HaiBunda

PARENTING

Ajari Anak Membaca Ya, Bukan Mengeja

SIti Hafadzoh   |   HaiBunda

Selasa, 09 Oct 2018 08:06 WIB
Ilustrasi anak membaca buku/ Foto: iStock
Jakarta - Selama ini, Bunda mungkin selalu mengupayakan agar anak bisa mengenal huruf, kemudian bisa membaca kalimat. Sehingga, si kecil pun diajari membaca. Tapi ingat, Bun, kita mengajari anak membaca ya, bukan mengeja.

Kata presenter sekaligus Duta Baca Indonesia, Najwa Shihab, membaca dan mengeja adalah dua hal yang berbeda? Ketika anak sudah bisa mengeja, belum tentu dia bisa membaca lho, Bun.

"Membaca adalah upaya untuk menemukan makna," ujar Najwa Shihab di sela-sela 'The Reader Fest 2018' di Gedung Tjipta Niaga, Kota Tua, Jakarta, baru-baru ini.


Artinya, ketika anak bisa mengeja tulisan tapi ia belum menemukan makna tulisan tersebut, berarti anak belum sampai tahap membaca. Ya, anak baru sampai tahap mengeja huruf-huruf. Lalu, bagaimana sih cara mengetahui kemampuan anak membaca?

"Jadi kalau anak membaca, orang tuanya kemudian tanya apa yang kamu baca? Boleh nggak diceritakan ulang? Jadi dia tidak cuma mengeja. Tapi dia bisa menceritakan ulang. Kalau dia bisa menceritakan ulang, berarti dia sudah menangkap pesan dari apa yang dia baca," jelas tokoh literasi, Maman Suherman ketika berbincang dengan HaiBunda dalam kesempatan sama.

Ilustrasi anak baca buku/ Foto: iStock


Menurut Maman, jika anak sudah bisa menceritakan ulang atau menuliskan kembali isi buku yang dia baca, berarti anak sudah bisa membaca. Kata Maman, pada dasarnya anak-anak suka 'menemukan' sesuatu yang baru.

Maman mengatakan, "Tiba-tiba dia menemukan sesuatu lewat bacaan, menemukan sesuatu yang dia tidak pahami menjadi paham, itu akan mendorong anak untuk tidak berhenti melakukan hal tersebut."

Yuk, Bun jangan sekadar mengajarkan anak mengeja. Tapi juga mendorongnya membaca dan menemukan makna yang ada dalam tulisan. Bunda bisa melatih anak membaca dengan memintanya menceritakan kembali apa yang mereka baca.

(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK

Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK