7 Aturan Ketat yang Harus Ditaati Anak-anak Kerajaan Inggris

London, Inggris - Tumbuh di lingkungan kerajaan, membuat para anggota kerajaan harus menaati peraturan yang berlaku. Mulai dari berpakaian, berjalan, hingga cara bertutur yang nggak bisa sembarangan.

Tak terkeculi dengan para putra dan putri kerajaan, yang sudah memiliki peraturan tersendiri sejak kecil. Bahkan, peraturan untuk anak laki-laki dan perempuan diterapkan dengan cara berbeda, Bun.

Nah, dari sekian banyak peraturan yang harus ditaati anak-anak Kerajaan Inggris. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tujuh aturan ketatnya.

1. Postur duduk

Anggota keluarga kerajaan wajib duduk dengan punggung lurus. Mereka nggak boleh meletakkan tangan di saku sambil berdiri. Sedangkan anak perempuan memiliki lebih banyak aturan untuk diikuti, dibanding anak laki-laki.

Anak perempuan tak bisa duduk dengan menyilangkan kaki, mereka harus duduk dengan kaki merapat dan sedikit miring. Sedangkan pergelangan kaki dalam posisi disilangkan. Postur tersebut disebut pose miring Duchess.

2. Gestur

Anak-anak belajar melambaikan tangan dengan tepat. Tangan tetap lurus dan putar pergelangan tangan secara halus, tanpa menggerakkan seluruh lengan. Pangeran George dan Putri Charlotte sepertinya sudah menguasai teknik melambai tangan dengan baik. Mereka juga cenderung menurunkan tangan ketika bertemu dengan orang yang lebih tua.

Siapa pun anggota kerajaan termasuk anak-anak perlu membungkuk pada ratu. Anak-anak kerajaan dilaporkan mulai mengikuti peraturan ini sejak usia lima tahun.

Baca juga: Imut, Panggilan Sayang Kate Middleton untuk Putri Charlotte

3. Pakaian

Jika cuaca memungkinkan, anak laki-laki kecil di keluarga kerajaan akan mengenakan celana pendek, bahkan ketika itu cukup dingin, anak laki-laki memakai stocking khusus. Di Inggris, celana pendek menandakan kelas atau derajat yang lebih tinggi untuk anak laki-laki, aturan ini berlaku di kerajaan sampai anak berusia sekitar delapan tahun.

Sedangkan anak perempuan dilarang memakai cat kuku dengan warna mencolok. Putri Charlotte kelak harus memiliki kuku yang bersih dari cat kuku.

7 Aturan Ketat yang Harus Ditaati Anak-anak Kerajaan Inggris/ Foto: (Steve Parsons/Getty Images)

4. Wajib menguasai lebih dari satu bahasa

Selain bahasa ibu yakni Bahasa Inggris. Pangeran George dan para adiknya, wajib menguasai bahasa asing lainnya. Seperti yang pernah dimuat di artikel HaiBunda sebelumnya, Pangeran George dan Putri Charlotte bisa berhitung 1 - 10 dalam bahasa Spanyol. Tujuan menguasai bahasa asing agar di kemudian hari bisa berkomunikasi saat kunjungan kerajaan.

5. Tidak menyimpan kado

Para penggemar dan masyarakat, suka memberi hadiah seperti buku dan boneka binatang kepada anak-anak kerajaan. Namun, anak-anak tak bisa menyimpannya. Menurut kebijakan kerajaan resmi, hadiah apa pun yang diterima pada tugas resmi bukan milik pribadi anak-anak kerajaan, tetapi milik ratu. Lalu, ratu lah yang memiliki keputusan akhir apakah kado tersebut disimpan atau disumbangkan.

6. Tidak punya nama panggilan

Anggota keluarga kerajaan tidak bisa dipanggil dengan nama pendek. Tidak pantas untuk memanggil 'Kate' ketika berbicara dengannya, Kate Middleton harus dipanggil dengan sebutan 'Yang Mulia Duchess of Cambridge. Bahkan berlaku untuk Pangeran George, Putri Charlotte juga, Bun.

7. Tidak liburan bersama

Penerus takhta seperti Pangeran George, Putri Charlotte kelak tak boleh satu pesawat ketika berpergian. Jika ada keadaan darurat, yang terbaik adalah tidak menempatkan dua ahli waris dalam risiko. Pangeran William dan Kate Middleton telah melanggar aturan tidak tertulis itu dengan anak-anak mereka sendiri, tetapi mereka harus mendapatkan izin terlebih dahulu dari sang ratu. Dilaporkan, William dan George akan berpisah di pesawat ketika George berusia 12.

Baca juga: Senangnya, Pangeran Charles dan Cucunya Punya Kesamaan Hobi

(aci/rap)