
moms-life
11 Cara Membuat Pasangan Nyaman dan Merasa Dihargai
HaiBunda
Kamis, 04 Sep 2025 23:00 WIB

Daftar Isi
-
Cara membuat pasangan nyaman dan merasa dihargai
- 1. Memprioritaskan pasangan
- 2. Buat quality time
- 3. Sering mengucapkan terima kasih
- 4. Memberikan bantuan tanpa diminta
- 5. Mengakui pasangan di depan orang lain
- 6. Menempatkan pasangan lebih dahulu sebelum orang lain
- 7. Mau mendengarkan
- 8. Menanyakan apa yang pasangan butuhkan
- 9. Memberikan gestur bermakna
- 10. Menghargai masalah pasangan dengan serius
- 11. Memberikan kasih sayang secara fisik
Saling menghargai menjadi salah satu kunci pernikahan harmonis. Berikut cara membuat pasangan nyaman dan selalu merasa dihargai.
Menjaga hubungan agar tetap hangat, harmonis, dan penuh kasih sayang tentu membutuhkan usaha dari kedua belah pihak. Banyak pasangan yang awalnya bahagia perlahan merenggang karena kurangnya perhatian, komunikasi yang tidak sehat, hingga rasa tidak dihargai.
Hubungan yang sukses biasanya memiliki pondasi sama, yaitu saling menghargai, mendengarkan, serta memberi perhatian yang tulus. Menghargai pasangan tidak selalu harus diwujudkan dengan hal-hal besar atau hadiah mahal.
Justru seringkali pasangan merasa paling dihargai melalui hal-hal sederhana, bisa berupa ucapan terima kasih, waktu berkualitas bersama, atau sekadar mendengarkan keluh kesah tanpa menghakimi.
Setiap orang punya cara berbeda untuk merasakan cinta. Penting bagi Bunda untuk memahami apa yang membuat pasangan merasa dihargai dan nyaman.
Cara membuat pasangan nyaman dan merasa dihargai
Mengutip Verywell Mind dan Marriage, berikut cara membuat pasangan nyaman serta merasa dihargai yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Memprioritaskan pasangan
Kehidupan modern sering kali membuat Bunda sibuk dengan pekerjaan, sekolah, aktivitas sosial, hingga tanggung jawab keluarga. Dalam kesibukan ini, kebutuhan pasangan sering menjadi hal terakhir yang terpikirkan.
Hubungan yang sehat membutuhkan keseimbangan di mana pasangan merasa penting dan menjadi prioritas dalam hidup. Melibatkan pasangan dalam perencanaan harian atau mingguan bisa membantu menjaga hubungan tetap dekat.
Luangkan waktu khusus untuk menanyakan kabar, mendengarkan cerita, atau sekadar menemaninya beristirahat. Jadikan pasangan sebagai prioritas bukan berarti mengabaikan tanggung jawab lain, melainkan menempatkannya di posisi penting dalam hidup Bunda.
2. Buat quality time
Waktu bersama pasangan tidak sekadar soal kuantitas, tapi juga kualitas. Menghabiskan waktu berkualitas berarti memberikan perhatian penuh tanpa gangguan.
Letakkan ponsel, jauhkan diri dari media sosial, dan nikmati kebersamaan tanpa distraksi. Kegiatan sederhana seperti makan malam bersama, berjalan sore, atau menonton film favorit bisa mempererat hubungan.
Waktu berkualitas menunjukkan bahwa pasangan bukan hanya bagian dari rutinitas, melainkan sosok yang benar-benar Bunda hargai dan nikmati kebersamaannya.
3. Sering mengucapkan terima kasih
Ucapan terima kasih mungkin terdengar sepele, namun dampaknya besar dalam hubungan. Saat pasangan melakukan sesuatu, baik kecil maupun besar, mengucapkan terima kasih akan membuatnya merasa dihargai.
Hindari sekadar berkata 'thanks' tanpa perasaan, tapi ucapkan dengan tulus dan spesifik. Ungkapan seperti ini tidak hanya menunjukkan rasa terima kasih, tapi juga membuat pasangan merasa perannya penting.
Bunda bahkan bisa menuliskan catatan kecil atau pesan singkat berisi apresiasi untuk membuatnya tersenyum.
4. Memberikan bantuan tanpa diminta
Hubungan yang sehat adalah hubungan saling mendukung. Tawarkan bantuan kepada pasangan tanpa menunggu ia meminta. Misalnya saja, membantu pekerjaan rumah, mendengarkan ceritanya saat lelah, atau mengambil alih tugas yang biasanya ia lakukan.
Tindakan sederhana ini menunjukkan bahwa Bunda peduli dan tidak hanya memikirkan diri sendiri. Unselfish acts atau tindakan tanpa pamrih sering kali menjadi wujud cinta paling nyata yang membuat pasangan merasa sangat dihargai.
5. Mengakui pasangan di depan orang lain
Menghargai pasangan tidak hanya ditunjukkan dalam momen pribadi, tapi juga di hadapan orang lain. Berikan pujian atau mengakui kebaikan pasangan di depan teman atau keluarga akan membuatnya merasa bangga sekaligus istimewa.
6. Menempatkan pasangan lebih dahulu sebelum orang lain
Pasangan perlu merasa menjadi prioritas utama dibanding orang lain. Menempatkannya sebelum siapa pun bukan berarti mengabaikan keluarga atau sahabat, melainkan memastikan bahwa pasangan tahu dirinya tak tergantikan.
Ini bisa diwujudkan dengan memahami hal-hal yang disukainya, mendukung mimpinya, bahkan terkadang keluar dari zona nyaman demi kebahagiaannya. Dengan sikap ini, pasangan akan merasa diperlakukan sebagai sosok yang paling penting dalam hidup Bunda.
7. Mau mendengarkan
Ketika pasangan berbicara, berikan perhatian penuh. Jangan sibuk dengan ponsel atau pikiran lain.
Mendengarkan secara aktif menunjukkan bahwa Bunda benar-benar peduli pada apa yang ia rasakan dan pikirkan. Hindari meremehkan atau menghakimi perasaan pasangan.
Ingat, setiap orang punya cara berbeda dalam merespons suatu masalah. Dengan menjadi pendengar yang baik, Bunda bisa membangun rasa aman dan nyaman dalam hubungan.
8. Menanyakan apa yang pasangan butuhkan
Saat pasangan curhat atau menghadapi masalah, tidak selalu ia butuh solusi. Terkadang, ia hanya ingin didengar.
Penting untuk menanyakan apa yang sebenarnya ia butuhkan, kenyamanan atau solusi. Sikap ini membuat pasangan merasa dipahami dan dihargai kebutuhannya.
Jangan pernah meremehkan atau menganggap remeh apa yang mereka katakan atau rasakan karena pada akhirnya setiap orang mengalami emosi yang berbeda-beda dengan cara berbeda-beda. Tidak ada cara yang benar atau salah untuk menghadapinya, Bunda.
9. Memberikan gestur bermakna
Tindakan kecil bisa memberi dampak besar. Bawakan makanan favorit pasangan, membantunya mengerjakan tugas, atau memberi kejutan kecil menjadi bentuk perhatian yang membuat hubungan lebih hangat.
Gestur bermakna tidak harus mahal. Justru hal sederhana yang dilakukan dengan ketulusan sering kali lebih berkesan. Tindakan ini menjadi pengingat bahwa Bunda selalu hadir dan peduli terhadap kebahagiaan pasangan.
10. Menghargai masalah pasangan dengan serius
Apa pun masalah yang dihadapi pasangan, meskipun menurut Bunda tampak sepele, hargailah perasaannya. Tunjukkan empati dengan mendengarkan, memberi dukungan emosional, dan meyakinkan bahwa ia tidak sendirian.
Dengan sikap ini, pasangan akan merasa masalahnya valid dan dirinya dihargai sebagai individu.
11. Memberikan kasih sayang secara fisik
Sentuhan fisik merupakan bahasa cinta yang universal. Pelukan, genggaman tangan, atau sekadar usapan lembut bisa membuat pasangan merasa dicintai dan aman.
Namun penting untuk memastikan bahwa bentuk kasih sayang fisik sesuai dengan kenyamanan pasangan. Tanyakan terlebih dahulu, “Boleh aku peluk?” atau “Mau aku genggam tanganmu?” agar pasangan merasa dihormati sekaligus diperhatikan.
Hubungan yang sehat dibangun atas dasar rasa saling menghargai, mendengarkan, dan mendukung. Ingat, kunci utama pernikahan harmonis bukan pada hadiah besar atau kata-kata manis semata, melainkan saling menghargai satu sama lain setiap hari.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Ini Alasan Utama Kenapa Tidak Boleh Menyayangi Anak Lebih dari Pasangan Menurut Pakar

Mom's Life
10 Hak dan Kewajiban Suami Terhadap Istri Menurut Islam, Beritahu Ayah Bun!

Mom's Life
7 Tanda Istri Kecewa dengan Sikap Suami dan Cara Mengatasinya

Mom's Life
10 Cara Bijak Menghadapi Suami yang Selalu Menyalahkan Istri

Mom's Life
5 Jenis Selingkuh dalam Pernikahan, Tak Melulu Soal Hubungan Fisik Bun


7 Foto
Mom's Life
7 Potret Mesra Melanie Putria dan Suami Dokter Ortopedi, Bikin Heboh Saat Dilamar di Helikopter
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda