Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Punya Anak Tunarungu Cum Laude & Lulus S2 di AS, Ini Gaya Parenting Dewi Yull

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 12 Jun 2023 16:40 WIB

Anak Dewi Yull lulus wisuda s2 dan dapat 3 penghargaan.
Gaya Parenting Dewi Yull/Foto: Instagram: @dewiyullofficial

Belum lama ini putra Dewi Yull, Surya Sahetapy, menarik perhatian netizen, Bunda. Bukan tanpa alasan, pria yang terlahir tunarungu ini berhasil meraih cum laude saat jenjang S1 dan lulus S2 dengan tiga penghargaan di Amerika Serikat.

Hal ini turut dikisahkan oleh Dewi Yull ketika menjadi bintang tamu dalam acara Rumpi Trans TV. Ia bercerita bahwa pencapaian Surya merupakan upah yang diberikan Tuhan.

"Saya merasa ini adalah upah yang Tuhan kasih dari perjuangannya Surya. Saya itu kan kalau ditanya mendidik ya enggak bisa. Artinya kalau bukan karena kekuasaan yang di atas," ungkapnya dikutip kanal YouTube TRANS TV, Kamis (8/6/2023).

"Jadi kalau ditanya 'Kok Dewi sedikit-sedikit bicaranya karena Tuhan?' Memang iya. Karena saya hanya punya keyakinan bahwa segala sesuatu itu pasti akan ada bahagianya. Pasti baik buat kita," sambungnya.

Dewi Yull mengatakan, ia selalu mengingatkan sang anak untuk menjadi orang yang berguna bagi sesama. Karena percuma menjadi orang hebat kalau tidak bisa berguna bagi manusia lain.

"Aku hanya berpikir bahwa ini apa yang aku lakukan buat Surya dan Surya lakukan buat dirinya dan juga buat komunitas tulinya, sekarang berbuah. Walaupun buatku ini baru awal," kata Bunda empat anak ini.

"Karena Surya harus menjadi manusia yang berguna sesama. Aku bilang, sehebat-hebatnya sebaik-baiknya manusia kalau kamu bisa berguna bagi manusia yang lain," lanjutnya.

Cara Dewi Yull mendidik anak

Dewi Yull pernah mempelajari alfabet dari American Sign Language (ASL), Bunda. Dewi juga selalu memperbaiki verbal Surya agar lebih jelas ketika berbicara.

"Jadi itu yang saya pelajari untuk memperbaiki verbal dia. Karena memang SLB di Indonesia itu ada dua metode, verbal dan isyarat. Sementara ternyata isyarat pun ada dua kubu juga."

"Semuanya dengan itikad ingin mempercerdas anak-anak tuli jadi saya berpikir saya harus belajar. Belajar untuk alfabet supaya kalau Surya mengucapkan kata konsonan, misalnya huruf-huruf mati en, eng, em, itu dia bisa bagus. Itu sudah saya latih ke almarhumah Gisca (anak Dewi Yull)," kata wanita 62 tahun ini.

Sebelum mendidik dan melatih Surya, Dewi Yull juga sempat melatih mendiang anaknya, Gisca. Baginya, melatih anak dengan kondisi tunarungu sangat menguras keringat dan membuat anak tersiksa.

"Berkeringat memang untuk satu kata. Saya harus berkeringat mengajarinya. Satu kata satu hari satu jam itu keringat saya. Apalagi anak yang dilatih tersiksa banget," ungkapnya.

Dewi Yull mulai melatih anak-anaknya berbahasa di usia empat tahun. Ketika melatih, Dewi tidak akan memberikan apa yang mereka inginkan jika pengucapannya tidak benar.

"Kalau aku ngelatih kalau anakku belum benar (menyebutkannya), aku enggak kasih apa yang dia mau. Jadi kamu mau apa? Dia harus benar mengucapkan apa yang dia mau," tutur Dewi.

Kesuksesan Surya dalam dunia pendidikan nyatanya didedikasikan untuk mendiang kakaknya, Bunda. Seperti apa kisahnya? Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Lihat lagi video mengenal nunchi parenting berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



DEDIKASIKAN PRESTASI UNTUK MENDIANG KAKAK

Surya Sahetapy

Surya Dedikasikan Prestasi untuk Kakak/Foto: Instagram @suryasahetapy

Surya dedikasikan prestasi untuk mendiang kakak

Perjuangan Surya dalam meraih gelar S2 di AS tak luput dari rasa cintanya terhadap mendiang kakak. Surya memiliki seorang kakak perempuan yang juga merupakan penyandang tuna rungu. Dia adalah Giscka Putri Agustina Sahetapy, anak pertama Dewi Yull dan Ray Sahetapy.

Akan tetapi, Giscka telah lebih dulu berpulang ke pangkuan Tuhan Yang Maha Esa pada 2010 setelah melawan penyakit radang otak, Bunda. Berhasil meraih gelar S2, Surya mendedikasikan prestasinya itu untuk sang kakak tercinta.

"Hai mendiang Kak Gisca! Saya merasa terhormat untuk memberi kabar bahwa saya telah terpilih sebagai Mahasiswa Lulusan Berprestasi dalam Master of Science Degree category dan the NTID Graduate College Delegate untuk tahun ajaran 2022-2023," tulis Surya, mengutip dari laman Instagram @suryasahetapy.

Banner Susah Turun BB Meski Sudah Diet

Tak hanya itu, Surya pun menyampaikan predikat lainnya yang berhasil dia dapatkan setelah belajar dengan giat untuk meraih kesuksesannya.

"Selain itu, saya juga menerima the International Student Outstanding Service Award. Abi dan Ibu kita akan hadir di acara wisuda saya! Tidak sabar menyambut mereka di Rochester, NY!" sambungnya.


(mua/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda