang putih

Hancurkan bawang putih dan oleskan pada bisul. Tutup dengan perban dan biarkan selama 1 sampai 2 jam. Lakukan 2 hingga 3 kali sehari. Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi yang dapat membantu melawan infeksi dan mengurangi peradangan.

6. Minyak kelapa

Oleskan minyak kelapa pada bisul beberapa kali sehari. Minyak kelapa memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi yang dapat membantu menyembuhkan bisul.

7. Madu

Oleskan madu pada bisul beberapa kali sehari. Madu memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi yang dapat membantu menyembuhkan bisul.

8. Bawang merah

Jika dioleskan pada kulit, bawang merah mungkin memiliki beberapa manfaat untuk kulit dan bisul. Penelitian dari tahun 2022 menunjukkan bahwa bawang memiliki efek antibakteri yang dapat membantu mencegah infeksi dari bisul terbuka.

Ini juga dapat membantu mencegah jaringan parut saat bisul sembuh. Menurut sebuah penelitian 2018, orang yang mengoleskan ekstrak bawang merah pada bekas luka menunjukkan pengurangan bekas luka yang sama besarnya dengan mereka yang menggunakan gel silikon.

9. Jahe

Umumnya, senyawa tertentu dalam jahe tampaknya mengandung sifat antimikroba dan antiinflamasi. Pakar lain juga mencatat bahwa jahe memiliki efek mikroba umum dan dapat membantu melawan bakteri dan patogen potensial lainnya yang ditemukan pada kulit.

Meskipun demikian, tidak ada bukti langsung bahwa mengoleskan jahe pada bisul dapat membantu menyembuhkan atau mengurangi peradangan.

Dalam sebuah studi tahun 2017, para peneliti mencatat bahwa krim vagina yang mengandung ekstrak jahe dan klotrimazol memiliki efek yang lebih kuat pada infeksi jamur vagina dibandingkan krim yang hanya mengandung klotrimazol.

Hal ini mungkin menyiratkan bahwa jahe memiliki efek mikroba yang dapat membantu mencegah bisul terinfeksi saat sembuh.

10. Teh hijau

Seduh teh hijau dan kompres bisul dengan kantong teh yang sudah dingin. Teh hijau memiliki sifat antibakteri dan anti inflamasi yang dapat membantu melawan infeksi dan mengurangi peradangan

Pilihan Obat Bisul yang Tersedia di Apotek

1. Salep antibiotik

Salep antibiotik seperti Neosporin dan Bactroban membantu melawan infeksi bakteri pada bisul. Oleskan salep antibiotik pada bisul 2 sampai 3 kali sehari sesuai petunjuk pada label.

2. Obat antibiotik oral

Pada kasus bisul parah, dokter mungkin meresepkan antibiotik oral seperti Amoxicillin atau Cephalexin untuk melawan infeksi bakteri. Minum obat antibiotik oral sesuai resep dokter.

3. Obat pereda nyeri

Obat seperti Paracetamol atau Ibuprofen dapat membantu meredakan rasa sakit dan peradangan. Minum obat pereda nyeri sesuai petunjuk pada label.

4. Salep anti-inflamasi

Salep seperti Mupirocin dan Fusidic Acid membantu mengurangi peradangan dan bengkak pada bisul. Oleskan salep anti-inflamasi pada bisul 2 sampai 3 kali sehari sesuai petunjuk pada label.

5. Obat bisul lainnya

• Ichthammol: Ichthammol adalah salep yang dapat membantu menarik nanah dari bisul dan membantu bisul cepat matang.
• Clindamycin: Clindamycin adalah antibiotik oral yang dapat membantu melawan infeksi bakteri yang menyebabkan bisul.
• Fusidic acid: Fusidic acid adalah krim antibiotik yang dapat membantu melawan infeksi bakteri yang menyebabkan bisul.
• Silver sulfadiazine: Silver sulfadiazine adalah krim antibakteri yang dapat membantu mencegah infeksi pada bisul.

Jika bisul tidak kunjung membaik setelah beberapa hari atau jika bisul menjadi semakin besar, merah, dan bengkak, segera periksakan diri ke dokter ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!