Selama pandemi, ada baiknya mengisi waktu keluarga di rumah saja Bunda. Salah satunya menghabiskan waktu menonton film bersama si kecil.

Tentunya film kartun menjadi pilihan yang tepat untuk direkomendasikan. Sebab, anak-anak pada umumnya selalu meniru apa yang mereka lihat, tidak menutup kemungkinan perilaku dan sikap anak akan mengikuti tayangan film yang mereka tonton.

Melansir CNN Indonesia, untuk film yang ramah anak dilabeli dengan tanda Semua Umur (SU). Jika tidak, akan ada kategori umur yang dijelaskan. Bila terdapat keterangan 13+ artinya, film yang akan ditampilkan dianggap tidak layak untuk ditonton anak di bawah usia tersebut.

Disamping itu, tidak semua film kartun layak ditonton oleh anak-anak, Bunda. Terutama untuk anak kecil seperti balita. Dalam hal ini, peran orang tua sangatlah penting untuk menyeleksi tayangan mana yang boleh ditonton dan mana yang tidak boleh.

Mungkin salah satunya Bunda bisa memberikan tontonan film Disney untuk mereka. Menurut Sarah Greenberg, seorang psikoterapis dan pelatih kepemimpinan, film Disney dewasa ini mulai menunjukkan perkembangan.

Misalnya, dalam adegan film Frozen 2, Greenberg mengagumi pola baru wanita Disney yang memiliki kekuatan psikologis.

"Saya dikejutkan dengan kompleksitas yang semakin meningkat dari para pemeran utama wanita dan kekuatan psikologis Elsa dan Anna yang menonjol. Dan ini bukan film pertama yang menunjukkan tanda-tanda bahwa Disney semakin paham secara psikologis dan memberikan teladan yang lebih baik ke dunia," kata Greenberg dikutip dari laman Psychology Today.

Nah Bunda, lantas film Disney apa saja yang pantas untuk ditonton anak-anak? Yuk simak ulasan selengkapnya!

Film Disney terbaik untuk anak

Terdapat beberapa film disney terbaik yang direkomendasikan untuk ditonton oleh anak-anak. Mengutip dari berbagai sumber, di antaranya:

1. Ratatouille

Film ini berkisah tentang seekor tikus bernama Remy yang sangat cerdas dan idealis.Dia mempunyai indera perasa dan pengecap yang baik. Karena kemampuanya itu, Remy terlihat berbeda dengan teman-teman tikus lainnya.

Jika mereka hanya tahu mengais makanan dari tempat sampah, Remy justru berambisi ingin meramu dan membuat makanan seperti koki idolanya yang sudah meninggal, Auguste Gusteau.

Satu hari, Remy dipertemukan dengan seorang tukang sampah bernama Linguini yang ternyata adalah putra Gusteau. Meski begitu, Linguini sama sekali tidak dibekali keahlian memasak.

Remy yang terobsesi pada makanan, pada akhirnya membantu Linguini menjadikannya mahir dalam memasak. Film garapan Disney Pixar ini mengandung pesan bahwa tidak ada mimpi yang tidak dapat diraih.

Jika mereka benar-benar percaya pada diri mereka sendiri, maka tidak ada kekuatan di dunia yang dapat menghentikan mereka untuk mencapainya, Bunda.

2. Frozen

Bercerita tentang hubungan dua orang kakak beradik yang mengalami masalah karena kemampuan Elsa yang dapat mengendalikan es. Kemampuan Elsa ini dianggap dapat membahayakan bagi kota tempat tinggalnya. Elsa pun pergi mengasingkan diri.

Sang adik, Anna berpetualang untuk mencari kembali kakaknya, Elsa dan bertekad membawanya pulang untuk menghentikan kutukan badai es abadi. Film Frozen ini sendiri termasuk salah satu film animasi terbaik sepanjang masa.

Mengutip laman Good Housekeeping, Frozen menjadi film animasi terlaris sepanjang masa dengan $ 1,28 miliar di seluruh dunia, hingga tindak lanjutnya pada 2019, Frozen 2, menggesernya dengan $ 1,32 miliar dalam penjualan global.

Cerita Elsa dan Anna ini menyampaikan banyak pesan indah seperti melatih pengendalian diri, bersikap baik kepada keluarga, membiarkan diri bermimpi, dan menyalurkan emosi dengan cara yang konstruktif.

Sehingga film ini patut dimasukkan sebagai list untuk ditonton oleh anak-anak, Bunda.

3. Finding Nemo

Finding Nemo adalah salah satu film yang menjadi favorit tontonan anak-anak. Faktanya, film yang dirilis tahun 2003 ini sangat menyentuh dan merupakan salah satu film terbaik yang pernah ada.

Film ini pernah meraih penghargaan Academy Awards sekaligus penghargaan Golden Globe sebagai film Animasi Terbaik lho Bunda.

Finding Nemo menceritakan tentang seekor ikan badut bernama Marlin yang berkelana di laut lepas untuk mencari anaknya bernama Nemo yang hilang karena bermain terlalu jauh yang mengakibatkan ia ditangkap oleh penyelam.

Film Finding Nemo berusaha menunjukan sisi kasih sayang seorang ayah kepada anaknya. Hal ini tergambar pada karakter Marlin yang rela melintasi lautan demi mencari dan menyelamatkan anaknya, Nemo.