MOM'S LIFE
10 Barang yang Tidak Boleh Disimpan di Meja Dapur Menurut Ahli, Demi Keamanan Bun
Arsitta Dwi Pramesti | HaiBunda
Minggu, 23 Jun 2024 11:20 WIBBunda mungkin kerap meletakkan berbagai barang di meja dapur. Dengan berbagai alasan seperti agak praktis dan efektif, tidak semua barang aman ditaruh di sini lho, Bun. Ada barang yang tak boleh disimpan di meja dapur untuk alasan keamanan.
Meja dapur yang biasanya terhubung dengan kompor menimbulkan hawa panas yang berbahaya bagi sejumlah barang. Jika masih ada 10 barang berikut di meja dapur Bunda, segera pindahkan, ya!
Barang yang tidak boleh disimpan di meja dapur
Melansir dari The Spruce, berikut 10 barang yang tidak boleh disimpan di meja dapur.
1. Tumpukan kertas
Dapur biasanya dihiasi oleh beragam kertas, seperti katalog belanja, tagihan, hingga struk pembelian barang. Kecenderungan untuk menyimpan tumpukan kertas di atas meja dapur ini tidak disarankan oleh pakar, Bunda.
Tumpukan kertas membuat ruangan terlihat berantakan dan tintanya menyebabkan polusi karbon. Luangkan waktu untuk merapikan kertas-kertas ini setiap hari, sehingga menghindarkan Bunda dari stres akibat kertas bertumpuk dan berantakan ya, Bunda.
2. Buku masak
Meski memang diperlukan untuk membantu proses memasak, namun ternyata para ahli tidak merekomendasikan Bunda meletakkan buku masak di meja dapur. Hal ini untuk melindungi buku masak kesayangan Bunda yang indah dari percikan saus atau tumpahan minyak.
"Baik itu percikan air atau tumpahan, menyimpan buku masak di meja dapur akan membuatnya berantakan," kata Jen Rowe. Bunda dapat meletakkan buku masak di rak atau lemari terbuka agar tetap awet dan rapi. Selain itu, juga dapat mempercantik tampilan dapur.
3. Minyak goreng
Bunda mungkin merasa nyaman untuk menyimpan minyak goreng dalam jangkauan kompor di meja dapur, tetapi hal ini dapat membahayakan, Bun. Meletakkan minyak goreng di meja dapur yang dekat sumber panas, seperti kompor, dapat menyebabkan minyak memburuk dengan cepat dan bahkan dapat melelehkan wadah plastik penyimpanan minyak. Hal ini dapat menimbulkan bahaya kebakaran.
Alih-alih meletakkan minyak di meja dapur, Bunda dapat menyimpannya di kitchen set atau lemari dapur yang tertutup. Dengan ini, minyak akan tahan lama dan tidak menyebabkan kebakaran.
4. Peralatan yang jarang digunakan
Pembuat kopi yang Bunda gunakan untuk membuat kopi setiap hari dapat tetap diletakkan di meja dapur. Begitu juga dengan pemanggang roti, jika Bunda sering menggunakannya. Namun, peralatan lain yang jarang digunakan sebaiknya tidak diletakkan di meja dapur, Bun.
"Peralatan kecil ini akan berbeda untuk setiap rumah tangga, tetapi dengan menyimpannya di lemari atau kitchen set akan membuat meja dapur lebih luas untuk melakukan pekerjaan dapur," kata ahli kesehatan, Rowe.
5. Produk pembersih
Bunda pasti memahami bahaya yang ditimbulkan dari produk pembersih jika terkontaminasi dengan bahan makanan, bukan? Makanan yang terkena produk pembersih sangat berbahaya, jadi segera pindahkan produk ini dari meja dapur Bunda. Rowe menyarankan Bunda untuk menyimpan perlengkapan pembersih di bawah wastafel dapur atau di lemari penyimpanan terdekat.
6. Peralatan besar
Beberapa peralatan dapur memiliki ukuran yang besar, seperti bread maker, blender, slow cooker, oven, dan lainnya. Ahli menyarankan Bunda untuk tidak menyimpannya di meja dapur karena akan memakan tempat dan membuat tampilan dapur terlihat sempit.
Alih-alih menyimpannya di meja dapur, Bunda dapat menyimpan peralatan besar di rak atau lemari tertutup. Selain membuat tampilan dapur menjadi rapi, penyimpanan ini akan membuat alat awet dan tidak mudah rusak.
"Lebih rapi untuk mengumpulkan semua barang besar ini di satu tempat daripada menempatkannya secara acak di meja dapur," kata ahli interior, Gaba.
7. Gelas
Ahli menyarankan Bunda untuk tidak meletakkan gelas atau barang pecah belah lainnya di meja dapur. Hal ini agar barang-barang tersebut aman, tidak mudah kotor, dan membuat tampilan dapur rapi. Barang pecah belah mudah kotor jika diletakkan di tempat terbuka seperti meja dapur, jadi Bunda dapat menyimpannya di dalam lemari tertutup.
8. Rempah-rempah
Ternyata, menyimpan rempah-rempah di dapur tidak dianjurkan, Bun! Melansir dari RD, meja dapur bukan tempat terbaik untuk menyimpan koleksi rempah-rempah Bunda. Secara khusus, pastikan Bunda tidak menyimpan rempah-rempah di dekat oven atau kompor, dimana akumulasi hawa panas dapat melemahkan cita rasa rempah dari waktu ke waktu.
Stephanie Bostic, ahli diet terdaftar dan ahli keamanan makanan, menjelaskan bahwa cahaya dan panas dari sinar matahari atau hawa memasak, dapat menurunkan rasa rempah lebih cepat daripada jika Bunda menyimpannya di tempat yang sejuk dan gelap.
9. Pisau
Meletakkan susunan pisah di meja dapur memang terlihat menawan dan memudahkan Bunda dalam mengambilnya. Tetapi ketahuilah bahwa meja dapur bukan tempat teraman untuk menyimpan pisau, terutama jika Bunda memiliki anak kecil di rumah.
Ahli merekomendasikan Bunda untuk menyimpan pisau di laci dengan kunci untuk menjauhkannya dari pandangan dan jangkauan Si Kecil. Selain alasan keamanan, meletakkan pisau di meja dapur dapat memakan tempat dan membuat meja dapur terlihat sempit.
10. Minyak zaitun
Barang terakhir yang tidak boleh disimpan di meja dapur adalah minyak zaitun. Sama seperti rempah-rempah, minyak zaitun dapat turun kualitasnya lebih cepat jika disimpan di bawah cahaya langsung dan mendapat paparan panas dari kompor.
Hal yang sama juga berlaku untuk jenis minyak lainnya, minyak akan terjaga kualitasnya jika disimpan di tempat yang sejuk dan gelap. Ahli menyarankan Bunda untuk menyimpan minyak zaitun di dalam lemari atau kitchen set tertutup untuk menjaga kualitasnya dan membuat tampilan dapur terlihat rapi.
Bunda, itulah 10 barang yang tidak boleh disimpan di meja dapur. Setelah menyimak daftarnya, pastikan Bunda tidak meletakkan barang-barang tersebut di meja dapur ya, Bun. Semoga informasinya bermanfaat, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)