Ibu memiliki kedudukan yang sangat tinggi dan begitu dimuliakan dalam ajaran Islam. Ibu adalah sosok yang telah menanggung susah payah melahirkan dan membesarkan anaknya dengan cinta dan kasih sayang yang tak terhingga. Maka dalam memperingati Hari Ibu, seorang anak dapat membacakan doa-doa baik kepada ibunya. 

Doa di Hari Ibu merupakan wujud mengharap permohonan kepada Allah SWT untuk kebaikannya. Lantas, doa apa saja yang dapat diamalkan saat Hari Ibu? Berikut kumpulan doa Hari Ibu yang dapat menjadi inspirasi untuk mengungkapkan rasa cinta dan terima kepada sosok ibu. 

Keutamaan berbakti kepada Ibu

Islam mengajarkan umatnya agar selalu berbakti kepada orang tua, terutama ibu. Sebab hukum berbakti kepada ibu adalah wajib dan setara dengan ibadah menunaikan salat, zakat atau puasa. Perintah untuk berbakti kepada ibu ini Allah terangkan dalam salah satu firman-Nya yaitu surat Luqman ayat 14:

وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَٰلُهُۥ فِى عَامَيْنِ أَنِ ٱشْكُرْ لِى وَلِوَٰلِدَيْكَ إِلَىَّ ٱلْمَصِيرُ

Artinya: "Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kembalimu."

Keberkahan hidup, kebahagiaan lahir batin seseorang tergantung dari bagaimana ia berperilaku terhadap orang tuanya. Mengutip buku Akhlak Al-Karimah (Membina Kepribadian Terpuji), setidaknya ada lima keutamaan dari berbakti kepada ibu, di antaranya:

1. Menggugurkan dosa-dosa besar
2. Mendapatkan keberkahan hidup
3. Masuk surga
4. Mendapatkan telaganya Nabi Muhammad SAW di surga kelak
5. Mendapatkan kedudukan dan derajat yang tinggi di surga

Selain itu Nabi Muhammad SAW juga telah banyak menegaskan mengenai pentingnya berbakti kepada orang tua, terutama ibu. Hal ini dapat diketahui dari beberapa riwayat hadis Nabi yang menyerukan agar umat Islam selalu berbakti dan hormat kepada orang tuanya. 

Hadits tentang berbakti dan jangan durhaka kepada Ibu

Terdapat beberapa hadits Nabi Muhammad yang menjelaskan mengenai betapa pentingnya berbakti dan jangan bersikap durhaka kepada ibu. 

1. Surga di bawah telapak kaki ibu

Istilah surga di bawah telapak kaki ibu merupakan ungkapan yang populer selama ini di dengar. Ungkapan ini bukanlah sekedar kiasan belaka, melainkan menunjukkan betapa pentingnya kedudukan seorang ibu dalam agama Islam. 

Dikutip dari detikcom, dalam buku Jangan Siakan Orang Tua, dijelaskan dalam sebuah hadits dari Mu’awiyah bin Jahimah RA mengatakan bahwa Jahimah datang kepada Nabi Muhammad SAW. 

Ia lalu berkata, “Wahai Rasulullah, aku ingin pergi jidah, dan sungguh aku datang kepadamu untuk meminta pendapatmu. Lantas Nabi bersabda, “Apakah engkau masih mempunyai ibu?” Ia menjawab, “Ya, masih.” Nabi bersabda lagi, “Hendaklah engkau tetap berbakti kepadanya karena sesungguhnya surga itu di bawah kedua kakinya.”

2. Kewajiban berbuat baik kepada ibu

Kewajiban berbuat baik kepada ibu merupakan salah satu perintah dalam Islam. Hal ini sebagaimana hadis Nabi Muhammad yang menerangkan kewajiban tersebut:

“Sesungguhnya Allah berwasiat tiga kali kepada kalian untuk berbuat baik kepada ibu kalian, sesungguhnya Allah berwasiat kepada kalian untuk berbuat baik kepada ayah kalian, sesungguhnya Allah berwasiat kepada kalian untuk berbuat baik kepada kerabat yang paling dekat kemudian yang dekat. (HR Ibnu Majah).

3. Pentingnya berbakti kepada ibu

Perintah Islam yang mewajibkan seorang anak untuk berbakti kepada ibunya ini ditunjukkan dengan sebuah hadis yang mengisahkan bahwa pentingnya sosok ibu hingga Nabi Muhammad SAW menyebutkan tiga kali.

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata “"Seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, 'Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?' Nabi SAW menjawab, 'Ibumu!' Dan orang tersebut kembali bertanya, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi SAW menjawab, 'Ibumu!' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau menjawab, 'Ibumu.' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi SAW menjawab, 'Kemudian ayahmu.'" (HR Bukhari dan Muslim).

4. Haram untuk durhaka kepada ibu

Nabi Muhammad SAW juga pernah menerangkan bahwa Allah SWT mengharamkan seorang anak durhaka kepada ibunya. Hal tersebut sebagaimana yang tercantum dalam sebuah hadis berikut.

Dari Abu Isa al-Mughirah bin Syu'bah RA berkata, 'Rasulullah SAW bersabda, 'Sesungguhnya, Allah mengharamkan atas kamu, durhaka kepada ibu, menolak kewajiban, meminta yang bukan haknya, membunuh anak hidup-hidup, dan Allah membenci kamu yang banyak bicara serta banyak bertanya, begitu pula yang menghambur-hamburkan harta." (HR Bukhari dan Muslim) 

Kumpulan doa yang bisa dipanjatkan di Hari Ibu

Salah satu cara berbakti seorang anak kepada ibunya adalah dengan selalu mendoakannya. Doa ini berisi permohonan ampunan bagi ibu, serta agar mereka selalu dirahmati oleh Allah SWT. Dalam rangka Hari Ibu, ada beberapa doa singkat hingga panjang dalam bahasa Arab dan artinya yang bisa diamalkan, di antaranya: 

Doa untuk Ibu agar diberi kebahagiaan, bisa diamalkan saat hari Ibu 

Doa berikut dapat dipanjatkan supaya ibu diberi kebahagiaan dalam hidupnya baik di dunia maupun akhirat oleh Allah SWT. Berikut lafal doanya. 

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

Allahummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa.

Artinya: "Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku (Ibu dan Bapakku), sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil".

Doa memohon ampunan untuk bunda dan ayah

Memohon ampunan untuk orang tua merupakan bentuk bakti dan kasih sayang yang mulia. Berikut lafal doa memohon ampunan untuk bunda dan ayah.

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

Allahummaghfirlii waliwaalidayya warham humma kamaa rabbayaa nii shaghiiraa.

Artinya: "Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku (Ibu dan Bapakku), sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil."

Doa yang bisa dipanjatkan di Hari Ibu untuk Bunda yang sudah meninggal

Namun bagi mereka yang telah kehilangan ibu, tetap dapat mendoakan mereka di hari yang spesial ini. Berikut lafal doa yang bisa dipanjatkan untuk Bunda yang sudah meninggal:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الْاَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا، خُصُوْصًا إِلَى آبَاءِنَا وَاُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِأَصْحَابِ الحُقُوْقِ عَلَيْنَا

Allāhummaghfir lil muslimīna wal muslimāt, wal mukminīna wal mukmināt, al-ahyā'i minhum wal amwāt, min masyāriqil ardhi ilā maghāribihā, barrihā wa bahrihā, khushūshan ilā ābā'inā, wa ummahātinā, wa ajdādinā, wa jaddārinā, wa asātidzatinā, wa mu'allimīnā, wa li man ahsana ilainā, wa li ashhābil huquqi 'alaynā.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah mukminin, mukminat, muslimin, muslimat, yang masih hidup, yang telah wafat, yang tersebar dari timur hingga barat, di darat dan di laut, khususnya bapak, ibu, kakek, nenek, ustadz, guru, mereka yang telah berbuat baik terhadap kami, dan mereka yang masih memiliki hak terhadap kami."

Doa untuk Ibu yang sedang sakit, bisa dipanjatkan saat Hari Ibu

Lafal doa berikut dapat dibacakan untuk memohon kesembuhan dan kesehatan kepada Allah SWT bagi ibu yang sedang sakit

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ اَذْهِبِ الْبَاْسَ وَاشْفِهُ وانْتَ الشَّافِى لاَ شِفَاءَ اِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

Allahumma Rabbannaasi Adzhibil Ba'sa Wasy Fihu, Wa Antas Syaafi, Laa Syifaa-a Illa Syfaauka, Syifaan Laa Yughaadiru Saqaama.

Artinya: "Ya Allah, Rabb Manusia, hilangkanlah penyakit dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain."

Doa agar Ibu masuk surga yang bisa diamalkan saat Hari Ibu

Doa berikut dapat dibaca sebagai ungkapan cinta seorang anak dengan meminta rahmat Allah SWT agar ibu bisa masuk surga. 

رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّٰتِ عَدْنٍ ٱلَّتِى وَعَدتَّهُمْ وَمَن صَلَحَ مِنْ ءَابَآئِهِمْ وَأَزْوَٰجِهِمْ وَذُرِّيَّٰتِهِمْ ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ

Rabbanā wa adkhil-hum jannāti 'adninillatī wa'attahum wa man ṣalaḥa min ābā`ihim wa azwājihim wa żurriyyātihim, innaka antal-'azīzul-ḥakīm.

Artinya: Ya Tuhan kami, dan masukkanlah mereka ke dalam surga 'Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan isteri-isteri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” 

Demikianlah kumpulan doa di Hari Ibu yang dapat dibacakan sebagai rasa cinta dan terima kasih kepada sosoknya. Namun doa-doa tersebut juga dapat diamalkan kapan dan di mana saja. Semoga artikel di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan ya!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!