Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

12 Produk Rumah Tangga Berbahaya yang Bisa Meracuni Udara di Rumah Menurut Pakar

Arsitta Dwi Pramesti   |   HaiBunda

Minggu, 19 May 2024 13:30 WIB

Air purifier in cozy white bed room for filter and cleaning removing dust PM2.5 HEPA in home,for fresh air and healthy life,Air Pollution Concept
Produk Rumah Tangga Berbahaya yang Bisa Meracuni Udara di Rumah/Ilustrasi air purifier: Istock
Daftar Isi

Tahukah Bunda bahwa terdapat produk rumah tangga yang berbahaya dan dapat meracuni udara? Bunda harus mengenali produk ini untuk melindungi keluarga di rumah, Bunda. 

Setiap rumah pastinya diisi dengan berbagai produk rumah tangga. Setiap produk memiliki kegunaannya masing-masing untuk membantu pekerjaan Bunda di rumah. Namun sayangnya, beberapa produk ini dapat berbahaya bagi kesehatan.

Produk rumah tangga yang berbahaya dan dapat meracuni udara biasanya mengandung karbon monoksida, amonia, benzena, dan lainnya. 

Banner Masalah Kesuburan

Apa itu polusi udara di dalam rumah?

Melansir dari World Economic Forum, polusi udara di dalam rumah dihasilkan dari polutan berbahaya. Polutan ini dapat dihasilkan dari berbagai faktor, misalnya produk rumah tangga. Polutan berbahaya mencakup partikel halus, karbon monoksida, dan berbagai racun lainnya.

Polusi udara dalam ruangan termasuk masalah yang cukup besar di negara berkembang. Hal ini karena banyak orang yang sering melakukan aktivitas pembakaran di dalam ruangan seperti memasak dan memanaskan makanan.Kegiatan panas di dalam rumah relatif kedap udara sehingga tingkat polutan dapat meningkat dengan cepat.

Bahaya polusi udara di dalam rumah

Bunda mungkin lebih fokus menghindari polusi di luar rumah. Tanpa Bunda sadari, terdapat banyak polusi di dalam rumah yang meracuni udara dan berbahaya bagi tubuh. Polusi udara dapat memiliki efek yang sangat merugikan pada tubuh dalam jangka pendek, maupun jangka panjang. 

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan, udara dalam rumah dapat lima kali lebih tercemar dibandingkan udara yang Bunda hirup di luar rumah lho, Bunda. Berdasarkan laporan American Lung Association, Bunda menghabiskan hingga 90 persen waktu di dalam rumah. Hal ini membuat tubuh menerima banyak paparan udara yang berpotensi terkontaminasi.

Produk rumah tangga berbahaya yang bisa meracuni udara

Bunda, mari kenali produk rumah tangga berbahaya yang berpotensi meracuni udara. Melansir dari The Healthy, berikut daftar produk rumah tangga penyebab polusi udara.

1. Cat

Setelah melapisi dinding dengan cat, Bunda mungkin menyimpan cat sisa di dalam rumah. Menurut pakar, kaleng cat dalam mengeluarkan gas VOC. Gas ini mengandung karbon yang menguap dan dapat menyebar di dalam ruangan. Gas VOC yang terhirup dapat menimbulkan berbagai masalah pernapasan, bahkan beberapa gas VOC dapat menyebabkan kanker.

2. Semprotan aerosol

Sebuah studi pada tahun 2018 menunjukkan bahwa barang-barang rumah tangga seperti semprotan aerosol dapat mencemari udara dan mengandung banyak emisi gas VOC. Produk rumah tangga ini berbahaya jika terhirup tubuh dan menimbulkan berbagai gangguan pernapasan. Untuk mengurangi kontaminasi gas VOC di udara, Bunda dapat mengurangi penggunaan semprotan aerosol.

3. Produk pembersih

Produk pembersih memang berperan penting untuk membersihkan rumah dan membuat rumah harum semerbak. Namun Bunda harus waspada terhadap kandungan gas VOC dalam produk pembersih yang Bunda gunakan. Selain itu, menurut penelitian dari jurnal Environmental Science & Technology, beberapa produk pembersih juga mengandung pemutih yang dapat meningkatkan partikel berbahaya di udara saat Bunda menggunakannya.

Untuk mengurangi kadar racun yang dikeluarkan produk pembersih, para ahli merekomendasikan Bunda untuk menggunakan produk pembersih tanpa aroma tambahan. Bunda juga dapat mencari alternatif menggunakan bahan alami air dan cuka atau soda kue. 

4. Rokok elektronik

Rokok elektronik memang tidak mengeluarkan asap apapun, tetapi rokok elektrik melepaskan uap ke udara saat Bunda menghembuskan napas. Uap rokok elektrik dapat mengandung partikel ultra-halus pada konsentrasi yang lebih besar daripada rokok konvensional. Menurut American Nonsmokers' Rights Foundation, produk ini juga mengandung bahan kimia karsinogenik yang dapat meracuni udara dan berbahaya bagi tubuh. 

5. Lilin

Bersantai menonton acara TV kesukaan sembari menyalakan lilin aromaterapi memang menyenangkan ya, Bunda. Tapi tahukah Bunda, bahwa lilin dapat menjadi sumber substansial dari partikel halus yang berkontribusi l terhadap paparan partikel dalam ruangan penyebab peradangan di paru-paru.

Lebih jauh, lilin beraroma dapat memancarkan formaldehida berbahaya. Jika Bunda menyukai lilin, pilihlah lilin berbahan alami seperti beeswax atau yang terbuat dari kedelai. 

6. Pencetak 3D

Saat ini, printer 3D semakin populer dan tersedia untuk digunakan di rumah. Namun, Bunda harus berhati-hati saat menggunakannya. Berdasarkan sebuah studi tahun 2019 di Environmental Science & Technology, para peneliti menemukan bahwa 3D printer memancarkan partikel yang dapat dihirup dan membahayakan paru-paru. Terlebih lagi, ketika filamen plastik tertentu di dalam mesin menjadi sangat panas, produk rumah tangga ini mengeluarkan lebih banyak senyawa berbahaya. Saat menggunakan 3D printer, jaga jarak dan gunakan di area berventilasi ya, Bunda.

7. Pengharum ruangan

Saat rumah memiliki bau tidak sedap, intuisi pertama Bunda mungkin adalah menyemprotkan pengharum ruangan. Menurut pakar, produk rumah tangga satu ini dapat memancarkan lebih dari 100 bahan kimia yang berbeda, yang beberapa di antaranya dapat bereaksi untuk membentuk satu set polutan baru.

Kandungan polutan dalam pengharum ruangan dapat memicu migrain, serangan asma, dan masalah pernapasan. Untuk menjaga udara tetap harum dan segar, Bunda disarankan untuk membuka jendela atau menyalakan kipas angin. Selain itu Bunda juga dapat memperbanyak ventilasi pada ruangan.

8. Humidifier 

Saat udara kering, humidifier memang berguna menjaga kelembaban udara dan membuat kulit halus. Namun, menurut pakar, Bunda harus menjaga kelembaban di bawah 50 persen.

Hal ini karena  semakin tinggi kelembaban udara, akan semakin mendorong pembentukan jamur dan tungau debu untuk berkembang. Kedua hal ini menjadi sumber racun terbesar dalam ruangan dan dapat mengganggu kesehatan pernapasan. 

9. Meja granit

Meja granit dapat menghasilkan radon, gas radioaktif yang terjadi secara alami. Radon adalah penyebab utama kedua kanker paru-paru di Amerika Serikat. Untuk mengatasi hal ini, Bunda dapat mengetes kadar radon dalam rumah. Bunda dapat meminta bantuan profesional untuk mengatasi masalah radon dalam ruangan. 

10. Perapian kayu

Menyalakan api di rumah membuat rumah terasa hangat dan nyaman. Namun sisi buruknya, hal ini dapat meracuni udara. Membakar kayu dan membersihkan abu dapat menciptakan tingkat polusi dan menambah paparan karbon monoksida di dalam rumah.

Pakar mencatat bahwa jumlah polusi yang dihasilkan perapian tergantung pada ukuran ruangan dan seberapa baik ventilasi yang Bunda miliki. Bunda harus memastikan kedua hal ini agar udara di rumah senantiasa sehat untuk dihirup keluarga. 

11. Kompor gas

Tahukah Bunda bahwa kompor gas dapat menciptakan emisi nitrogen oksida yang mencemari udara. Untuk mengatasi hal ini, Bunda harus memastikan ventilasi dapur terpasang dengan cukup atau menggunakan kipas angin untuk menyingkirkan polusi udara di rumah.

12. Air purifier

Meski air purifier diiklankan untuk dapat membersihkan dan menyaring udara dalam rumah, ternyata alat ini justru dalam memperburuk kualitas udara lho, Bunda.

Pakar mengatakan bahwa Bunda harus menghindari produk apapun yang dapat menghasilkan ozon. Di dalam ruangan, ozon dapat berbahaya bagi kesehatan. Jika Bunda membeli air purifier, pilihkan produk yang memiliki filter HEPA. Filter ini ampuh mencegah polutan dan menjaga kualitas udara.

Tips mengurangi racun dalam udara di rumah

Bunda mungkin memang tidak bisa menghilangkan seluruh produk rumah tangga di atas. Tak bisa dipungkiri, produk penyebab polusi udara tadi memang dibutuhkan. Alih-alih menyingkirkan semuanya dari rumah, melansir dari The Healthy, Bunda dapat melakukan cara berikut ini.

  • Gunakan penyedot debu dengan filter HEPA
  • Buka jendela saat Bunda menggunakan produk yang berpotensi meracuni udara
  • Lepaskan sepatu sebelum masuk rumah

Bunda, itulah 12 produk rumah tangga berbahaya yang bisa meracuni udara di rumah. Apakah Bunda memiliki produk di atas? Semoga bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fia/fia)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda