HaiBunda

MOM'S LIFE

3 Niat Puasa Bulan Maulid yang Bisa Dibaca Umat Muslim

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 02 Sep 2025 13:02 WIB
Ilustrasi 3 Niat Puasa Bulan Maulid yang Bisa Dibaca Umat Muslim/Foto: Getty Images/maroot sudchinda
Jakarta -

Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi peringatan hari bersejarah yang dirayakan umat muslim di seluruh dunia. Tahun ini, Maulid Nabi 1447 H/2025 jatuh pada Jumat, 5 September 2025.

Dalam buku Pendidikan Islam Risalah Ahlussunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah Kajian Tradisi Islam Nusantara karya Subaidi, peringatan maulid adalah perasaan gembira dan syukur atas kelahiran Rasulullah SAW sebagai asyaraful al-anbiya wa al-murssalin (Nabi dan Rasul yang paling mulia).

Kelahiran beliau juga merupakan sebuah anugerah Allah SWT yang patut disyukuri umat muslim. Oleh karena itu, mereka dianjurkan untuk mengerjakan amal ibadah sebanyak mungkin di bulan ini.


3 Bacaan niat puasa Maulid Nabi

Dilansir dari laman detikcom, hampir seluruh perhatian pada Rabiul Awal tersedot dengan peristiwa kelahiran Rasulullah. Salah satu cara yang dapat Bunda lakukan adalah menjalani puasa sunah Rasulullah.

Puasa sunah merupakan ibadah yang dianjurkan bagi setiap muslim. Ini dianggap sebagai bentuk cinta dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW. Berikut deretan puasa sunah dan bacaan doanya yang dapat Bunda ketahui:

1. Puasa ayyamul bidh

Ayyamul bidh adalah salah satu puasa sunah yang dilaksanakan tiga hari setiap bulan dalam kalender Hijriah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15.

Bunda yang menjalani puasa ini juga mendapatkan banyak keuntungan seperti dosa terhapus dan meningkatkan ketaatan pada Allah SWT. Berikut bacaan niat puasa ayyamul bidh:

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ayyaamal bidh sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

“Saya berniat melakukan puasa pada hari-hari putih, sunah karena Allah ta'ala”

2. Puasa sunah multak

Puasa mutlak juga termasuk salah satu puasa sunah yang dijalani oleh Rasulullah SAW. Puasa ini tidak terikat dengan sebab maupun waktu. Adapun dalilnya yang menganjurkan umat muslim menjalani puasa ini:

“Dari Aisyah Ummul Mu'minin berkata: ‘Suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mendatangiku seraya berkata: Apakah kalian mempunyai sesuatu (yaitu makanan)?  Maka kami menjawab: Tidak, beliau berkata: Kalau begitu aku berpuasa. Kemudian beliau mendatangi kami pada hari lain, maka kami berkata: Wahai Rasulullah, kita telah diberi hadiah hais (nama sebuah makanan). Beliau berkata: Perlihatkan kepadaku! Sungguh aku sebenarnya pagi ini puasa. Kemudian beliau memakannya (membatalkan puasa beliau)’." (HR. Muslim)

Berikut bacaan niat puasa sunah mutlak yang dapat Bunda amalkan:

نويت الصوم سنة لله تعالى

Nawaitu shauma sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

“Saya berniat puasa sunah karena Allah ta'ala.”

3. Puasa Senin dan Kamis

Rasulullah SAW menggambarkan bahwa pada dua hari itu, pintu-pintu surga dibuka dan seluruh dosa juga diampuni, kecuali dosa syirik dan dosa orang yang berselisih dengan saudaranya.

Hal ini juga tercantum dalam dalam hadis riwayat Muslim dan Abu Hurairah yang berbunyi sebagai berikut:

تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ، فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا، إِلَّا رَجُلًا كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ

Artinya:

“Pintu-pintu surga dibuka setiap Senin dan Kamis. Maka Allah mengampuni dosa setiap hamba-Nya yang tidak musyrik, kecuali orang yang bermusuhan dengan saudaranya sesama Muslim (hingga keduanya saling memaafkan).”

Selain itu, Rasulullah juga menjelaskan bahwa di hari itu amalan manusia juga disetorkan kepada Allah SWT. Nabi Muhammad SAW bersabda:

تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ

 Artinya:

“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR at-Tirmidzi dari Abu Hurairah)

Berikut bacaan niat puasa Senin dan Kamis yang dapat Bunda amalkan:

Niat puasa Senin

وَيْتُ صَوْمَ غَدٍ يَوْمَ اْلِإثْنَيْنِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالىَ.

Nawaitu shouma ghadin yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

“Saya berniat berpuasa besok hari Senin sunah karena Allah ta'ala.”

Niat puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ يَوْمَ اْلخَمِيْسِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالىَ

Nawaitu shouma ghadin yaumal khomisi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

“Saya niat berpuasa besok hari Kamis sunah karena Allah ta'ala.”

Nah, itulah beberapa tiga bacaan niat puasa sunah Maulid Nabi yang dapat dilakukan umat muslim. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Bolehkah Puasa saat Maulid Nabi Muhammad SAW? Ini Hukumnya dalam Islam

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Athar Anak Citra Kirana Dapat Predikat Suka Ngelawak di Kelasnya, Intip 5 Potret Gemasnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Posisi Woman on Top Disebut Efektif Cegah Kehamilan karena Melawan Gravitasi, Simak Faktanya

Kehamilan Melly Febrida

Bentuk & Ukuran Kelamin Bayi Laki-laki yang Normal Beserta Kelainan Penis yang Perlu Diwaspadai

Parenting Kinan

Doa Tidur dalam Islam, Bacaan Arab hingga Latin

Mom's Life Amira Salsabila

5 Potret Anak Artis Akrab dengan Ibu Sambung, Ada Sienna hingga Bintang Kurniawan

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Vidi Aldiano Curhat Kulitnya Lebih Putih Diduga Efek Kemoterapi Kanker, Intip Potretnya

Athar Anak Citra Kirana Dapat Predikat Suka Ngelawak di Kelasnya, Intip 5 Potret Gemasnya

Doa Tidur dalam Islam, Bacaan Arab hingga Latin

Bentuk & Ukuran Kelamin Bayi Laki-laki yang Normal Beserta Kelainan Penis yang Perlu Diwaspadai

Posisi Woman on Top Disebut Efektif Cegah Kehamilan karena Melawan Gravitasi, Simak Faktanya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK