ZAHARA ARRAHMA | HaiBunda
Rabu, 20 Aug 2025 14:50 WIBBeberapa hari lalu, rakyat Indonesia baru saja merayakan hari kemerdekaan dengan penuh suka cita, ya, Bunda. Setiap 17 Agustus, sekolah, kantor, hingga lingkungan rumah selalu ramai dengan berbagai kegiatan, mulai dari upacara bendera, berbagai lomba, hingga karnaval kostum untuk merayakan perjuangan para pahlawan bangsa.
Namun, tahukah Bunda bahwa bukan hanya Indonesia yang merayakan kemerdekaan di bulan Agustus? Ada puluhan negara lain yang juga memperingati lahirnya kebebasan mereka di bulan yang sama, lho.
Lantas, negara apa saja yang dimaksud? Yuk, simak bersama daftar negara yang merayakan hari kemerdekaan di bulan Agustus, seperti Indonesia. Siapa tahu, informasi ini bisa jadi bahan cerita menarik untuk Si Kecil!
Hari kemerdekaan adalah momen deklarasi atau peringatan sebuah bangsa setelah berhasil lepas dari penjajahan. Nah, melansir The Diplomatic and Consular Corps Australia dan Times of India, inilah daftar negara yang merayakan hari kemerdekaan di bulan Agustus, Bunda!
Terletak di Afrika bagian Barat, Benin merayakan hari kemerdekaannya setiap 1 Agustus. Negara ini resmi lepas dari penjajahan Prancis pada 1960, setelah melalui aktivisme politik, tekanan sosial, dan penandatanganan perjanjian pada 11 Juli di tahun yang sama.
Sebelum berganti nama menjadi Benin, negara ini dikenal dengan sebutan Republik Dahomey. Di tahun 1975, Dahomey secara resmi berganti nama menjadi Republik Benin. Sejak saat itu, rakyat Benin bebas membangun dan mengembangkan negaranya tanpa campur tangan penjajah, Bunda.
Hari kemerdekaan Republik Niger diperingati setiap 3 Agustus untuk menandai berakhirnya penjajahan Prancis pada tahun 1960. Tanggal ini juga menjadi hari libur nasional sehingga kantor pemerintahan dan sebagian besar aktivitas bisnis setempat ditutup.
Perayaan kemerdekaan di negara ini biasanya diisi dengan pidato presiden, festival nasional, serta tradisi penanaman pohon massal yang dikenal sebagai Fête de l'Arbre. Sejak diberlakukan pada 1975, tradisi ini menjadi simbol kepedulian lingkungan sekaligus upaya melawan penggurunan di wilayah setempat.
Negara berikutnya yang merayakan kemerdekaan di bulan Agustus adalah Burkina Faso. Negara ini resmi memperoleh kedaulatan pada 5 Agustus 1960, setelah penandatanganan perjanjian dengan Prancis.
Pada masa itu, Burkina Faso masih dikenal dengan nama Republik Volta Hulu, sebutan yang erat kaitannya dengan statusnya sebagai koloni Prancis. Baru pada 4 Agustus 1984, Presiden Thomas Sankara mengganti nama negara tersebut menjadi Burkina Faso, yang berarti "Tanah Orang-Orang Terhormat".
Bolivia adalah salah satu negara di Amerika Selatan yang memiliki sejarah panjang melawan penjajahan Spanyol. Setelah perjuangan keras, rakyat Bolivia mendeklarasikan kemerdekaannya pada 6 Agustus 1825.
Tanggal ini tentu menjadi simbol keberanian rakyat Bolivia dalam melawan penindasan. Hingga kini, peringatan kemerdekaan mereka selalu diwarnai dengan parade militer dan acara budaya yang meriah, Bunda.
Jamaika memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 6 Agustus 1962. Hari tersebut menjadi sangat spesial bagi rakyat Jamaika karena mereka akhirnya berdiri sebagai negara berdaulat setelah ratusan tahun berada di bawah kekuasaan kolonial. Peringatan kemerdekaan Jamaika biasanya diisi dengan festival musik reggae, parade, hingga pertunjukan seni yang menampilkan kekayaan budaya pulau Karibia tersebut.
Pantai Gading atau Ivory Coast meraih kebebasan berdaulat dari Prancis pada 7 Agustus 1960. Sejak saat itu, rakyat Pantai Gading merayakannya sebagai tonggak sejarah dalam membangun negara yang maju dan mandiri. Perayaan biasanya melibatkan acara resmi kenegaraan dan pertunjukan budaya yang menggambarkan keberagaman etnis di negara tersebut, Bunda.
Berikutnya ada Ekuador, salah satu negara pertama di Amerika Latin yang memproklamasikan kemerdekaannya dari Spanyol, tepat pada 10 Agustus 1809. Meski sempat mengalami kegagalan dan banyak pejuangnya dieksekusi pada tahun berikutnya, tanggal ini tetap dikenang sebagai awal dari perjuangan panjang menuju kemerdekaan penuh. Hingga kini, rakyat Ekuador menyebutnya sebagai "Hari Kemerdekaan Pertama" yang sangat bersejarah.
Chad resmi merdeka dari Prancis pada 11 Agustus 1960, setelah ditandatanganinya perjanjian yang memberikan kebebasan bagi negara ini. Hari bersejarah tersebut dirayakan dengan parade militer, pidato kenegaraan, dan berbagai acara budaya yang mencerminkan rasa syukur rakyat Chad atas kemerdekaannya, Bunda.
Republik Afrika Tengah berhasil lepas dari cengkeraman kolonial Prancis pada 13 Agustus 1960. Sejak itu, setiap tahunnya rakyat turun ke jalan untuk merayakan kemerdekaan lewat pengibaran bendera, parade militer, dan pertunjukan budaya. Bagi mereka, perayaan ini menjadi simbol rasa bangga sekaligus pengingat akan perjuangan panjang menuju kebebasan.
Setelah disahkannya Indian Independence Act 1947, Pakistan memproklamasikan kemerdekaannya dari Inggris pada 14 Agustus 1947. Sejak saat itu, tanggal bersejarah tersebut diperingati sebagai Youm-e-Azadi atau Hari Kemerdekaan.
Perayaan tersebut tentu berlangsung meriah, mulai dari pengibaran bendera dan pidato para pemimpin, hingga pesta kembang api yang menerangi langit malam. Di berbagai kota, masyarakat juga mengadakan pawai dan festival budaya, lho, Bunda.
Republik Kongo merdeka dari Prancis pada 15 Agustus 1960. Di ibu kota Brazzaville, perayaan kemerdekaan berlangsung meriah dengan parade militer dan pertunjukan seni jalanan. Anak-anak sekolah ikut menari memakai busana tradisional, sementara dentuman drum Afrika menggema di seluruh kota. Nah, Bunda, jangan sampai tertukar dengan Republik Demokratik Kongo, ya, karena negara tetangganya ini merayakan kemerdekaan setiap 30 Juni.
Tanggal 15 Agustus menjadi hari yang sangat bersejarah bagi India. Pada 1947, setelah perjuangan panjang penuh pengorbanan, negara ini resmi merdeka dari penjajahan Inggris.
Setiap tahunnya, perayaan kemerdekaan negeri Bollywood ini berlangsung meriah. Perayaan tersebut akan diawali dengan pengibaran bendera di Red Fort, New Delhi, yang kemudian disusul pidato Perdana Menteri, hingga berbagai festival yang penuh sorak semangat, Bunda.
Gwangbokjeol, atau Hari Pembebasan Nasional, selalu dinantikan rakyat Korea Selatan setiap 15 Agustus. Tanggal ini menandai berakhirnya penjajahan Jepang pada 1945, setelah kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II.
Nama Gwangbokjeol berarti 'Hari Kembalinya Cahaya', yang melambangkan harapan baru bagi bangsa Korea. Hari tersebut biasanya berlangsung dengan upacara resmi, pengibaran bendera di berbagai tempat, serta acara budaya yang sarat makna historis.
Seperti Korea Selatan, Korea Utara juga memperingati Hari Pembebasan Nasional pada 15 Agustus 1945. Dikenal sebagai Chogukhaebanguinal, peringatan ini menandai berakhirnya pendudukan Jepang akibat kekalahan di Perang Dunia II.
Nah, berbeda dengan negara tetangga, perayaan di Korea Utara lebih terpusat di Pyongyang dengan agenda yang terorganisir secara ketat oleh negara, Bunda.
Selain Indonesia, Gabon yang berlokasi di benua Afrika Tengah juga merayakan hari kemerdekaannya pada 17 Agustus. Negara ini resmi lepas dari penjajahan Prancis pada 17 Agustus 1960, tepat 15 tahun setelah Indonesia meraih kemerdekaan.
Perayaan kemerdekaan di Gabon berlangsung meriah dengan beragam kegiatan, mulai dari parade dan konser musik hingga pertunjukan kembang api. Konser yang digelar biasanya menampilkan campuran musik tradisional Gabon dan genre pop internasional.
Bagi rakyat Afghanistan, 19 Agustus selalu dikenang sebagai momen penting dalam sejarah negara. Karena pada 19 Agustus 1919, Afghanistan berhasil meraih kemerdekaan penuh dari Inggris lewat penandatanganan Perjanjian Rawalpindi, yang menandai berakhirnya Perang Inggris-Afghanistan III. Hari bersejarah ini biasanya dirayakan dengan upacara kenegaraan, parade militer, serta pertunjukan budaya yang menampilkan kekayaan dan identitas bangsa
Setiap 24 Agustus, Ukraina memperingati Hari Kemerdekaan untuk mengenang saat negara ini resmi memisahkan diri dari Uni Soviet pada 1991 silam. Perayaannya terpusat di ibu kota Kyiv dengan parade militer, konser musik, dan beragam kegiatan budaya. Sementara itu, jalan-jalan akan dihiasi warna biru dan kuning bendera nasional, yang melambangkan harapan, kebebasan, dan semangat bangsa.
Di Uruguay, hari kemerdekaan diperingati setiap 25 Agustus, untuk mengenang keberhasilan bangsa ini memisahkan diri dari Kekaisaran Brasil di tahun 1825. Pada hari bersejarah tersebut, rakyat Uruguay juga meneguhkan persatuan dengan United Provinces of the Río de la Plata, sebuah federasi negara-negara merdeka di wilayah Río de la Plata yang kini mencakup Argentina, Uruguay, dan sebagian wilayah negara tetangga.
Hari kemerdekaan Moldova diperingati setiap tahun pada 27 Agustus. Dalam bahasa Rumania, hari ini disebut Ziua Independenței atau Hari Nasional Moldova. Peringatan ini mengenang pengesahan Deklarasi Kemerdekaan dari Uni Soviet pada 27 Agustus 1991.
Rakyat Moldova merayakan hari kemerdekaan dengan kembang api, konser musik, dan parade militer. Presiden pun menyampaikan pidato penuh semangat kebangsaan. Karena berstatus sebagai hari libur nasional, sebagian besar warga dan pekerja mendapatkan hari libur, dan seperti beberapa hari besar lainnya, mayoritas bisnis di Moldova tutup setiap tanggal 27 Agustus, Bunda.
Kyrgyzstan menandai hari kemerdekaannya pada 31 Agustus. Kedaulatan ini diraih setelah runtuhnya Uni Soviet pada 1991, saat sebagian besar bekas republik Soviet mulai memisahkan diri. Di tahun 2005, Kyrgyzstan mengalami revolusi yang membawa perubahan signifikan dalam pemerintahan dan kebijakan negara.
Peringatan kemerdekaan di Kyrgyzstan ditandai dengan upacara resmi, konser, dan berbagai perayaan publik. Bahkan untuk menyambut hari kemerdekaan, pemerintah kota juga menyelenggarakan rangkaian acara meriah di Ala-Too Square.
Tanggal 31 Agustus menjadi saksi semangat kebebasan Malaysia, yang diperingati sebagai Hari Kebangsaan atau Hari Merdeka. Pada hari itu, rakyat mengenang berakhirnya penjajahan Inggris yang berlangsung lebih dari satu abad, dari 1782 hingga 1957.
Malaysia akan diselimuti kemeriahan, seperti parade warna-warni menghiasi jalanan, pertunjukan seni dan lomba digelar, serta berbagai acara publik meramaikan suasana. Perayaan pun dimulai tepat tengah malam dengan kembang api yang menerangi langit. Puncaknya terasa di Kuala Lumpur, khususnya di Dataran Merdeka, tempat rakyat berkumpul merayakan kebebasan dengan penuh semangat, Bunda.
Satu lagi negara yang memeriahkan kemerdekaan di bulan Agustus adalah Trinidad dan Tobago. Setiap 31 Agustus, rakyatnya merayakan hari bersejarah ini dengan parade jalanan, pertunjukan musik, dan tarian yang mencerminkan keragaman budaya setempat.
Itulah daftar negara di berbagai belahan dunia yang juga merayakan kemerdekaan di bulan Agustus. Semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat, ya!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!