HaiBunda

MOM'S LIFE

Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan Beserta Hukumnya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Jumat, 26 Dec 2025 23:00 WIB
Ilustrasi Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan Beserta Hukumnya/Foto: Getty Images/Amorn Suriyan
Jakarta -

Bunda, bulan Rajab dalam kalender Hijriah merupakan salah satu dari empat bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. Pada bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, salah satunya dengan berpuasa.

Puasa Rajab dapat dilakukan sekaligus untuk mengganti puasa wajib yang tertinggal, sehingga niat puasa Rajab dan Qadha Ramadhan dapat digabungkan dalam satu amalan yang bernilai ibadah.

Sebelum melaksanakannya, penting bagi Bunda untuk memahami dan menghafalkan bacaan niatnya. Dengan niat yang tulus dan sesuai tuntunan, puasa yang dijalankan tidak hanya sah secara syariat, melainkan juga menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.


Hukum menggabungkan niat puasa Rajab dan Qadha Ramadhan

Menggabungkan puasa Rajab dan Qadha Ramadhan sering menjadi perdebatan para ulama. Diriwayatkan dari Aisyah RA dalam riwayat Bukhari dan Muslim,

كانَ يَكونُ عَلَيَّ الصَّوْمُ مِن رَمَضَانَ، فَمَا أَسْتَطِيعُ أَنْ أَقْضِيَ إِلَّا فِي شَعْبَانَ

"Saya memiliki hutang puasa Ramadhan, dan saya tidak sanggup membayarnya kecuali di bulan Sya'ban". (HR. Bukhari dan Muslim)

Riwayat tersebut menunjukkan bahwa Qadha Ramadhan dapat dilakukan di luar bulan Syawal, bahkan bisa dilaksanakan hingga bulan Sya’ban.

Namun, masih banyak perdebatan terkait menggabungkan puasa Rajab dan Qadha Ramadhan. Pendapat pertama menyatakan boleh menggabungkan dua puasa. Pendapat ini dianut oleh sebagian ulama Syafi’iyah dan juga difatwakan oleh Lembaga Fatwa Mesir.

Imam as-Suyuti dalam karyanya al-asybah wa an-adzair menyatakan bahwa, “Jika seseorang melakukan qadha puasa, puasa nazar, atau puasa kaffarah, kemudian ia berniat untuk berpuasa pada hari Arafah, maka puasanya sah dan ia akan memperoleh dua pahala, yaitu pahala wajib dan pahala sunnah.”

Bacaan niat Qadha Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ رَمَضَانَ لِلَّهِ تَعَالَى.

Nawaitu shauma ghadin 'an qadha-i fardhi ramadhaana lillaahi ta'aalaa

Artinya:

“Saya niat berpuasa untuk mengganti puasa Ramadhan karena Allah Ta'ala.”

Bacaan niat puasa Rajab

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahti rajaba sunnata lillaahi ta'aala

Artinya:

“Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah Ta'ala.”

Kapan puasa Rajab 2025?

Merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia 2025 terbitan Kemenag RI, tanggal 1 Rajab 1447 H jatuh pada Minggu, 21 Desember 2025, dan akan berlangsung hingga 19 Januari 2026.

Dilansir dari laman detikcom, terkait ibadahnya, Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid dalam bukunya Kalender Ibadah Sepanjang Tahun menjelaskan bahwa puasa Rajab secara teknis sama dengan puasa sunnah lainnya, tetapi terdapat anjuran khusus untuk melaksanakannya pada tiga hari pertama, yaitu tanggal 1, 2, dan 3 Rajab.

  • Minggu, 21 Desember 2025: Puasa 1 Rajab 1447 H
  • Senin, 22 Desember 2025: Puasa 2 Rajab 1447 H (Bertepatan dengan Puasa Senin)
  • Selasa, 23 Desember 2025: Puasa 3 Rajab 1447 H

Keutamaan puasa Rajab

Berikut ada beberapa keutamaan puasa Rajab yang mungkin Bunda dapatkan ketika menjalaninya:

1. Dijauhkan dari Neraka

Imam Musa bin Ja’far AS berkata, “Barangsiapa puasa sehari saja di bulan Rajab, ia akan terjauhkan dari neraka selama satu tahun. Barang siapa puasa tiga hari, ia berhak mendapatkan surga.”

2. Pahala puasa sehari setara sebulan

Nabi Muhammad SAW bersabda, “Satu hari berpuasa pada bulan haram (Zulkaidah, Zulhijah, Muharam, dan Rajab) lebih utama dibandingkan berpuasa 30 hari pada bulan selainnya. Satu hari berpuasa pada bulan Ramadhan, lebih utama dibandingkan 30 hari berpuasa pada bulan haram.”

3. Mendapat Surga

Bunda juga mungkin mendapat tiket menuju Surga. Sebagaimana hadis berikut ini,

“Sesungguhnya di Surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut.”

Nah, itulah bacaan niat puasa Rajab dan Qadha Ramadhan yang dapat Bunda amalkan. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Bacaan Niat Sahur Ramadhan dan Waktu Mustajab untuk Berdoa

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Aghnia Anak Ketiga Tya Arifin di Usia 1 Tahun, Ada Momen Bareng Sang Nenek Siti Nurhaliza

Parenting Nadhifa Fitrina

Selamat! Ahok dan Puput Nastiti Dewi Sambut Kelahiran Anak Ketiga di Akhir Tahun

Kehamilan Tim HaiBunda

Farah Quinn Bagikan Momen Natal Bersama Suami Bule di Amerika, Sajikan Lapis Legit

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan Beserta Hukumnya

Mom's Life Amira Salsabila

7 Ciri-ciri Tubuh Kekurangan Vitamin dan Mineral, Sering Tidak Disadari

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Aghnia Anak Ketiga Tya Arifin di Usia 1 Tahun, Ada Momen Bareng Sang Nenek Siti Nurhaliza

Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan Beserta Hukumnya

7 Ciri-ciri Tubuh Kekurangan Vitamin dan Mineral, Sering Tidak Disadari

Penjelasan Ending Avatar: Fire and Ash, Akankah Varang Kembali?

Selamat! Ahok dan Puput Nastiti Dewi Sambut Kelahiran Anak Ketiga di Akhir Tahun

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK