MOM'S LIFE
Roti Gandum untuk Diet: Manfaat dan Cara Makan yang Tepat
Arina Yulistara | HaiBunda
Selasa, 15 Oct 2024 10:10 WIBBunda suka makan roti gandum? Mari memahami manfaat dan cara makan yang tepat untuk diet turun berat badan.
Roti gandum telah lama dikenal sebagai salah satu makanan sehat yang sering direkomendasikan dalam program diet. Dibandingkan dengan roti putih, roti gandum utuh menawarkan lebih banyak nutrisi dan serat yang membantu menurunkan berat badan serta menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Roti gandum terbuat dari gandum utuh atau whole grain. Berbeda dengan roti putih yang telah melalui proses penggilingan yang menghilangkan sebagian besar nutrisi.
Roti gandum mempertahankan semua bagian biji-bijian, termasuk kulit ari, endosperma, dan kuman. Hal inilah yang membuat roti gandum kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.
Dalam sebuah penelitian, orang-orang yang menjalani diet rendah kalori yang mencakup biji-bijian utuh, seperti roti gandum, kehilangan lebih banyak lemak perut. Dibandingkan mereka yang hanya mengonsumsi biji-bijian olahan, seperti roti putih dan nasi putih.
Biji-bijian utuh menyediakan lebih banyak vitamin, mineral, dan serat daripada olahan. Namun mengonsumsi roti gandum utuh secara berlebihan juga dapat menambah berat badan.
Jadi, penting untuk mengetahui cara mengonsumsinya dengan tepat agar diet berjalan efektif. Mari memahami manfaat dan cara makan roti gandum untuk diet.
Manfaat roti gandum untuk diet
Berikut deretan manfaat roti gandum untuk diet.
1. Tinggi serat
Roti gandum utuh kaya akan serat yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Serat dalam roti gandum tidak hanya membantu mencegah sembelit tapi juga membuat Bunda merasa kenyang lebih lama.
Ini dapat membantu mengurangi keinginan untuk makan camilan yang kurang sehat di antara waktu makan. Tentu saja pada akhirnya mendukung program diet Bunda.
Melansir WebMD, roti gandum utuh mengandung lebih banyak serat daripada roti olahan, dan serat membantu memperlambat penyerapan karbohidrat yang dikonsumsi pada waktu makan atau camilan yang sama.
2. Mengontrol kadar gula darah
Karbohidrat kompleks yang terkandung dalam roti gandum utuh dilepaskan secara perlahan ke dalam aliran darah. Ini berarti bahwa roti gandum tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tiba-tiba, biasanya terjadi saat mengonsumsi roti putih atau makanan tinggi gula.
Bagi Bunda yang berusaha menurunkan berat badan atau mengelola diabetes, menjaga kadar gula darah stabil sangatlah penting.
3. Sumber energi yang stabil
Meskipun rendah kalori, roti gandum utuh menyediakan sumber energi yang stabil. Karbohidrat kompleks di dalamnya dicerna perlahan, memberikan pasokan energi berkelanjutan untuk aktivitas sehari-hari.
Hal tersebut sangat berguna bagi Bunda yang menjalani pola diet yang seimbang serta melakukan aktivitas fisik untuk membakar kalori.
4. Meningkatkan metabolisme tubuh
Kandungan vitamin B kompleks dalam roti gandum utuh berperan dalam metabolisme energi tubuh. Vitamin ini membantu mengubah makanan yang dikonsumsi menjadi energi sehingga mempercepat proses pembakaran lemak. Ini tentunya mendukung penurunan berat badan jika roti gandum dikonsumsi sebagai bagian dari diet sehat.
5. Sumber nutrisi penting
Selain serat, roti gandum mengandung berbagai nutrisi penting lainnya seperti magnesium, zat besi, fosfor, dan zinc. Mineral-mineral ini mendukung fungsi tubuh, termasuk kesehatan tulang, jantung, serta membantu mengoptimalkan proses diet Bunda dengan tetap memenuhi kebutuhan gizi harian.
Cara makan roti gandum yang tepat untuk diet
Meski roti gandum memiliki banyak manfaat, cara mengonsumsinya juga penting agar hasil diet optimal. Berikut beberapa tips untuk makan roti gandum dengan cara yang tepat.
1. Pilih roti gandum utuh yang berkualitasĀ
Pastikan Bunda memilih roti gandum yang benar-benar terbuat dari 100 persen gandum utuh. Baca label produk dengan cermat untuk memastikan bahwa gandum utuh adalah bahan utama.
Hindari roti yang menggunakan bahan tambahan seperti gula berlebihan, sirup jagung, atau tepung olahan lainnya yang dapat mengurangi manfaat sehat dari roti gandum.
2. Kombinasikan dengan protein dan lemak sehat
Agar lebih kenyang dan mendukung penurunan berat badan, kombinasikan roti gandum dengan sumber protein seperti telur, ayam, atau alpukat. Protein membantu membangun otot dan menjaga rasa kenyang lebih lama.
Lemak sehat dari alpukat atau selai kacang tanpa gula juga dapat menjadi pilihan yang baik. Lemak sehat membantu proses metabolisme dan menjaga keseimbangan nutrisi.
3. Batasi porsi
Meski roti gandum tergolong sehat, bukan berarti bisa dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Tetap batasi porsi makan roti gandum, misalnya dua potong per hari sebagai bagian dari diet seimbang.
Ingat, orang yang menjalankan program makan 2.000 kalori membutuhkan enam porsi sehari (sekitar 6 ons) dari kelompok biji-bijian. Itu termasuk semua roti, pasta, oatmeal, sereal sarapan, tortilla, dan bubur jagung.
Setidaknya setengah dari itu harus berupa biji-bijian utuh, seperti roti gandum utuh. Mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah besar, meskipun dari sumber sehat, tetap bisa menghambat penurunan berat badan jika tidak dibarengi dengan pengontrolan porsi.
4. Hindari topping tidak sehat
Hindari penggunaan topping yang tidak sehat seperti selai manis, margarin, atau saus tinggi gula. Sebagai gantinya, gunakan topping yang rendah kalori dan kaya nutrisi seperti hummus, keju rendah lemak, atau sayuran segar seperti tomat dan mentimun. Ini akan membantu menjaga kalori tetap rendah sambil menambah asupan vitamin dan mineral.
5. Konsumsi roti gandum pada pagi hari
Makan roti gandum saat sarapan adalah waktu yang paling tepat. Karbohidrat kompleks dari roti gandum akan memberikan energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari dan membantu mengontrol rasa lapar hingga waktu makan siang.
Dengan sarapan sehat, Bunda bisa menghindari ngemil yang berlebihan pada siang hari sehingga program diet lebih terkendali.
6. Gabungkan dengan olahraga teratur
Roti gandum memberikan energi yang baik untuk aktivitas fisik. Oleh karena itu, pastikan Bunda tetap aktif dan berolahraga secara teratur agar kalori yang masuk dari roti gandum dibakar dengan efektif. Aktivitas fisik juga meningkatkan metabolisme dan mempercepat proses penurunan berat badan.
Roti gandum merupakan pilihan yang tepat bagi Bunda yang ingin menurunkan berat badan atau sekadar menjaga kesehatan. Namun penting untuk mengonsumsinya dengan bijak, termasuk memperhatikan porsi dan mengombinasikannya dengan bahan makanan sehat lainnya.
Dengan cara konsumsi yang tepat, roti gandum bisa menjadi sahabat diet Bunda, membantu menurunkan berat badan tanpa mengorbankan asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(som/som)Simak video di bawah ini, Bun:
5 Tips Diet ala Orang Jepang, Badan Auto Langsing Bun!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Ingin Turunkan Berat Badan? Coba 12 Cara Diet Alami Ini, Bun
Tips Diet Ala Instruktur Pound Fit, Bisa Susut Hingga 24 Kg
Tips Sehat Menurunkan Berat Badan Tanpa Konsumsi Pelangsing
7 Langkah Turunkan Berat Badan 10 Kg dalam 2 Bulan, Pakai Aturan 80-20
TERPOPULER
5 Potret Poppy Bunga & Suami Pengacara Fattah Riphat yang Sempat Nyambi Jadi Driver Online
5 Bahaya Jika Bayi Terlalu Dini MPASI yang Jarang Diketahui Orang Tua
Jarak Usia Suami Istri yang Terlalu Jauh Berisiko Pangkas Harapan Hidup Perempuan, Ini Kata Studi
5 Potret Keseruan Tyara Renata dan Surya Insomnia Liburan, Renang hingga Motoran Bareng Anak
2 Kisah Perjuangan Artis Korea Hamil Lewat IVF, Ada yang Berhasil setelah Berjuang Melawan Kanker
REKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Pensil Alis Warna Coklat Muda yang Bisa Jadi Pilihan Bunda
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Bronzer untuk Pemula hingga Kulit Sawo Matang
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Skincare Bayi yang Aman untuk Kulit Si Kecil
Mutiara PutriREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Glitter Terbaik untuk Makeup Korean Look
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur untuk Anak, Aman untuk Kulit Kepala Si Kecil & Lembut
Nadhifa FitrinaTERBARU DARI HAIBUNDA
5 Potret Terbaru Artis Korea Suzy tanpa Tahi Lalat di Bola Mata
5 Potret Poppy Bunga & Suami Pengacara Fattah Riphat yang Sempat Nyambi Jadi Driver Online
5 Bahaya Jika Bayi Terlalu Dini MPASI yang Jarang Diketahui Orang Tua
5 Potret Bukti Kekompakan Para Warga Dapur Istana di Bon Appetit, Your Majesty
Jarak Usia Suami Istri yang Terlalu Jauh Berisiko Pangkas Harapan Hidup Perempuan, Ini Kata Studi
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Unggah soal Anak Durhaka, Venna Melinda Ungkap Respons Verrell Bramasta
-
Beautynesia
5 Menu Sarapan Enak dan Sehat untuk Turunkan Berat Badan
-
Female Daily
Sudah Punya Tiket Sector-K? Siap Nonton ENHYPEN, ILLIT, & SUHO Live Bulan Depan!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
8 Gaya Tasya Farasya Liburan Mewah di Dubai Usai Tuntut Nafkah Rp100
-
Mommies Daily
7 Cabang Olahraga yang Lagi Tren di Tahun 2025, Yuk Coba!