parenting
Usia Berapa Anak Sudah Bisa Diajari Tata Krama?
Minggu, 11 Nov 2018 09:05 WIB
Jakarta -
Suatu kali saya pernah mendengar seorang ibu berkata, "Anak-anak zaman sekarang beda ya, kurang punya tata krama." Agak miris sih, Bun, tapi mungkin itu yang sering terlihat. Karena itulah sebagai orang tua penting mengajarkan anak-anak tata krama. Tapi, sejak usia berapa orang tua sudah bisa mengenalkan tata krama ke anak
Sherly Eberly, konsultan kepemimpinan beserta putrinya yang seorang editor senior di Colorado Homes and Lifesyle Caroline Eberly menjelaskan tentang tata krama apa saja yang perlu diketahui anak-anak dalam buku berjudul '365 Manners Kids Should Know'.
Menurut Sherly mempelajari tata krama dengan baik merupakan bekal bagi anak menjalani hidup ini, Bun. Sebenarnya, prinsip dasar tata krama adalah kesadaran keberadaan orang lain dan rasa saling menghormati. Prinsip ini yang membekali anak dalam memperlakukan orang lain dengan baik dan penuh empati, serta mempertimbangkan perasaan orang lain.
Sherly bilang, setelah seorang anak lahir dia bisa langsung diajari tata krama lho. Orang tua bisa memulainya dengan mengajari tata krama melalui berbagai cara.
"Anak kita mungkin saja melakukan apa yang kita perintahkan, tapi dia lebih cenderung meniru apa yang kita lakukan," katanya dilansir Parents.
Jadi, Bunda jangan kaget, kalau tiba-tiba si kecil melakukan perbuatan yang tak sesuai dengan tata krama. Suka atau nggak suka, kata Sherly, biasanya anak belajar karena meniru dari keluarganya.
Lantas bagaimana cara mengajarinya? Sherly menyarankan untuk mengajari anak satu tugas baru setiap tahun. Misalnya, anak usia 3 tahun sudah bisa merapikan tempat tidurnya, pada usia empat tahun anak mulai belajar membuang sampah, dan pada usia 5 tahun mereka mulai belajar merapikan meja belajar.
"Coba gunakan pendekatan yang sama untuk mengajarkan tata krama. Ajarkan anak sedikit bentuk tata krama, dan saat dia sudah memahaminya, mulailah ajarkan yang lain," ujar Sherly.
Sherly juga mengimbau agar orang tua mulai mengajari anak tata krama dari hal dasar. Harapannya, saat berusia 5 tahun anak sudah menguasai dasar tata krama. Menanamkan pelajaran tata krama memang sebaiknya sejak dini. Mengutip dari detikcom, jika anak sudah tahu cara menjaga perilaku, orang-orang di sekitar mereka akan melihatnya sebagai pribadi yang baik.
Inilah yang bisa membuat anak merasa lebih percaya diri saat harus bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Cara mengajarkan tata krama dan sopan santun pada anak yaitu mulai lakukan sejak anak kecil, beri mereka contoh, serta lakukan dengan penuh kesabaran dan konsisten.
(rdn/rdn)
Sherly Eberly, konsultan kepemimpinan beserta putrinya yang seorang editor senior di Colorado Homes and Lifesyle Caroline Eberly menjelaskan tentang tata krama apa saja yang perlu diketahui anak-anak dalam buku berjudul '365 Manners Kids Should Know'.
Menurut Sherly mempelajari tata krama dengan baik merupakan bekal bagi anak menjalani hidup ini, Bun. Sebenarnya, prinsip dasar tata krama adalah kesadaran keberadaan orang lain dan rasa saling menghormati. Prinsip ini yang membekali anak dalam memperlakukan orang lain dengan baik dan penuh empati, serta mempertimbangkan perasaan orang lain.
Sherly bilang, setelah seorang anak lahir dia bisa langsung diajari tata krama lho. Orang tua bisa memulainya dengan mengajari tata krama melalui berbagai cara.
"Anak kita mungkin saja melakukan apa yang kita perintahkan, tapi dia lebih cenderung meniru apa yang kita lakukan," katanya dilansir Parents.
Jadi, Bunda jangan kaget, kalau tiba-tiba si kecil melakukan perbuatan yang tak sesuai dengan tata krama. Suka atau nggak suka, kata Sherly, biasanya anak belajar karena meniru dari keluarganya.
Lantas bagaimana cara mengajarinya? Sherly menyarankan untuk mengajari anak satu tugas baru setiap tahun. Misalnya, anak usia 3 tahun sudah bisa merapikan tempat tidurnya, pada usia empat tahun anak mulai belajar membuang sampah, dan pada usia 5 tahun mereka mulai belajar merapikan meja belajar.
![]() |
Sherly juga mengimbau agar orang tua mulai mengajari anak tata krama dari hal dasar. Harapannya, saat berusia 5 tahun anak sudah menguasai dasar tata krama. Menanamkan pelajaran tata krama memang sebaiknya sejak dini. Mengutip dari detikcom, jika anak sudah tahu cara menjaga perilaku, orang-orang di sekitar mereka akan melihatnya sebagai pribadi yang baik.
Inilah yang bisa membuat anak merasa lebih percaya diri saat harus bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Cara mengajarkan tata krama dan sopan santun pada anak yaitu mulai lakukan sejak anak kecil, beri mereka contoh, serta lakukan dengan penuh kesabaran dan konsisten.