Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

3 Hal Perlu Dilakukan untuk Antisipasi Gagal Ginjal Akut, Perhatikan Ini Bun

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Minggu, 30 Oct 2022 11:57 WIB

Human kidney in hands isolated on blue background
Ilustrasi penyakit gagal ginjal akut. Foto: Getty Images/iStockphoto/pepifoto
Jakarta -

Belakangan ini, gagal ginjal akut membuat para orang tua khawatir. Pasalnya, penyakit tersebut banyak menyerang anak-anak di Indonesia. Sebagiann besar pasien dilaporkan masih berusia di bawah lima tahun (balita).

Oleh karena itu, Bunda diminta untuk antisipasi gagal ginjal akut. Seperti yang Bunda ketahui, salah satu cara mengantisipasinya, yakni Si Kecil tidak boleh diberikan obat sirop yang diduga mengandung etilen glikol dan telah dilarang sementara penggunaannya.

Dr. Syahril M, Dirut RSPI sekaligus juru bicara Kemenkes meminta kepada pihak medis atau layanan kesehatan untuk tidak meresepkan obat-obatan dalam bentuk cair atau sirop yang dinyatakan tidak aman sampai waktu yang tak ditentukan.

"Semua obat sirop cair (yang diwaspadai), bukan hanya paracetamol. Diduga bukan kandungan obatnya saja, tetapi komponen lain," ungkap Syahril.Bunda juga diimbau agar tidak panik dan bereaksi berlebihan terhadap situasi saat ini. Meski Si Kecil pernah diberika obat yang diduga mengandung etilen glikol, Bunda diminta untuk tetap tenang dan terus memantau kondisi kesehatan Si Kecil.

"Orang tua harus tenang, anak diberikan minum yang cukup (bukan berlebihan) dan bila ada gejala segera diperiksa," kata dokter spesialis anak di Rumah Sakit Hermina Jatinegara, Angga Wirahmadi dikutip dari CNNIndonesia.

Jika Si Kecil sakit, Bunda bisa melakukan penangan pertama di rumah dengan memberikan kompres, memastikan tetap terhidrasi, dan terus berkonsultasi dengan dokter. Selain itu, Si Kecil dapat diberikan obat jenis puyer.

Terkait hal ini, Kementerian Kesehatan juga telah mengeluarkan pedoman sebagai bentuk antisipasi gagal ginjal akut bagi tenaga kesehatan.

Berikut antisipasi yang perlu dilakukan sesuai dengan pedoman Kemenkes:

1. Diagnosis Klinis

Diagnosis ini dilakukan dengan mengamati gejala dan tanda klinis apa saja yang dialami pasien. Gejala utama gagal ginjal akut berkaitan dengan menurunnya jumlah intensitas buang air kecil atau tidak kencing sama sekali.

Lantas apalagi hal-hal yang perlu diperhatikan lainnya? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

(fir/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda