Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Gejala Penyakit Ginjal yang Muncul di Mata, Cek Segera!

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Rabu, 20 Aug 2025 23:10 WIB

Woman holding her sore eyes
Ilustrasi 5 Gejala Penyakit Ginjal yang Muncul di Mata, Cek Segera!/Foto: Getty Images/mapo
Daftar Isi
Jakarta -

Tahukah Bunda? Mata mungkin memberikan peringatan dini bahwa ginjal tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Meskipun ginjal biasanya dikaitkan dengan kelelahan, pembengkakan, atau perubahan urine, penyakit ini juga dapat memengaruhi penglihatan.

Hal ini karena ginjal dan mata bergantung pada pembuluh darah yang sehat dan keseimbangan cairan, masalah pada salah satu dapat memengaruhi yang lain.

Gejala seperti bengkak yang terjadi secara terus-menerus, mata kabur atau merah, iritasi kering, dan perubahan penglihatan warna dapat mengindikasi masalah ginjal yang lebih serius, lho, Bunda.

Perubahan ini juga seringkali tidak terlihat pada awalnya, tetapi dapat berkembang seiring waktu tanpa gejala yang jelas terkait ginjal.

5 Gejala penyakit ginjal pada mata yang perlu diwaspadai

Berikut beberapa gejala penyakit ginjal yang muncul di mata dan perlu Bunda waspadai agar segera mendapat pengobatan yang tepat:

1. Mata bengkak sepanjang hari

Dilansir dari laman Times of India, bangun dengan mata bengkak mungkin menjadi hal wajar setelah begadang atau menangis.

Namun, jika mata tetap bengkak sepanjang hari, terutama terjadi di sekitar kelopak mata, hal itu bisa menjadi tanda proteinuria, suatu kondisi di mana protein bocor ke dalam urine akibat kerusakan ginjal.

Kehilangan protein ini menyebabkan cairan menumpuk di jaringan lunak seperti di sekitar mata. Penting untuk tidak melewatkan gejala-gejala ini.

Bengkak yang disebabkan oleh masalah ginjal cenderung menetap dan mungkin juga disertai gejala lain seperti urine berbusa atau berbuih. Jika melihat tanda-tanda ini, Bunda dianjurkan untuk tidak mengabaikannya dan segera konsultasi ke dokter.

2. Penglihatan kabur

Perubahan penglihatan yang terjadi tiba-tiba seperti penglihatan kabur, sulit fokus, atau penglihatan ganda dapat disebabkan oleh masalah pada pembuluh darah kecil di mata, suatu kondisi yang disebut retinopati hipertensi atau retinopati diabetik.

Tekanan darah tinggi dan diabetes yang tidak terkontrol merupakan penyebab utama ginjal kronis, dan keduanya dapat merusak pembuluh darah di retina.

Kerusakan ini dapat menyebabkan kebocoran cairan, pembengkakan retina, atau dalam kasus yang parah, kehilangan penglihatan.

Jika menderita hipertensi atau diabetes dan mengalami gangguan penglihatan, penting untuk memantau fungsi ginjal bersamaan dengan pemeriksaan mata rutin.

3. Mata kering, gatal, atau iritasi

Dilansir dari laman My Kidney Disease, mata kering atau gatal kronis memang terasa tidak nyaman dan mengganggu. Namun, juga bisa menandakan adanya masalah yang lebih serius.

Pada penderita penyakit ginjal lanjut atau mereka yang menjalani dialisis, mata kering merupakan keluhan yang umum.

Hal ini dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan mineral seperti kalsium dan fosfat, atau penumpukan produk limbah yang memengaruhi produksi air mata dan pelumasan mata.

Jika mata sering terasa seperti ada pasir, merah, atau perih, terutama tanpa pemicu lingkungan sekitar, mungkin ada baiknya melakukan pemeriksaan kesehatan ginjal ke dokter.

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik dan menggunakan air mata buatan dapat membantu meredakannya, tetapi mengidentifikasi akar penyebabnya sangatlah penting.

4. Mata merah

Mata merah dapat disebabkan oleh berbagai hal, termasuk alergi, kelelahan, atau infeksi. Namun, dalam konteks penyakit ginjal, hal ini juga bisa menjadi tanda tekanan darah tinggi atau diabetes yang tidak terkontrol dengan baik.

Tekanan yang tinggi pada pembuluh darah dapat menyebabkan pecahnya kapiler mata, sehingga mata tampak merah atau meradang.

Dalam kasus yang lebih jarang, kondisi autoimun seperti lupus nefritis, yang memengaruhi ginjal dan organ lainnya, juga dapat menyebabkan peradangan pada mata.

Jika mengalami mata merah disertai gejala sistemik lainnya seperti nyeri sendi, pembengkakan, atau ruam kulit, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi yang komprehensif.

5. Sulit melihat warna tertentu

Beberapa orang dengan disfungsi ginjal mungkin akan mengalami perubahan halus dalam cara mereka melihat warna, terutama biru dan kuning.

Hal ini dapat disebabkan oleh kerusakan saraf optik atau perubahan retina, yang keduanya dapat disebabkan oleh tekanan darah tinggi yang berkepanjangan, diabetes, atau toksin uremik (penumpukan limbah dalam tubuh akibat buruknya penyaringan ginjal).

Perubahan penglihatan ini mungkin dimulai secara perlahan dan tidak disadari pada awalnya, tetapi dapat menjadi lebih nyata seiring waktu.

Jika merasa semakin sulit membedakan warna atau penglihatan tampak kusam, bisa jadi penyebabnya bukan hanya penuaan mata.

Nah, itulah beberapa gejala penyakit ginjal yang mungkin muncul pada mata. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda