Jakarta -
Menjaga kesehatan saluran cerna si kecil merupakan hal yang sangat penting lho, Bun. Sebab, pencernaan yang sehat akan menentukan penyerapan nutrisi yang baik sehingga anak bisa tumbuh optimal.
Saluran cerna yang sehat juga dapat memengaruhi perkembangan otak anak yang dikenal dengan brain gut axis. Jadi ketika saluran cerna dan penyerapan nutrisinya baik, hal tersebut akan memberi sinyal positif pada otak atau sebaliknya.
Head of Medical Kalbe Nutritionals, dr Muliaman Mansyur mengatakan sebagai orang tua Bunda harus tahu faktor-faktor atau ciri-ciri gangguan saluran pencernaan pada anak. Ada beberapa gejala dari gangguan saluran cerna seperti gumoh pada bayi, diare, konstipasi atau sembelit, serta muntah.
Gejala-gejala tersebut umumnya disebabkan atau berasal dari saluran cerna yang tidak sehat. Misalnya nih, Bun, ada benda asing serta infeksi seperti virus, bakteri dan jamur.
Bisa juga disebabkan faktor kelainan pada organ saluran cerna seperti kesehatan mulut, kerongkongan, lambung, usus halus dan usus besar. Maka dari itu, pemberian nutrisi yang baik perlu dilakukan guna membantu kesehatan saluran cerna si kecil.
"Di dalam pencernaan anak terdapat berbagai macam mikroorganisme, ada yang baik dan ada yang jahat. Kalau bakteri jahat banyak, maka akan menyebabkan infeksi. Sedangkan kalau bakteri baik yang banyak, ini akan memberi dampak positif bagi kesehatan anak," ujar dr Muliaman kepada HaiBunda, Rabu (10/10/2018).
Dua jenis bakteri baik di usus anak antara lain laktobasilus dan bifidobakterium. Namun ada beberapa penelitian terakhir menyebutkan jenis bifidobacterium yang paling banyak dan dominan ditemukan di usus anak.
Di sisi lain, biasanya bakteri yang jahat akan masuk melalui botol susu atau air yang tidak dimasak atau steril. Sehingga penting bagi Bunda untuk memperhatikan air dalam melarutkan susu.
Semakin banyak jumlah bifidobakterium yang baik, semakin sehat dan bagus penyerapan nutrisi bagi anak. Maka perlu ditambahkan bakteri baik dari luar atau probiotik. Sedangkan prebiotik adalah makanan yang dibutuhkan oleh bakteri baik untuk tumbuh.
Contoh prebiotik adalah komponen oligosakarida (karbohidrat kompleks) yang terdapat pada ASI dan inulin ditambahkan pada beberapa susu formula dan susu cair seperti Morinaga Chil*Go!.
Susu steril cair ini mengandung prebiotik inulin 1.700 mg yang dapat mendukung pertahanan tubuh ganda dan membantu pencernaan si kecil agar tetap sehat. Bahkan juga dilengkapi kolin untuk mendukung proses belajar si Kecil.
(mul/rdn)