Cerita Acha Sinaga Putuskan Kembali ke RI, Sempat Stres Jalani Peran IRT di Australia

Acha Sinaga dan keluarga/ Foto: Instagram @achasinaga dan @andyamb

Ada banyak selebriti Tanah Air yang memilih untuk pindah dan menjalani kehidupan baru di luar negeri. Ini termasuk Acha Sinaga, aktris sekaligus model yang menikah dengan Andy Ambarita sejak 2017.

Acha diketahui pindah ke menetap di Sydney, Australia, sejak menikah. Namun beberapa waktu yang lalu, perempuan berusia 34 tahun ini memutuskan untuk kembali ke Indonesia.

Jika diingat kembali, kabar kepindahan ini diungkapkan Acha secara langsung di akun Instagram pribadi. Dalam unggahan foto keluarga, ia mengatakan bahwa keputusan tersebut diambil dengan berbagai pertimbangan.

"WE ARE MOVING TO INDONESIA. Setelah ribuan menit untuk pertimbangan, berdiskusi, argumen, dan berdoa tanya sama Tuhan semenjak Kenan belum ada, akhirnya Andy dan aku mengambil keputusan untuk pindah ke Indonesia," ujar Acha, dikutip akun Instagram @achasinaga.

Perbaiki pernikahan

Acha dan sang suami sempat membeberkan alasannya pindah ke Indonesia, Bunda. Bunda dua orang anak tersebut mengakui secara terbuka bahwa alasan utama kepindahan adalah untuk memperbaiki serta membangun rumah tangga.

"Aku mulai tanya sama Andy, kita gimana nih? Kita mau bangun family enggak? Karena aku juga sudah enggak semakin muda. Seiring waktu berjalan, kalau mau hamil anak kedua, sekarang sudah mulai harus di-planning. Kalau enggak nanti semakin lama dan lebih berisiko tinggi," paparnya melansir dari kanal YouTube Acha Sinaga.

"Dari situ kita berdoa dan akhirnya kita sepakat buat grow our family. Tapi kan kita sepakat dulu nih mau build our family. Tapi dari aku ada 'but' nya. But, if we want to grow our family, we have to move to Indonesia," lanjut Acha.

Syarat yang diminta oleh Acha kemudian tidak langsung disetujui oleh Andy, Bunda. Ternyata dalam mengambil keputusan ini, keduanya sering beragumentasi hingga mengalami 'perang dingin'.

"Sampai aku sama Acha itu bisa, we had an argument but it's more like a cold war gitu. Enggak ngomong, enggak tidur satu kamar, aku tidur di sofa," papar Andy.

Meski begitu, Andy mengungkap bahwa dirinya sangat ingin membangun keluarganya dengan Acha. Sayangnya, di kala itu keduanya masih sama-sama sibuk dengan pekerjaan serta kegiatan masing-masing.

Stres hamil kedua dan anak alami speech delay

Pada September 2022, Acha menyadari bahwa dirinya hamil anak kedua, Bunda. Hal ini membuat dirinya merasa senang sekaligus stres karena harus memikirkan tentang pekerjaan, calon bayinya, serta keinginan untuk pindah ke Indonesia.

Di sisi lain Andy juga memiliki kesibukan yang sama, sehingga memengaruhi emosionalnya. Tidak hanya itu, keduanya juga mengaku rasa lelah tersebut sangat berpengaruh pada kondisi pernikahannya.

"Itu salah satu konfirmasi juga memang kalau di Indonesia dengan situasi sekarang anak-anak masih umur empat tahun Lucas dan Kenan 10 bulan, dengan ada helper yang bantuin aku di rumah buat masak, buat bersih-bersih juga. Dan my parents juga keluarga besar aku dan Andy ada di sini yang akan bantu banyak, itu kayak refreshment untuk our family dan our marriage," papar Acha.

Pilihan Redaksi

Selain untuk memperbaiki rumah tangganya dengan suami, Acha juga menyebut pindah ke Indonesia akan sangat membantu perkembangan anak pertamanya, Lucas. Sebelumnya, Acha mencurigai bahwa Lucas mengalami kondisi speech delay.

Teruskan membaca di halaman berikut ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

ANAK PERTAMA ALAMI SPEECH DELAY

Acha Sinaga dan keluarga/ Foto: Instagram @achasinaga dan @andyamb

Acha menyadari ada hal yang mencurigakan dari tumbuh kembang anak pertamanya, Lucas Ambarita pada 2022. Di usia yang sudah menginjak dua tahun lebih, bocah tersebut belum bisa berbicara dan menyebut satu kata pun dengan jelas, Bunda. Hal ini lantas membuat Acha dan Andy mencurigai sang putra mengalami keterlambatan dalam berbicara atau speech delay.

"Aku juga worries sih sebagai orang tua, kok Lucas sudah 2 tahun 3 bulan enggak ngomong. Ada kata-kata (babbling), tapi kata-kata yang jelas itu belum ada. Amin saja tuh enggak. Karena kan kita doa ya setiap hari ngajarin dia, tapi dia enggak ngomong Amin," ujar Acha.

Acha kemudian membawa Lucas pergi ke dokter spesialis anak untuk memeriksakan kondisinya. Setelah melalui masa-masa sulit tersebut, keduanya pun memutuskan untuk membawa Lucas untuk pulang ke Indonesia.

"Kita memutuskan di tahun 2022 itu untuk ke Indonesia karena kan sudah dibuka (setelah COVID-19). Dan keadaan di Indonesia lebih kondusif dan friendly lah buat anak-anak travelling," kata Acha.

"Akhirnya aku memutuskan ke Medan, nyamperin Kakak aku yang punya anak seumuran Lucas juga. Dua bulan tuh we spent time. Aku sama Lucas tepatnya," lanjutnya.

Setelah dua bulan berkunjung ke Indonesia, Lucas terlihat memiliki banyak peningkatan pada kemampuan berbicaranya, Bunda. Tidak hanya itu, Acha juga merasa bahwa dirinya menjadi lebih enjoy menjadi seorang Bunda.

"Setelah dua bulan itu, aku kayak me-refleksikan kehidupan aku selama ini. Wow, ternyata jadi Ibu itu enggak se-stres yang aku jalani di Australia, ya. Jadi Ibu di Indonesia itu aku bisa enjoy, aku bisa bersyukur banget jadi Ibu," tuturnya.