Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Investasi Emas VS Properti, Mana yang Lebih Cuan?

Annisa A   |   HaiBunda

Jumat, 04 Oct 2024 16:25 WIB

Real estate or property investment. Home mortgage loan rate. Saving money for retirement concept. Coin stack on international banknotes with house model on table. Business growth background
Investasi Emas VS Properti, Mana yang Lebih Cuan? / Foto: Getty Images/iStockphoto/Zephyr18
Jakarta -

Kabar gembira untuk Bunda yang berinvestasi memakai emas. Pada hari Kamis (3/10/2024), harga emas tercatat menjadi yang tertinggi sepanjang masa, Bunda.

Harga emas PT Aneka Tambak Tbk dilaporkan mengalami kenaikan Rp5 ribu per gram. Saat ini, harganya telah mencapai Rp1.496.000 per gram.

Hal ini tentu membawa keuntungan bagi mereka yang berinvestasi dengan emas. Lantas, bagaimana dengan pelaku investasi di bidang properti?

Seperti yang Bunda ketahui, emas telah menjadi aset investasi yang serupa dengan properti, yakni aset riil. Sama seperti emas, harga properti juga disebut selalu naik di masa yang akan datang.

Kedua aset ini memiliki karakteristik unik dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing, Bunda. Berikut ini perbandingannya, dilansir CNBC Indonesia.

Keuntungan investasi properti

Simak ulasan selengkapnya di bawah ini, sebagai bahan pertimbangan sebelum berinvestasi:

1. Harga terus naik karena supply dan demand

Harga properti memiliki kecenderungan naik seiring waktu, terutama pada bangunan yang terletak di lokasi strategis. Properti bisa membawa keuntungan signifikan apabila diatur dengan perencanaan yang tepat.

2. Mendatangkan pendapatan

Selain memberikan keuntungan dari segi kenaikan harga, investasi properti juga bisa mendatangkan pendapatan dengan memberikan pemasukan pasif melalui penyewaan.

Tantangan dalam berinvestasi properti

Simak juga kemungkinan tantangan dan kerugian yang akan timbul di bawah ini:

1. Mahal

Tantangan terbesar dalam investasi properti terletak dari modal yang mahal. Tak dapat dipungkiri, membeli rumah atau apartemen membutuhkan banyak uang. Selain itu, perlu dipertimbangkan juga mengenai biaya perawatan, asuransi, dan pajak secara berkala.

2. Kurang likuid

Properti bukan merupakan aset investasi yang mudah dicairkan. Proses menjual properti membutuhkan waktu yang cukup lama tergantung situasi pasar, sehingga kurang fleksibel dibandingkan emas.

Keuntungan investasi emas

Beberapa pertimbangan sebelum menabung emas, simak di bawah ini:

1. Sangat likuid

Emas dapat dijual dan dicairkan menjadi uang tunai kapan saja, Bunda. Oleh karena itu, banyak orang berinvestasi memakai emas untuk kebutuhan darurat.

2. Melindungi kekayaan

Emas kerap dinilai sebagai pelindung ketika kondisi ekonomi sedang tidak menentu karena inflasi tinggi atau mata uang melemah. Harga emas cenderung stabil dan bahkan bisa meningkat.

3. Modal kecil

Emas dapat dibeli dengan modal yang jauh lebih kecil dibandingkan properti. Bunda juga bisa membeli emas digital yang modal investasinya dimulai dari Rp10 ribu.

Kerugian investasi emas

Berinvestasi dalam bentuk emas juga kemungkinan mendatangkan beberapa kerugian, misalnya sebagai berikut:

1. Tidak menghasilkan pendapatan

Berbeda dengan properti, emas tidak bisa disewakan. Bunda hanya akan mendapatkan keuntungan apabila menjual emas dengan harga jual yang lebih tinggi dari harga beli.

2. Biaya penyimpanan

Emas memiliki risiko kehilangan atau kecurian. Biasanya, orang harus mengeluarkan uang demi keamanan aset tersebut, seperti membeli brankas atau membayar jasa penyimpanan.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(anm/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda