HaiBunda

PARENTING

Dampak Menghirup Bau Cat bagi Anak dan Ibu Hamil

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Jumat, 05 Oct 2018 18:30 WIB
Ilustrasi cat dinding rumah/ Foto: iStock
Jakarta - Pernah nggak sih Bunda pusing ketika menghirup bau cat yang baru diaplikasikan di dinding rumah? Memang, Bun, menghirup bau cat punya dampak terhadap kesehatan.

Pengurus aset organisasi IDI (Ikatan Dokter Indonesia), dr UIul Albab SpOG mengatakan bau cat memang tergantung jenis catnya. Ada beberapa cat yang mengandung asbes, zat besi dan beberapa logam berat lainnya. Nah, dr Ulul menjelaskan dua dampak yang terjadi yaitu pada anak dan ibu hamil bila menghirup bau cat. Yuk kita simak bersama, Bun.

1. Untuk Anak


Jika anak tak sengaja menghirup bau cat, dr Ulul menjelaskan anak bisa terkena penyakit silikosis. Ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh penghirupan debu silika kristalin dan dapat diidentifikasi dari peradangan dan lesi nodular di lobus atas paru-paru.

"Itu penyakit yang mengenai daerah pernapasan pada anak-anak dan itu nggak jarang menimbulkan masalah pernapasan pada anak. Kemudian dampak kedua paling sering menimbulkan alergi," ungkap dr Ulul di sela-sela peluncuran Nippon Spot-Less Plus di Sekretariat PB Ikatan Dokter Indonesia, Jakarta pusat beberapa waktu lalu.

Bau-bau yang sangat menyengat menyebabkan alergi bukan pada anak-anak saja tapi juga orang dewasa. Hingga pada akhirnya timbul batuk dan penyakit lingkungan lainnya.

"Ada pula bahan cat yang terbuat dari karsinogen. Ini zat yang lebih berbahaya kalau terhirup, karena kan ya cat dinding kan untuk bertahun-tahun bukan harian atau mingguan. Ya mungkin baunya hilang tapi zatnya kan masih nempel di dinding bertahun-tahun, karena itu kita harus selektif," imbuh dr Ulul.

Ilustrasi bau cat dinding rumah/ Foto: Thinkstock
2. Untuk Ibu Hamil

Lagi-lagi, dr Ulul menekankan agar penghuni rumah terutama ibu hamil berhati-hati dengan zat karsinogen. Karsinogen adalah zat yang menyebabkan penyakit kanker. Zat-zat karsinogen menyebabkan kanker dengan mengubah asam deoksiribonukleat (DNA) dalam sel-sel tubuh dan hal ini mengganggu proses-proses biologis.

"Kita bisa lihat komposisi cat itu apa aja. Kalau mengandung zat-zat logam berat terutama karsinogen bukan hanya nggak bagus buat pernapasan tapi juga berbahaya terutama pada ibu hamil," kata dr Ulul.



Sama halnya dengan orang yang nggak hamil, ketika ibu hamil tak sengaja menghirup cat bisa terjadi alergi, sesak napas, batuk lama hingga terhambatnya aliran oksigen ke janin.

"Kalau oksigen ke janin terhambat maka pertumbuhan bayinya juga akan terhambat, ketubannya berkurang dan bisa berujung lahir prematur," tambah dr Ulul.

Oleh karena itu, ibu hamil sebaiknya tidak ditempatkan pada ruangan yang baru dicat kurang dari 2x24 jam. Kalaupun terpaksa, dianjurkan untuk menggunakan masker penutup wajah. Masker wajah tidak hanya efektif untuk mengurangi jumlah uap yang terhirup. Debu yang berasal dari sisa pengamplasan juga bisa ditangkal dengan masker, agar tidak masuk ke saluran napas dan menyebabkan sesak napas.

Ilustrasi bau cat dinding rumah/ Foto: Thinkstock
Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan saat mengecat rumah seperti dilansir detikcom, Bun:

1. Segera keluar ruangan untuk mencari udara segar jika mengalami sesak napas, pusing atau mata perih.
2. Jika mata perih karena uap cat, segera cuci dengan air bersih.
3. Periksakan ke dokter jika mata terpercik cat atau pelarut cat.
4. Gunakan pelindung mata jika perlu.
5. Lindungi kulit sensitif dengan menggunakan sarung tangan karet.
6. Lakukan pengamplasan saat tembok dalam kondisi basah untuk mengurangi debu.

(aml/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Karenina Anderson & Suami Keturunan India Rayakan Ultah Pernikahan ke-16, Intip Potretnya

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Keseruan Ultah Kelima Gala Sky Bertema Minecraft, Happy Dikelilingi Teman dan Keluarga Dekat

Parenting Nadhifa Fitrina

Anak Down Syndrome hingga Kolong Jembatan Jadi Pendamping Garuda di Piala AFF U-23 2025

Parenting Nadhifa Fitrina

Keluar Lendir Tebal Seperti Ingus, Apakah Tanda Segera Melahirkan?

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Kenali Perbedaan serta Manfaat Gula Sukrosa dan Laktosa untuk Si Kecil

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Manis Bevan Putra Nola B3 Momong Adik Bungsunya, Intip 5 Potretnya

Keluar Lendir Tebal Seperti Ingus, Apakah Tanda Segera Melahirkan?

10 Series & Film Terbaik Karya Yandy Laurens, Terbaru Sore: Istri dari Masa Depan

Anak Down Syndrome hingga Kolong Jembatan Jadi Pendamping Garuda di Piala AFF U-23 2025

Karenina Anderson & Suami Keturunan India Rayakan Ultah Pernikahan ke-16, Intip Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK