Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Sweet, Atlet Badminton China Dilamar Kekasih Usai Menang Medali Emas

Annisa A   |   HaiBunda

Sabtu, 03 Aug 2024 18:30 WIB

Ilustrasi lamaran saat sunset
Sweet, Atlet Badminton China Dilamar Kekasih Usai Menang Medali Emas / Foto: Getty Images/iStockphoto/den-belitsky

Euforia Olimpiade Paris 2024 masih berlanjut. Tak hanya menampilkan kemenangan para atlet, gelaran olahraga bergengsi ini juga dimeriahkan dengan banyak momen menarik.

Salah satu yang menjadi sorotan publik adalah pertandingan bulu tangkis ganda campuran pada 2 Agustus 2024. Atlet China Huang Yaqiong mendapatkan kejutan istimewa selepas turnamen.

Tak lama setelah Huang dan atlet Zheng Siwei memenangkan medali emas pertandingan badminton tersebut, ia dikejutkan oleh aksi sang kekasih, Liu Yuchen.

Melansir dari Today, Liu Yuchen juga merupakan anggota tim bulu tangkis Tiongkok. Ia mendadak berlutut di hadapan Hung Yaqiong untuk mengajukan pertanyaan.

Huang yang terkejut hanya bisa menutupi mulutnya dengan tangan karena melihat Liu yang memberinya cincin tunangan. Adegan romantis itu berhasil diabadikan dalam sebuah potret.

Huang Yaqiong akhirnya menerima lamaran Liu Yuchen, Bunda. Namun, ia mengaku tidak tahu bahwa sang kekasih berencana melamarnya di Olimpiade Paris 2024.

"Bagi saya, lamaran itu sangat mengejutkan karena saya telah mempersiapkan diri untuk pertandingan," katanya, menurut The Associated Press.

"Hari ini saya adalah juara Olimpiade dan saya dilamar, jadi itu sesuatu yang tidak saya duga," imbuhnya.

Situs resmi Olimpiade membagikan potret lamaran mereka pada hari itu. Meski begitu, Huang Yaqiong dan Liu Yuchen bukanlah satu-satunya pasangan atlet yang bertunangan di ajang Olimpiade Musim Panas.

Sebelumnya, pemain bola tangan putra Argentina, Pablo Simonet melamar sang kekasih, Maria Campoy. Maria diketahui merupakan anggota tim hoki putri Argentina. Pablo melamar Maria di Desa Olimpiade sebelum acara dimulai.

Kemudian pada Olimpiade Tokyo 2020, atlet anggar putri Argentina, Maria Belen Perez Maurice dilamar oleh sang pelatih, Lucas Saucedo.

Maria yang kala itu harus menelan pahit karena kalah di turnamen anggar, mendadak dikejutkan dengan aksi romantis sang pelatih. Lanjutkan membaca di halaman berikutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


ATLET ANGGAR DAN PELATIH OLIMPIADE

Cropped shot of an unrecognizable newlywed couple doing a pinky swear gesture on their wedding day

Foto: Getty Images/PeopleImages

Timnas Argentina, Maria Belen Perez Maurice harus menelan kekecewaan ketika kalah di turnamen anggar Olimpiade Tokyo 2020, Senin (26/7/21). Namun suasana berubah menjadi suka cita ketika sang atlet dilamar oleh pelatihnya.

Peristiwa itu terjadi usai Maria bertanding dengan Anna Marton dari Hungaria. Ia kalah di kejuaraan anggar putri atas skor 15-12. Maria keluar dengan raut wajah sedih.

Meski begitu, Maria tetap menghadap ke depan awak media untuk melakukan sesi wawancara. Ia mengungkapkan kekecewaannya karena kalah. Namun tiba-tiba, para wartawan menyuruhnya untuk membalikkan badan.

Banner Kabar Terbaru Bayi Kembar 5 Indramayu

Sang pelatih, Lucas Saucedo tiba-tiba datang menghampiri Maria sambil membawa secarik kertas. Dalam surat tersebut tertulis, 'Maukah kamu menikah dengan saya?'. Bak di drama romantis, ia juga berlutut di hadapan Maria.

Peristiwa itu terjadi di depan kamera, Bunda. Maria Belen Perez Maurice pun tak bisa berkata-kata dan bingung harus menjawab apa. Tetapi Lucas masih menatapnya dengan gigih.

"Katakan 'ya', banyak orang sedang menyaksikan kita," kata Lucas, dikutip dari CNN.

Ini bukan pertama kalinya Lucas Saucedo melamar Maria. Pada tahun 2010 lalu, ia sudah pernah mempersunting Maria di kejuaraan dunia Paris. Namun kala itu ia tidak mendapat lampu hijau, Bunda. Maria menolak karena merasa masih terlalu muda.

Kegigihan Lucas akhirnya terbalaskan di Olimpiade Tokyo 2020. Sebelas tahun kemudian, Maria Belen Perez Maurice menerima lamaran sang pelatih. Lucas begitu bahagia setelah atlet kesayangannya menerima lamaran tersebut.

"Wartawan menyuruh saya berbalik, dan dia datang membawa suratnya. Saya tidak bisa berkata apa-apa. Dalam hati saya hanya mengucap 'Ya Tuhan'," tutur Maria.

Maria Belen Perez Maurice sangat terkejut dengan aksi romantis dadakan yang dilakukan oleh sang pelatih. Meski begitu, ia tidak menyesal telah menerima lamaran Lucas Saucedo.

"Kami sangat bahagia. Kami adalah pasangan yang sangat baik. Tentu saja terkadang kami bertengkar, namun kami sangat menikmati kehadiran satu sama lain. Kami saling mencintai dan ingin hidup bersama selamanya," ungkap Maria.

Maria sempat berteriak ketika menerima tawaran Lucas. Keduanya berciuman usai lamaran tersebut sukses. Maria berkata bahwa mereka akan merayakan lamaran tersebut di Buenos Aires dengan melakukan pesta barbecue.

"Saya sangat mencintainya, dan ketika dia (Maria) kalah bertarung dari Anna Marton, ia sangat sedih. Saya berpikir lamaran ini dapat menghiburnya. Namun jika Maria menang, saya juga tetap akan melamarnya," kata Lucas.


(anm/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda