HaiBunda

MOM'S LIFE

10 Tanda Ini di Kulit Bisa Jadi Gejala Diabetes

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 22 Dec 2025 23:30 WIB
Ilustrasi 10 Tanda Ini di Kulit Bisa Jadi Gejala Diabetes/Foto: Getty Images/PonyWang
Jakarta -

Tahukah Bunda? Penderita diabetes rentan mengalami masalah kulit, seperti luka atau ruam pada kaki, seringkali akibat kadar gula darah yang tinggi. Bahkan, beberapa perubahannya dapat menjadi tanda peringatan diabetes yang belum terdiagnosis.

Dilansir dari laman Healthline, diabetes adalah kondisi di mana tubuh tidak memproduksi insulin atau tidak menggunakannya dengan benar.

Insulin adalah hormon yang diproduksi di pankreas. Hormon ini mengatur jumlah glukosa dalam darah, dan memungkinkan tubuh menggunakan gula dari karbohidrat sebagai energi. Tanpa insulin, gula tidak dapat masuk ke dalam sel dan akan menumpuk di aliran darah.


Diabetes dikenal sebagai penyakit kronis dan progresif. Oleh karena itu, memahami cara mengenali gejalanya sangat penting untuk menjaga kadar gula darah yang sehat.

10 Tanda perubahan di kulit yang menjadi gejala diabetes

Kabar baiknya adalah sebagian besar masalah kulit yang berkaitan dengan diabetes dapat dicegah atau diobati dengan mudah jika dideteksi sejak dini. Berikut beberapa tanda yang mungkin dapat Bunda kenali:

1. Infeksi jamur

Dilansir dari laman Everyday Health, penderita diabetes rentan terhadap infeksi jamur, terutama yang disebut Candida albicans.

Jamur seperti ragi ini menyebabkan ruam merah dan gatal, seringkali dikelilingi oleh lepuh kecil dan sisik, yang biasanya ditemukan di area yang hangat dan lembap, seperti ketiak atau di antara jari-jari kaki.

Infeksi jamur umum lainnya adalah penderita diabetes meliputi kurap, gatal di selangkangan, kutu air, dan infeksi ragi vagina.

Bicarakan dengan dokter tentang pengobatan terbaik yang dapat Bunda lakukan untuk mengatasi masalah kulit akibat jamur.

2. Kulit gatal

Kulit gatal juga dapat menjadi tanda diabetes, Bunda. Orang yang mengidap kondisi ini mungkin mengalami infeksi jamur, kulit kering, atau sirkulasi darah yang buruk.

Jika aliran darah yang buruk menjadi penyebabnya, bagian bawah kaki mungkin menjadi bagian tubuh yang paling gatal.

Untuk menghentikan rasa gatal pada kulit, pertimbangkan untuk mandi lebih jarang, dan gunakan sambut yang lembut. Oleskan lotion untuk melembapkan kulit kering, tetapi hindari mengoleskannya di antara jari-jari kaki.

3. Vitiligo

Vitiligo adalah masalah kulit di mana sel-sel yang menghasilkan melanin (pigmentasi cokelat) hancur, menyebabkan bercak-bercak tidak beraturan yang sering muncul di tangan, wajah, atau dada.

Para ahli percaya bahwa vitiligo disebabkan oleh kondisi autoimun. Tidak ada obatnya, tetapi terapi cahaya dan steroid digunakan untuk mengelola vitiligo.

Jika memiliki kondisi ini, penting untuk menggunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 karena kulit yang mengalami depigmentasi kekurangan perlindungan matahari alami.

4. Luka lepuh

Meskipun jarang terjadi, penderita diabetes terkadang mengalami lepuhan atau disebut juga Bullosis diabeticorum.

Lepuhan muncul di punggung jari, tangan, jari kaki, kaki, dan terkadang di tungkai atau lengan bawah. Luka kulit ini menyerupai lepuhan luka bakar. Memiliki neuropati diabetik meningkatkan risiko terkena lepuhan ini.

Kabar baiknya adalahh lepuhan biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu.

Jika semakin memburuk, Bunda perlu melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan perawatan terbaik.

5. Bintik-bintik di tulang kering

Dilansir dari laman American Academy of Dermatology, kondisi kulit ini umum terjadi pada penderita diabetes.

Nama medis untuk bintik-bintik di tulang kering adalah dermopati diabetik. Bunda mungkin juga mendengar orang menyebut kondisi ini sebagai sindrom kaki berbintik.

Ketika kondisi mulai muncul, Bunda biasanya akan melihat bintik-bintik bulat atau oval, yang sering muncul di tulang kering. Bintik-bintik tersebut mungkin berwarna cokelat atau cokelat kemerahan.

Pada tahap awal, bintik-bintik ini sering terasa bersisik. Saat merata, bintik-bintik dapat menyebabkan lekukan kecil pada kulit.

6. Area kulit yang lebih gelap dan terasa seperti beludru

Bercak atau garis gelap kulit bertekstur beludru di leher, ketiak, selangkangan, atau tempat lain bisa menjadi tanda pra-diabetes. Nama medis untuk kondisi ini adalah akantosis nigrikans.

7. Kulit mengeras dan menebal

Jika menderita diabetes, kulit dapat menjadi keras, tebal, dan tampak bengkak, bahkan ketika diabetes terkontrol dengan baik.

Seiring berkembang di punggung bagian atas, kulit menebal dan mengencang secara perlahan selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Kondisi ini juga dapat terjadi di bahu, leher, atau tempat lain, tetapi tidak pernah di tangan atau kaki.

8. Luka terbuka

Memiliki kadar gula darah tinggi dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan gangguan sirkulasi dan kerusakan saraf.

Bunda mungkin mengalami hal ini jika menderita diabetes yang tidak terkontrol dengan baik dalam waktu lama.

Sirkulasi darah yang buruk dan kerusakan saraf dapat mempersulit tubuh untuk menyembuhkan luka. Hal ini terutama berlaku pada kaki. Luka terbuka tersebut disebut ulkus diabetik.

9. Benjolan atau bercak kuning dan halus di kelopak mata

Benjolan dan bercak ini muncul ketika Bunda memiliki kadar lemak darah yang tinggi, yang bisa menjadi tanda bahwa Bunda menderita diabetes yang tidak terkontrol dengan baik.

10. Kutil kulit

Banyak orang memiliki kutil kulit, yaitu pertumbuhan yang tidak berbahaya yang dapat muncul di mana saja pada kulit.

Terkadang, kutil kulit melekat erat pada kulit. Bunda mungkin juga melihat kutil yang menggantung dari tangkai.

Meskipun kutil kulit dapat tumbuh di mana saja di kulit, kutil paling umum ditemukan di kelopak mata, leher, ketiak, dan selangkangan.

Nah, itulah beberapa tanda diabetes pada kulit yang perlu Bunda waspadai. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Idap Penyakit Langka, Remaja Ini Tetap Berjuang Hidup

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Deretan Artis Liburan Akhir Tahun, Menikmati Wisata Lokal hingga Musim Dingin di Inggris

Mom's Life Amira Salsabila

10 Tanda Ini di Kulit Bisa Jadi Gejala Diabetes

Mom's Life Amira Salsabila

Tampek pada Anak: Penyebab, Gejala, Cara Mengobati & Bedanya dengan Campak

Parenting Kinan

5 Artis Korea Selatan Menikah di 2025, Terbaru Shin Min Ah dan Kim Woo Bin

Mom's Life Amira Salsabila

7 Resolusi Tahun Baru 2026 yang Realistis dan Mudah Dijalankan

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Deretan Artis Liburan Akhir Tahun, Menikmati Wisata Lokal hingga Musim Dingin di Inggris

10 Tanda Ini di Kulit Bisa Jadi Gejala Diabetes

Tampek pada Anak: Penyebab, Gejala, Cara Mengobati & Bedanya dengan Campak

7 Resolusi Tahun Baru 2026 yang Realistis dan Mudah Dijalankan

Tubuh Alami Ketidakseimbangan Hormon usai Melahirkan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK