HaiBunda

MOM'S LIFE

Ciri-Ciri HIV pada Kulit Wanita yang Perlu Diwaspadai

Arsitta Dwi Pramesti   |   HaiBunda

Selasa, 14 May 2024 21:55 WIB
Ciri-Ciri HIV pada Kulit Wanita yang Perlu Diwaspadai/Foto: Getty Images/iStockphoto/spukkato

Infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) memberikan gejala yang beragam pada tubuh wanita. Salah satu ciri-ciri HIV dapat dilihat pada kulit, Bunda. Waspadai gejala HIV dan kenali ciri-ciri HIV pada kulit wanita berikut ini.

Melansir dari Medical News Today, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperkirakan bahwa lebih dari 7.000 wanita di Amerika Serikat didiagnosis HIV pada tahun 2018. Data ini menunjukkan bahwa banyak perempuan yang terinfeksi HIV dan menunjukkan sejumlah gejala. Gejala yang timbul pada tubuh harus dikenali untuk segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Ciri-ciri HIV yang paling mudah terlihat adalah ciri-ciri yang muncul pada kulit. Gejala ini cenderung khas dan mudah dikenali. 


Banner Konten Anak Seperti Ria Ricis/ Foto: HaiBunda / Novita Rizki

Apa itu ciri-ciri HIV pada kulit?

Ciri-ciri HIV pada kulit wanita biasanya disebut ruam HIV. Melansir dari Healthline, gejala ini umumnya timbul pada 2 bulan pertama setelah tertular virus. Hal ini ditandai dengan munculnya ruam-ruam pada beberapa area tubuh.

Ruam biasanya muncul sebagai area merah dan rata pada kulit yang ditutupi dengan benjolan merah kecil. Ciri-ciri ini berkisar dari gejala ringan hingga berat. 

Seperti gejala awal HIV lainnya, mudah untuk salah mengira ruam ini sebagai gejala infeksi virus lain. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara mengidentifikasi dan mengobati ruam ini, Bunda.

Ciri-ciri HIV pada kulit wanita

Melansir dari Medical News Today, ciri-ciri HIV pada kulit wanita di antaranya.

1. Adanya perubahan kulit

Penderita HIV mengalami gejala berupa perubahan kondisi kulit. Hal ini berupa munculnya ruam kemerahan, kulit kering, atau perubahan tekstur dan warna kulit lainnya.

Menurut UC San Diego Health, 90% orang yang hidup dengan HIV mengalami gejala dan perubahan kulit pada beberapa tahap penyakit. Ruam dapat berkembang karena beberapa masalah kesehatan yang disebabkan oleh HIV, atau dapat menjadi efek samping dari obat yang mengobati HIV, yang disebut obat antiretroviral (ART).

2. Muncul bintik-bintik pada kulit

HIV dapat menyebabkan bintik-bintik yang tidak biasa terbentuk di kulit. Bintik-bintik ini dapat berwarna merah, merah muda, coklat, atau ungu. Curi-ciri ini dapat muncul di dalam mulut, kelopak mata, atau hidung.

3. Adanya luka pada kulit

Mengingat HIV menyerang sistem imunitas, tubuh menjadi rentan pada luka. HIV dapat menyebabkan luka pada beberapa area tubuh seperti mulut, vagina, atau anus. 

4. Muncul rasa terbakar pada kulit

Ruam dapat muncul secara tiba-tiba dan disertai dengan sensasi gatal dan terbakar. Hal ini dapat muncul di mana saja, biasanya muncul pada wajah, dada, kaki, dan tangan. 

Rentang keparahan

Melansir dari Healthline, meskipun beberapa ruam akibat HIV memiliki gejala ringan, beberapa ruam dapat menyebabkan kerusakan serius pada kulit, bahkan mengancam jiwa.

Salah satu ruam kulit langka tetapi berpotensi serius yang dapat berkembang melalui penggunaan obat antiretroviral adalah sindrom Stevens-Johnson (SJS). Ketika kondisi ini mencakup 30% tubuh, hal ini disebut nekrolisis epidermal toksik. Gejala SJS di antaranya:

  • Lepuh pada kulit dan selaput lendir
  • Ruam yang berkembang dengan cepat
  • Demam
  • Pembengkakan lidah

Bagaimana Bunda mengidentifikasi ruam HIV?

Melansir dari Healthline, meskipun ruam HIV terlihat khas, satu-satunya cara pasti untuk mengetahui apakah ruam yang Bunda miliki terkait dengan HIV adalah dengan menemui dokter. Dokter dapat mengevaluasi ruam, melakukan beberapa tes, dan mengkonfirmasi diagnosis. Jika Bunda khawatir tentang risiko infeksi HIV, penting untuk berbicara dengan dokter untuk berkonsultasi lebih lanjut.

Bunda, itulah ciri-ciri HIV pada kulit wanita yang wajib diwaspadai. Perhatikan gejala yang muncul dan periksakan ke dokter jika gejala semakin memburuk. Semoga bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fia/fia)

Simak video di bawah ini, Bun:

Bolehkah Bunda dengan HIV dan AIDS Menyusui Anaknya?

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Joanna Alexandra Ajak Kekasih Ketemu Orang Tua & Quality Time Bareng Anak

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Ternyata Pola Tidur Anak Bisa Ungkap Kepribadiannya Sejak Dini

Parenting Nadhifa Fitrina

Turun 227 Kg, Artis Reality Show Ini Ungkap Perjalanan Dietnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Kenangan Bubun Nitip ASI malah Jadi Basi

Komik Bunda Tim HaiBunda

Saatnya Jadi Robeli, Manfaatkan Promo Spesial Transmart Full Day Sale hingga 25%

Mom's Life Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!

Bukan Putri Diana, Ternyata Ini Gaun Pengantin Termahal di Keluarga Kerajaan Inggris

Saatnya Jadi Robeli, Manfaatkan Promo Spesial Transmart Full Day Sale hingga 25%

Ternyata Pola Tidur Anak Bisa Ungkap Kepribadiannya Sejak Dini

Turun 227 Kg, Artis Reality Show Ini Ungkap Perjalanan Dietnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK