
parenting
Dampak Jika Anak Terbiasa Duduk dengan Posisi Kaki 'W'
HaiBunda
Sabtu, 11 Aug 2018 19:01 WIB

Jakarta -
Pernah nggak, Bun, memperhatikan anak, terutama batita, ketika duduk langsung menerapkan posisi kaki W. Hal tersebut memang sering dilakukan anak dengan spontan. Nah, sebagai orang tua kita usahakan jangan biarkan anak duduk dengan posisi kaki W ya, Bun.
Dikatakan dr Faisal Miraj SpOT dari Divisi Ortopedi Anak RS Pondok Indah-Bintaro Jaya, duduk dengan posisi kaki W sering banget diterapkan anak meski sampai sekarang kata dr Faisal belum ada penelitian yang menunjukkan kenapa anak nyaman dengan posisi duduk seperti ini. Ketika anak terbiasa duduk dengan posisi kaki W, segera ingatkan mereka ya, Bun, untuk mengganti posisi duduknya.
"Kalau posisi duduk dengan kaki W terus dilakukan, akhirnya karena tulang kakinya lagi tumbuh, urat dan sendi di kaki lentur jadi dengan posisi duduk begitu tulangnya ke arah keluar dan sebenarnya itu mutar ke dalam kan. Otomatis posisi yang netral bukan lurus tapi jadi X atau kaki masuk ke dalam ketika dia jalan. Kalau dilihat lututnya menghadap ke dalam," tutur dr Faisal waktu ngobrol dengan HaiBunda.
Makanya, kata dr Faisal penting banget orang tua untuk mengingatkan anak mengganti posisi duduknya misalkan jadi bersila. Jika anak terus diingatkan, biasanya kakinya akan resolve alias kembali lurus. Namun, jika dibiarkan dan bahkan kaki atau lutut anak sampai menghadap ke dalam, pada beberapa kasus yang jarang bisa sampai diperlukan operasi.
Posisi duduk dengan kaki W bisa menyebabkan kaki menghadap ke dalam yang disebut juga dengan toeing in. Kelainan sendi dan tulang ini paling banyak disebabkan tulang kering berputar ke dalam yang bisa terjadi ketika anak duduk dengan posisi kaki W, tidur tengkurap dengan posisi kaki menghadap ke dalam dan sikap duduk di atas kaki yang menghadap ke dalam.
Dalam wawancara dengan detikHealth, ahli ortopedi dari RS Hasan Sadikin Bandung dr Faturachman SpOT mengatakan panggul anak yang sering duduk dengan posisi kaki W akan tumbuh berlebih sehingga sampai usia 8 tahun ke atas atau bahkan saat dewasa kakinya bisa terus cenderung bengkok ke dalam.
"Tindakan sederhana untuk menghindarinya ya hanya dengan menghindari posisi duduk seperti itu. Jadi duduk di rumah sediakan kursi kecil agar anak bisa menghindari rotasi internal (putaran ke dalam). Di taman atau di tempat-tempat bermain anak kan sekarang populer tuh kursi-kursi kecil. Pakai aja itu, anak didudukin di situ," kata dr Faturachman.
(rdn)
Dikatakan dr Faisal Miraj SpOT dari Divisi Ortopedi Anak RS Pondok Indah-Bintaro Jaya, duduk dengan posisi kaki W sering banget diterapkan anak meski sampai sekarang kata dr Faisal belum ada penelitian yang menunjukkan kenapa anak nyaman dengan posisi duduk seperti ini. Ketika anak terbiasa duduk dengan posisi kaki W, segera ingatkan mereka ya, Bun, untuk mengganti posisi duduknya.
"Kalau posisi duduk dengan kaki W terus dilakukan, akhirnya karena tulang kakinya lagi tumbuh, urat dan sendi di kaki lentur jadi dengan posisi duduk begitu tulangnya ke arah keluar dan sebenarnya itu mutar ke dalam kan. Otomatis posisi yang netral bukan lurus tapi jadi X atau kaki masuk ke dalam ketika dia jalan. Kalau dilihat lututnya menghadap ke dalam," tutur dr Faisal waktu ngobrol dengan HaiBunda.
Baca juga: Nggak Melulu Lapar, Ini 5 Arti Tangisan Bayi |
Makanya, kata dr Faisal penting banget orang tua untuk mengingatkan anak mengganti posisi duduknya misalkan jadi bersila. Jika anak terus diingatkan, biasanya kakinya akan resolve alias kembali lurus. Namun, jika dibiarkan dan bahkan kaki atau lutut anak sampai menghadap ke dalam, pada beberapa kasus yang jarang bisa sampai diperlukan operasi.
Posisi duduk dengan kaki W bisa menyebabkan kaki menghadap ke dalam yang disebut juga dengan toeing in. Kelainan sendi dan tulang ini paling banyak disebabkan tulang kering berputar ke dalam yang bisa terjadi ketika anak duduk dengan posisi kaki W, tidur tengkurap dengan posisi kaki menghadap ke dalam dan sikap duduk di atas kaki yang menghadap ke dalam.
Dalam wawancara dengan detikHealth, ahli ortopedi dari RS Hasan Sadikin Bandung dr Faturachman SpOT mengatakan panggul anak yang sering duduk dengan posisi kaki W akan tumbuh berlebih sehingga sampai usia 8 tahun ke atas atau bahkan saat dewasa kakinya bisa terus cenderung bengkok ke dalam.
"Tindakan sederhana untuk menghindarinya ya hanya dengan menghindari posisi duduk seperti itu. Jadi duduk di rumah sediakan kursi kecil agar anak bisa menghindari rotasi internal (putaran ke dalam). Di taman atau di tempat-tempat bermain anak kan sekarang populer tuh kursi-kursi kecil. Pakai aja itu, anak didudukin di situ," kata dr Faturachman.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
9 Ide Jualan Market Day Anak TK yang Gampang Dibuat di Rumah

Parenting
7 Makanan untuk Anak yang Sedang Batuk dan Pilek

Parenting
Video Balita Makan Tempe Mentah Ramai di TikTok, Amankah Menurut Dokter?

Parenting
3 Tips Ajarkan Anak Keselamatan di Jalan Raya, Belajar Makna Rambu-rambu Yuk

Parenting
7 Gejala Alergi Susu Sapi pada Anak dan Solusi untuk Mengatasinya


5 Foto