
moms-life
Jadi Kontroversi, Bolehkah Salat Idulfitri di Rumah Seperti Cinta Laura & Ibunda?
HaiBunda
Sabtu, 13 Apr 2024 11:20 WIB

Cinta Laura dan sang ibunda Herdiana Kiehl turut merayakan Idul Fitri sebagaimana umat Muslim di seluruh dunia. Melalui akun Instagram pribadi, Herdiana Kiehl turut membagikan momen salat Ied bersama sang putri semata wayangnya.
Dalam unggahan tersebut, keduanya terlihat melaksanakan salat Ied berduaan di rumah. Menggunakan mukena putih, ibu dan anak ini langsung cipika-cipiki setelah mengucap menutup salat dengan salam.
"Shalat Ied di rumah aja dengan bidadari kesayangan," tulisnya sebagai caption, dikutip dari akun @herdianak.
Suka cita menyambut Hari Raya tahun ini tampak kentara di wajah keduanya. Akan tetapi, konten singkat tersebut justru menjadi kontroversi dan menuai banyak reaksi dari netizen.
Sebagaimana yang Bubun lihat dari kolom komentar, banyak dari mereka yang menilai salat Ied di rumah adalah hal yang kurang tepat. Mereka bahkan memberikan beberapa penjelasan, bahkan ada yang menilai tindakan Cinta dan sang ibunda melanggar aturan yang ada.
"Rukun sholat ied harus ada kutbahnya. Jangan di samakan dengan sholat tarawih, sunnah atau wajib . Tiap sholat itu ada rukun & syaratnya sendiri2," ujar akun @bbar*****.
"Sholat ied dirumah? Alamak ajaran yg mana pulak, jangan aja ada yg niru abis ini,'papar @prase****.
"Jangan disangka sholat ied sama sholat biasa ya bu, kalau belum paham ilmunya mending ikut di masjid, ini bukan nyinyir ya cuma mengingatkan,"tambah @nesya****.
Melihat banyaknya pendapat yang disampaikan netizen, lalu bagaimana sih hukum menunaikan salat Idul Fitri di rumah? Apakah hal tersebut diizinkan? Lalu bagaimana dengan tata caranya?
Hukum hingga tata cara salat Ied di rumah
Menurut beberapa pendapat ulama, salat Idul Fitri sebenarnya boleh dilakukan di rumah dengan cara berjamaah atau sendirian, Bunda. Bahkan, hal ini juga pernah dijelaskan oleh dikatakan Prof. KH.Yahya Zainul Ma'arif atau akrab disapa Buya Yahya.
Pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon ini memaparkan bahwa dalam beberapa keadaan, umat muslim bisa melakukan salat sunah tersebut di rumah.
"Salat Ied itu sunah yang sangat dikukuhkan, pahalanya besar, dan sunah hukumnya untuk dilakukan berjamaah. Di saat tidak bisa, misalnya ada ibu-ibu yang perlu menjaga anak, boleh melakukannya di rumah. Jangan ketinggalan melaksanakan sunnah," tuturnya dikutip dari dalam kanal Youtube Al-Bahjah TV melalui detikcom.
"Salat Ied kalau tidak ada khotbah, cukup sholat dua rakaat dan itu boleh dilakukan di rumah, tetap dapat pahala yang luar biasa, yang penting jangan meninggalkannya," sambungnya.
Lebih lanjut, sosok yang akrab disapa Buya Yahya juga mengatakan ibadah ini dapat dilakukan saat matahari mulai meninggi, seperti halnya pada waktu yang dianjurkan untuk menunaikan salat dhuha.
Buya Yahya juga menambahkan bahwa perempuan boleh keluar rumah untuk menjalankan salat Ied berjamaah. Hanya saja, para jamaah perempuan tidak disarankan mengenakan riasan yang berlebihan.
"Perempuan yang suka bersolek aneh-aneh di rumah saja, kalau yang bersolek wajar ke masjid boleh. Karena sebetulnya perempuan bersolek itu hanya untuk suaminya saja, jadi sebaiknya di rumah."
"Bagi siapapun termasuk perempuan yang sibuk mengurus anak, bisa melakukan sholat di rumahnya sendiri tanpa adanya khotbah. Seperti salat dua rakaat saja tidak masalah, takbir 7 kali tersebut sifatnya sunnah," ucapnya.
Teruskan membaca di halaman berikut ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
HUKUM KHUTBAH DAN TATA CARA SALAT IED DI RUMAH
Salat Ied di rumah/Foto: Getty Images/iStockphoto/krisda Bisalyaputra
Wajibkah khutbah setelah Salat Ied?
Buya Yahya menjelaskan bahwa khutbah setelah salat Ied tidaklah wajib. Hanya saja, memang ada dalam rukunnya dan tentu akan menjadikan ibadah tersebut semakin lengkap juga pahala yang didapatkan lebih banyak.
"Sholat Ied itu pada rakaat pertama dengan takbir tujuh kali, di rakaat kedua takbir lima kali. Setelah itu khotbahnya adalah sederhana, harus ada kalimat berikut ini dan bisa langsung dipakai: alhamdulillah, allahumma sholli ala sayyidina muhammad, ittaqullah, baca alquran Al-Ikhlas, duduk. Kemudian bangkit dan baca lagi: allahumma sholli ala sayyidina muhammad, ittaqullah, allahummaghfirli muslimin. Sudah, itu sudah selesai khutbahnya. Ini adalah melakukan salat Ied dengan ranking pertama atau yang paling bagus," ucapnya.
Sementara salat dengan berjamaah tanpa khutbah itu dikatakan Buya Yahya berada di ranking kedua. Kalau umat muslim melaksanakan sholat sendiri dan takut lupa sudah berapa jumlah takbirnya, bisa sholat dua rakaat seperti biasa namun diniatkan untuk Hari Raya Idul Fitri.
"Enggak pakai takbir dengan bilangan banyak itu ranking ketiga. Ranking keempat ya ini enggak lulus, yakni enggak salat Ied, karena sudah dianjurkan oleh Rasulullah untuk salat Hari Raya. Wallahualam," pesannya.
Tata cara salat Ied di rumah
Berikut tata cara salat Ied di rumah, sesuai panduan dari laman Kementerian Agama (Kemenag) RI dan sumber lainnya.
RAKAAT PERTAMA
Berikut rangkainnya:
1. Tidak ada adzan dan iqomah
Dari Jabir bin Samuroh, ia berkata: "Aku pernah melaksanakan shalat 'ied (Idul Fithri dan Idul Adha) bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bukan hanya sekali atau dua kali, ketika itu tidak ada adzan maupun iqomah." (HR. Muslim no. 887)
2. Takbiratul ihram dan iftitah
Bertakbir (ucapan 'Allahu Akbar' di awal shalat) dan doa iftitah. Kemudian takbir zawa-id/tambahan sebanyak tujuh kali. Adapun berikut ini adalah zikir yang dibaca saat jeda antara takbir:
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا، إِنِّي وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَ السَّمَوَاتِ
وَالْأَرْضَ حَنِيْفاً مُسْلِماً، وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ، إِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، لَا
شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ، وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
3. Membaca Al Fatihah dan surat pendek
Baca Al Fatihah bagi imam maupun orang yang salat sendirian, dilanjutkan dengan membaca surat lainnya. Surat yang dibaca oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah surat Qaaf pada raka'at pertama.
4. Rukuk dengan thuma'ninah
5. I'tidal dengan Thuma'ninah
6. Sujud Pertama
7. Duduk di antara dua sujud dengan Thuma'ninah
8. Sujud kedua
RAKAAT KEDUA
Simak kelanjutannya berikut ini:
9. Takbiratul ihram
Setelah bangkit dari sujud kedua, berdiri ke rakaat kedua dengan bertakbir "Allahu Akbar" tanpa mengangkat kedua tangan. Bertakbir (ucapan 'Allahu Akbar' di awal shalat), sebagaimana shalat biasa namun ditambah lima kali, sebelum membaca Al-Fatihah.
Adapun berikut ini adalah zikir yang dibaca saat jeda antara takbir:
سُبْحَانَ اللهِ وَالحَمْدُ لِلهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِاَللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيم
10. Membaca Al Fatihah dan surat pendek
11. Rukuk dengan thuma'ninah
12. I'tidal dengan thuma'ninah
13. Sujud pertama
14. Duduk di antara dua sujud dengan thuma'ninah
15. Sujud kedua
16. Duduk tasyahud Akhir (tawarruk)
Setelah bangkit dari sujud kedua, lakukan duduk tahiyat akhir dan membaca tasyahud di tahiyat akhir. Membaca bacaan salawat setelah bacaan tasyahud akhir.
17. Diakhiri dengan salam
Demikian aturan salat ied, termasuk ketika ingin melakjukannya di rumah seperti dilakukan Cinta Laura dan ibunya, Herdina Kheil. Semoga informasinya bermanfaat.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Dukungan Cinta Laura untuk Anak-anak Korban Perang di Palestina

Mom's Life
Terpopuler: Cerita Cinta Laura Sempat Ingin Punya Pasangan 10 Th Lebih Tua

Mom's Life
Cinta Laura Minum Susu di Botol Dot Sampai 5 Th, Akhirnya Bisa Pakai Gelas karena hal Ini

Mom's Life
Terpopuler: Potret Cinta Laura bersama Sang Ayah yang Asal Jerman

Mom's Life
Cinta Laura Bangga Bisa Tampil 'Mahal' Tanpa Barang Branded

7 Foto
Mom's Life
7 Potret Rumah Cinta Laura, Tampak Elegan dengan Pencahayaan Alami
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda