Kisah Istri 9 Th Setia Dampingi Suami Gagal Ginjal di Usia Muda, Lebih 900 Kali Cuci Darah

Kisah kesetiaan Riri Robiani tentu sudah sering melintas di beranda pengguna media sosial. Sebagai content creator, Riri sering membagikan kesehariannya mengurus sang suami yang mengidap gagal ginjal di usia muda.

Sudah 9 tahun berselang, Riri bersikukuh untuk tetap mendampingi Yassir Al Habsyi. Kisah keduanya pun mencuri atensi publik, Bunda. Banyak yang menaruh perhatian akan cerita mereka.

Diungkap Riri dan Yassir, penyakit gagal ginjal ini muncul setelah setahun menikah. Namun, hal ini tak membuat Riri meninggalkan sang suami begitu saja.

"Setahun setelah menikah, timbul gejalanya. Yang paling ringan itu tiba-tiba sering cegukan terus lama. Paling kelihatan di fisik itu badan semua jadi bengkak, terus kalau tidur terlentang badan jadi sesak yang benar-benar enggak bisa napas gitu," ujar Yasir, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official, Minggu (21/7/2024).

Kondisi ini tentu berat untuk keduanya. Terlebih bagi Yassir yang sempat berniat untuk mengembalikan Riri pada orang tuanya.

Namun, Riri pun tak goyah. Ia tetap setia mendampingi Yassir rutin berobat ke rumah sakit selama 9 tahun terakhir. Bahkan, Riri selalu mengantarkan Yassir cuci darah rutin, dua kali seminggu.

"Iya (900 kali cuci darah) dalam kurun waktu sembilan tahun. Cuci darah dalam kali dalam sebulan, seminggu dua kali," ujar Riri.

Tanggapan Riri ketika Yassir ingin berpisah

Mengalami gagal ginjal di usia muda menjadi pukulan berat untuk Yassir. Ia pun sempat kasihan pada sang istri.

Tak ingin menjadi beban bagi Riri, ia pun sempat meminta tolong pada ibundanya untuk bertanya mengenai perasan Riri.

Yassir yang sadar jika usia keduanya masih muda, kala itu ingin memulangkan Riri ke rumah orang tuanya. Ia juga mengaku siap dengan semua keputusan Riri saat itu.

"Waktu awal-awal divonis, Yassir cari tahu kan ini tuh penyakit belum ada obatnya secara medis, dan harus cuci darah seumur hidup. Jadi, dahulu aku enggak mau egois, aku konsultasi sama almarhumah Mama, 'Ma mumpung masih baru (nikah), kita masih muda, coba Mama tanyain saja maksudnya kita kembaliin saja Riri ke orang tuanya secara baik-baik, tapi janji ya Ma kita semua enggak akan benci sama Riri'. Jadi, yang nanya langsung ke Riri itu Mama," ungkap Yasir.

Rupanya, hal itu tak menjadi penghalang cinta di antara keduanya. Riri pun ikhlas mendampingi Yassir yang mengalami sakit berat.

Ia memegang erat janji pernikahannya, dan mengatakan tak ingin meninggalkan sang suami. Riri sadar betul, jika tujuan pernikahan adalah untuk ibadah, Bunda.

Bunda satu anak ini pun mengaku siap untuk selalu di samping Yassir. Bahkan, ia tak menyangka sang suami memiliki pemikiran untuk berpisah dalam kondisi tersebut.

"Sebenarnya kaget juga ya ditawarkan untuk kembali pulang ke orang tua karena kan ketika aku memutuskan untuk menikah dengan Yassir, sudah siap apa yang terjadi ke depannya. Dasar utamanya pasti cinta, terus niat menikahinya untuk apa? Untuk ibadah, pernikahan adalah ibadah terpanjang seumur hidup," ujar Riri.

"Masa ibadahnya mau kita setop? Jadi, aku sudah berprinsip ketika sudah menikah apa pun keadaan suamiku selama aku tidak dizalimi aku akan bertahan dan support keluarga Yassir dan keluarga aku (juga ada), jadi tidak ada alasan untuk meninggalkan," sambungnya.

Riri juga menjelaskan salah satu alasan yang membuatnya tak ingin meninggalkan sang suami karena menurutnya Yassir adalah suami yang nyaris sempurna.

"Yassir adalah suami yang sangat baik, nyaris sempurna. Jadi, tidak ada alasan untuk ditinggalkan," ungkapnya.

Lalu, apa yang membuat Riri tetap berada di samping Yassir?

Lanjutkan membaca di halaman selanjutnya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

YASSIR SEMPAT KRITIS TAPI BANGKIT KARENA HAL INI....

Foto: Instagram@ririrobiani

Kehadiran anak semakin mengokohkan cinta Yassir dan Riri. Sang anak bagai hadiah dari kesabaran mereka menghadapi sakit Yassir.

Selain itu, Riri juga menyadari bahwa apa yang dilakukannya menjadi salah satu bentuk ibadah istri pada suami. Lebih jauh, ia mengaku tak memiliki tips khusus dalam menjalani rumah tangganya.

“Saling berkomunikasi yang baik pasangannya juga mungkin kalau Yasir bukan pasanganku juga belum tentu kuat sih. Cuma karena dikasih (Yasir) sama Allah, suami yang sebaik ini,” sambungnya.

Sedangkan menurut Yassir, kunci kelanggengan rumah tangganya adalah dengan mensyukuri hal-hal kecil. Salah satunya ketika mendengar sang istri mengandung anak mereka.

“Mensyukuri hal-hal kecil yang kita punya, kita enggak pernah melihat kenikmatan orang lain. Kita syukuri apa yang kita punya. Sempat kayak mau nyerah enggak mau cuci darah lagi, tapi Allah kasih aku hadiah, istri aku hamil,” ujar Yasir.

Riri dan Yasir mengaku kehadiran putranya itu membawa keberkahan bagi keluarganya. Bahkan, Yasir yang sempat menyerah dengan penyakitnya itu kembali semangat untuk menjalani pengobatan.

“Jadi Zayn ini hadir di waktu yang paling tepat saat 2017, Yasir sempat kritis ya kondisinya komplikasi jantung, hati, paru-paru, ginjal dalam waktu bersamaan, enggak nyangka masih ada sampai sekarang. Alhamdulillah berhasil melewati badai 2017 itu sampai kondisinya membaik. Alhamdulillah 2018 dapat kabar hamil,” jelas Riri.

Pada kesempatan yang sama, Yasir mengungkapkan rasa terima kasih kepada sang istri yang sudah setiap mendampinginya. Ia pun mengagumi snag istri yang masih kuat bertahan dalam kondisi rumah tangga yang tak mudah.

“Terima kasih istriku, sayangku, cintaku, kamu udah bertahan sejauh ini nemenin aku dalam keadaan seperti ini, sakit sembilan tahun bukan waktu yang sebentar tapi kamu bertahan. Alhamdulillah ya Allah karena selalu buat hati istri aku mencintaiku. Makasih ya udah bertahan,” tuturnya.

Semoga cerita pasangan Yassir dan Riri ini menjadi inspirasi ya, Bunda. Mendampingi pasangan yang sakit tentu bukan hal mudah untuk sebagian orang, tapi dukungan dari orang-orang terkasih bisa menjadi semangat untuk tetap kuat melanjutkan hidup.