MOM'S LIFE
Cerita Arafah Riyanti Sakit hingga Sebulan, Ternyata Alami Penyakit Ini Bun
Amira Salsabila | HaiBunda
Selasa, 18 Nov 2025 09:30 WIBArafah Riyanti dikenal sebagai figur publik yang sering menciptakan gelak tawa para penonton lewat kemampuan stand up-nya. Namun, di balik tawanya, ternyata ia juga kerap menutupi rasa sakit.
Perempuan 28 tahun ini belum lama menceritakan pengalamannya yang sempat sakit hampir satu bulan penuh. Hal ini diungkap langsung oleh Arafah lewat beberapa foto di akun Instagram pribadinya.
“Sakit hampir sebulan cuy, ini kalo karyawan udah SP 14 kali yaaa,” tulis Arafah, dikutip dari laman Instagram @arafahrianti, Senin (17/11/2025).
Penyakit Arafah Rianti
Merasa tidak enak badan selama dua minggu, Arafah memilih untuk diam dan tetap menjalani aktivitas sehari-harinya seperti biasa. Namun, kondisi tubuhnya semakin menurun hingga akhirnya memutuskan untuk periksa ke rumah sakit.
“Update kehidupan: Balik shooting keliyengan langsung otw rumah sakit dah. Btw ini udah 2 minggu sakit, tapi enggak dirasa,” ujar Arafah.
Meskipun sedang sakit, ia pun tetap menghibur para pengikutnya di media sosial. Arafah memperlihatkan hasil rontgen bagian wajahnya, dan melengkapi dengan sedikit guyonan yang menghibur.
“Ini aku kalo enggak ada kulitnya hoho, tetap cantik ga?” tutur Arafah.
Setelah melakukan pemeriksaan, ternyata Arafah terkena penyakit sinus. Alhasil sang artis dirawat selama empat hari di rumah sakit.
“Nah, ini nihh, ternyata aku sinusss. Kaga enak banget, jangan coba-coba deh yaaa. Untuk pertama kali aku dirawat. Empat hari di rumah sakit, mau pulang ah bosenn,” ungkap Arafah.
Penyebab penyakit sinus
Dilansir dari laman Cleveland Clinic, sinusitis adalah peradangan, atau pembengkakan, pada jaringan yang melapisi sinus.
Sinus adalah struktur di dalam wajah yang biasanya berisi udara. Infeksi bakteri, infeksi virus, dan alergi dapat mengiritasi sinus, menyebabkannya tersumbat dan terisi cairan. Hal ini dapat menyebabkan tekanan dan nyeri di wajah, hidung tersumbat, dan gejala lainnya.
Berikut beberapa penyebab infeksi sinus yang dapat Bunda ketahui:
- Flu biasa
- Influenza
- Bakteri streptococcus pneumoniae
- Bakteri haemophilus influenza
- Bakteri moraxella catarrhalis
- Alergi hidung dan musiman
Beberapa orang juga kemungkinan dapat terkena sinusitis dibandingkan yang lain, jika terkena beberapa faktor risiko berikut:
- Alergi hidung
- Asma
- Polip hidung
- Septum menyimpang. Septum adalah garis jaringan yang membelah hidung. Septum yang menyimpang tidak lurus, sehingga menyempitkan saluran di salah satu sisi hidung. Hal ini dapat menyebabkan penyumbatan.
- Sistem kekebalan tubuh yang melemah. Ini bisa disebabkan oleh penyakit, seperti HIV atau kanker, atau obat-obatan tertentu.
- Merokok
Gejala penyakit sinus
Berikut beberapa gejala penyakit sinus yang mungkin dapat Bunda kenali, sebagai berikut:
- Lendir yang menetes ke tenggorokan
- Hidung berair dengan lendir kental berwarna kuning atau hijau
- Hidung tersumbat
- Tekanan pada wajah (terutama di sekitar hidung, mata, dan dahi). Kondisi ini mungkin bertambah parah saat Bunda menggerakkan kepala atau membungkuk
- Tekanan atau nyeri pada gigi
- Tekanan atau nyeri telinga
- Demam
- Bau mulut atau rasa tidak enak di mulut
- Batuk
- Sakit kepala
- Kelelahan
Cara mencegah penyakit sinusitis
Tergantung pada penyebabnya, ada beberapa cara untuk mengurangi risiko terkena infeksi sinus, ini termasuk:
- Membilas hidung dengan air garam (saline) seperti yang diarahkan oleh penyedia layanan kesehatan.
- Mengambil langkah-langkah untuk mencegah alergi. Ini termasuk obat-obatan, suntikan alergi, dan menghindari pemicu alergi yang diketahui (seperti debu, serbuk sari, atau asap).
- Menggunakan semprotan hidung steroid jika penyedia layanan kesehatan Bunda merekomendasikannya.
- Membiasakan mencuci tangan dengan baik dan kebiasaan lain yang dapat mengurangi risiko terserang penyakit menular.
- Menghindari asap rokok.
Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
(asa/rap)