Setiap negara pastinya memiliki sistem pendidikan yang berbeda-beda. Di Korea Selatan misalnya, ternyata untuk sekolah dasar atau SD tidak dikenakan biaya, Bunda.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang WNI bernama Rahma Ummu Fatih yang tinggal di Negeri Ginseng. Ia membeberkan beberapa hal terkait sekolah dasar (SD) di Korea Selatan.

Dalam postingan yang dibagikan di Instagram, Bunda tiga orang anak ini mengungkapkan beberapa kelebihan dan kekurangan SD di Korea Selatan. HaiBunda sudah menghubungi Rahma dan diizinkan untuk mengutip kisahnya.

"Gimana rasanya sekolah SD di Korea?" tulis Rahma sebagai pembuka yang diisi dengan penampilan anak-anaknya, dikutip dari akun Instagram @rahma_ummfatih, Senin (18/4/2022).

Hal pertama yang ia sebut yakni soal biaya. Seperti sekolah di beberapa negara lainnya, sekolah dasar di Korea Selatan juga tak memungut biaya, Bunda.

Kemudian, Rahma juga bicara soal jam belajar. Ternyata, siswa SD di Korea Selatan baru masuk ke kelas dan memulai pelajaran sejak pukul 09.00. Mereka belajar sampai pukul 14.00.

"Masuk jam 09.00 AM. Pulangnya jam 02.00 PM," tulisnya.

Selanjutnya terkait pelajaran. Katanya, mata pelajaran yang diterangkan cukup mudah. Ditambah lagi, siswa memiliki waktu istirahat selama 10 menit setiap pergantian subjek.

Selain kelebihan SD di Korea Selatan, Rahma kemudian membagikan hal yang menurutnya kurang mengenakkan. Kali ini soal keimanan sebagai seorang Muslim.

Katanya, cukup sulit bagi anaknya untuk mendapatkan makanan halal. Sebagai informasi, sebagian besar sekolah di Korea Selatan memang menyediakan makan untuk para siswa, ya.

"Enggak enaknya... Sulit makanan halal," katanya.

Kemudian, ia juga beberkan bahwa sebagai Muslim, anaknya menjadi satu-satunya yang berpuasa di sana. "kalau bulan Ramadan puasa sendiri," ucapnya.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.