HaiBunda

MOM'S LIFE

Viral Konten Pulang Kerja Tenggo Rugi, Ini Kata Pakar

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 20 May 2024 12:50 WIB
Viral Konten Pulang Kerja Tenggo Rugi, Ini Kata Pakar/Foto: Getty Images/shih-wei
Jakarta -

Masyarakat Indonesia tengah diramaikan dengan konten TikTok menormalisasikan pulang kerja tenggo atau tepat waktu. Akan tetapi, konten itu justru menimbulkan pro dan kontra karena beberapa ada yang menyebut bahwa itu merugikan.

Dalam lingkungan kerja yang serba cepat dan menuntut saat ini, banyak orang terjebak dalam siklus berlebihan dan kesulitan menjaga keseimbangan kehidupan kerja yang sehat. Dengan jam kerja yang panjang, penting sekali untuk menekan kebiasaan pulang tepat waktu.

Suki Bassi dari organisasi kesejahteraan tempat kerja Happy Maven menjelaskan dampak buruk pulang kerja terlambat atau lembur.


Dampak buruk kerja lembut kata pakar

Jika selalu lembut di kantor, hal ini dapat menimbulkan perasaan stres, kelelahan, dan frustrasi. Ketika tidak dikendali dengan baik, hal ini dapat menyebabkan seseorang mengalami stres kronis yang berdampak pada kesehatan fisik dan mental.

Terlalu sering bekerja lembur juga dapat menghambat kreativitas dan menyebabkan penurunan produktivitas, serta mengakibatkan buruknya keseimbangan kehidupan kerja, menurunkan kepuasan kerja, dan kinerja.

Mustahil untuk konsentrasi dan fokus selama 10 jam atau lebih dalam sehari. Jadi, bekerja lebih lama dapat menyebabkan pekerjaan terburu-buru dan kesalahan yang merugikan.

Budaya tempat kerja jelas mempunyai peran besar dalam menetapkan ekspektasi dan di beberapa industri, seperti hukum atau penjualan, diperlukan perubahan paradigma dalam cara bekerja. Manusia membutuhkan istirahat fisik dan mental untuk bertahan hidup.

Manfaat pulang kerja tepat waktu

Meninggalkan pekerjaan tepat waktu dapat memberikan berbagai manfaat bagi Bunda secara pribadi dan juga perusahaan. Berikut beberapa di antaranya:

1. Menjaga keseimbangan kehidupan kerja

Melansir dari laman indeed, ketika pulang kerja tepat waktu, akan lebih mudah untuk menyeimbangkan aspek lain dalam hidup, seperti menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga. Keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik dapat meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental.

2. Meningkatkan keterampilan manajemen waktu

Jika sadar hanya memiliki jumlah jam tertentu untuk menyelesaikan tugas setiap hari, hal ini dapat meningkatkan kemampuan untuk mengatur waktu secara efisien. Meninggalkan pekerjaan tepat waktu juga dapat mengoptimalkan kedisiplinan.

3. Mengurangi tingkat stres

Bekerja dengan jumlah jam tertentu per minggu dapat menurunkan stres terkait pekerjaan. Memiliki waktu istirahat dari pekerjaan dapat membantu Bunda memandang tantangan karier dengan lebih objektif.

4. Meningkatkan tingkat produktivitas

Tingkat produktivitas mungkin meningkat di antara karyawan yang mematuhi jumlah jam kerja setiap minggunya. Peningkatan produktivitas dapat memberikan manfaat bagi Bunda dan perusahaan, seperti berkurangnya pemborosan dan peningkatan keuntungan.

Tips pulang kerja tepat waktu

Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan agar bisa pulang kerja tepat waktu:

1. Ciptakan rutinitas awal hari

Mulai pekerjaan dengan cara yang sama setiap hari. Memiliki rutinitas pagi dapat membantu memastikan Bunda mempersiapkan diri untuk pekerjaan produktif setiap hari. Elemen rutinitas pagi yang sukses termasuk:

  • Membuat rencana harian atau mingguan
  • Menanggapi undangan atau menjadwalkan rapat
  • Meminimalkan potensi gangguan
  • Menjawab panggilan telepon, membalas email atau pesan, menjadi prioritas utama
  • Memberikan hadiah untuk diri sendiri seperti self reward

2. Prioritaskan tugas

Evaluasi tenggat waktu dan tentukan tugas mana yang perlu diselesaikan agar Bunda dapat memenuhi tenggat waktu tersebut. Kemudian, Bunda dapat memutuskan tugas mana yang perlu diselesaikan sebelum melanjutkan ke aspek lain dari suatu proyek.

3. Mengutamakan kualitas

Fokus pada kualitas pekerjaan daripada jumlah tugas yang diselesaikan. Pada akhirnya, sebagian besar manajer lebih memilih karyawan yang mengutamakan kualitas pekerjaannya daripada menyelesaikan tugas sebanyak-banyaknya.

4. Kurangi membawa pekerjaan ke rumah

Menyimpan tugas dan alat kerja di kantor dapat membantu Bunda meminimalkan godaan untuk melaksanakan tugas atau menjawab korespondensi kantor. Jika bekerja jarak jauh penuh waktu, pertimbangkan untuk membuat ruang terpisah di rumah khusus untuk bekerja.

5. Menyesuaikan dengan sikap

Jika merasa bersalah karena tidak bekerja lembut, cobalah mengubah sikap. Berfokuslah untuk memberikan upaya terbaik setiap hari di tempat kerja, dan ingatkan diri sendiri bahwa waktu istirahat penting untuk kesejahteraan secara keseluruhan.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu Bunda ketahui terkait pulang kerja tepat waktu. Semoga bermanfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/fia)

Simak video di bawah ini, Bun:

Kenali Profesi Virtual Assistant, Pekerjaan yang Cocok untuk IRT

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Momen Romantis Ramon Y Tungka dan Istri yang Jarang Terlihat, Ini 5 Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

Hailey Bieber Cerita Persalinan 18 Jam & Rencana Hamil Anak Kedua

Kehamilan Amrikh Palupi

5 Kalimat yang Terlihat Baik tapi Justru Menyakiti Orang Lain Menurut Pakar

Mom's Life Amira Salsabila

Terpopuler: Potret Denada Ajak Sang Putri Pulang Kampung ke Indonesia

Mom's Life Tim HaiBunda

5 Potret Prilly Latuconsina setelah Turun BB 10 Kg, Setiap Pagi Rutin Lakukan Ini

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ari Lasso Antar Sang Putri Lanjutkan Pendidikan di Australia, Tak Menyangka Bisa Sekolahkan Anak ke Luar Negeri

Bekal Anak Bisa Jadi Sarang Bakteri, Ini Cara Mudah Mencegahnya Menurut Pakar

Bukan Lapar, Ternyata Ini Alasan Ibu Menyusui Tiba-tiba Ingin Makan Manis hingga Asam

Hailey Bieber Cerita Persalinan 18 Jam & Rencana Hamil Anak Kedua

Momen Romantis Ramon Y Tungka dan Istri yang Jarang Terlihat, Ini 5 Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK