Tidak hanya Bunda, Ayah turut berperan dalam proses tumbuh kembang anak perempuan. Namun, bagaimana mendidik anak perempuan yang tidak mendapatkan figur seorang Ayah?

Peran Ayah dalam pengasuhan anak perempuan sangat besar, Bunda. Ayah sendiri dapat mengajarkan anak perempuan berbagai hal mulai dari kemandirian hingga kepemimpinan.

Hal ini turut diungkapkan oleh Psikolog Anak, Samanta Elsener M.Psi. Ia menjelaskan bahwa sosok Ayah dalam kehidupan bahkan bisa membuat anak perempuan memiliki nilai akademik yang jauh lebih baik.

"Peran Ayah sangat besar dalam perkembangan anak karena peran Ayah dapat mengajarkan anak perempuan sisi kemandirian, sisi leadership, dan cenderung sisi prestasi akademiknya lebih baik daripada anak perempuan yang tidak mendapatkan peran Ayah," ungkap Samanta diwawancara HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Peran Ayah dalam dunia parenting

Samanta mengungkapkan terdapat beberapa peran penting Ayah dalam dunia parenting. Berikut ini deretannya:

• Terlibat dalam pengasuhan
• Memberikan arahan
• Bermain dengan anak
• Terlibat dalam urusan sekolah anak
• Menemani atau mengajarkan anak belajar
• Mengantar atau menjemput anak sekolah sesekali
• Hadir dalam acara sekolah anak
• Berbincang dengan anak beragam topik
• Memberikan value dan keyakinan yang tepat
• Mengajarkan anak cara menjaga diri

Dampak anak perempuan tumbuh tanpa figur Ayah

Psikolog Samanta mengungkapkan anak perempuan yang tumbuh tanpa figur Ayah akan mengalami penurunan self esteem. Hal ini pun berdampak pada relasinya dengan diri sendiri dan orang lain.

"Self esteem jadi menurun, sehingga berdampak pada kualitas relasi dengan dirinya dan orang lain. Jadi mudah terlena dengan perhatian laki-laki, sehingga sering kali kecewa karena merasa tidak cukup baik dirinya di mata pasangannya," ungkapnya.

Anak-anak sendiri cenderung mencari kualitas hubungan yang mirip dengan masa kecilnya. Karena itu, anak perempuan yang tidak dekat atau memiliki hubungan yang negatif dengan sang Ayah, mereka akan mencari laki-laki yang memiliki kualitas seperti sang Ayah di kemudian hari.

Cara mendidik anak perempuan tanpa figur Ayah

Pada kesempatan yang sama, Samanta turut mengungkapkan beberapa cara mendidik anak perempuan yang tumbuh tanpa sosok Ayah. Berikut ini deretannya:

1. Cari sosok Ayah di keluarga

Hal pertama yang bisa Bunda lakukan adalah mencari sosok pengganti Ayah yang masih berada di lingkungan keluarga. Misalnya kakek atau paman.

"Perlu mencari sosok figur Ayah di keluarga yang bisa mengakomodir kebutuhan ini," jelasnya.

2. Membaca buku dengan latar belakang figur Ayah

Bunda mungkin sering membacakan Si Kecil buku cerita. Hal ini juga bisa menjadi salah satu cara mendidik anak perempuan yang tumbuh tanpa sosok Ayah.

"Membaca buku dengan latar belakang beragam sosok figur Ayah sehingga anak memiliki pandangan yang terbuka," ungkap Samanta.

3. Ceritakan hal baik tentang Ayah

Ayah bisa saja tidak hadir dalam kehidupan anak perempuan karena berbagai hal. Mulai dari perceraian, kelalaian, hingga meninggal dunia.

Meski begitu, Bunda perlu menceritakan hal-hal baik yang berhubungan dengan Ayah di depan Si Kecil. Dengan begitu, mereka tetap mengenal peran Ayah yang baik.

4. Ceritakan Ayah memiliki kualitas diri yang positif

Jika Bunda merasa Ayah tidak memiliki hal baik yang perlu disampaikan pada anak, maka katakan bahwa sosok Ayah bukanlah contoh yang baik. Namun, Ayah tetap memiliki masa depan cerah dan kesempatan hidup yang lebih baik dengan diri yang berkualitas.

"Jika tidak ada hal baik dari Ayahnya, maka perlu disampaikan bahwa Ayahnya bukan contoh yang baik. Tapi dia memiliki masa depan yang cerah dan kesempatan hidup yang lebih baik dengan memiliki kualitas diri yang positif," tutur Samanta.

5. Menonton film tentang Ayah

Ajak anak untuk menonton film bersama ya, Bunda. Pilihlah film-film yang menceritakan tentang hubungan dengan Ayah.

6. Ajak anak berdiskusi

Setelah menyaksikan film yang bercerita tentang hubungan dengan Ayah, Samanta mengungkap Bunda perlu mengajak Si Kecil berdiskusi. Tidak hanya itu, jangan lupa untuk selalu memberikan arahan, ya.

"Nonton film-film yang ada cerita tentang hubungan Ayah dan anak, lalu dilanjutkan diskusi dan pengarahan yang tepat," tutur Samanta.

7. Berikan pemahaman pada anak

Berikan pemahaman pada anak seiring dengan bertambahnya usia. Fokuskan pembahasan baik yang dimiliki Si Kecil.

8. Validasi setiap emosi negatif

Penting untuk memvalidasi setiap emosi negatif anak yang muncul, Bunda. Terutama jika hal ini berkaitan dengan kekecewaan terhadap sosok Ayah.

"Validasi setiap emosi negatif anak yang muncul, terutama hal yang berkaitan dengan kekecewaannya terhadap figur Ayah," jelas Samanta.

9. Tidak membandingkan anak

Dalam pengasuhannya, usahakan agar Bunda tidak membanding-bandingkan anak dengan yang lainnya, ya. Selain itu, Bunda juga tidak boleh menjelekkan kondisi Ayah di depan Si Kecil.

"Upayakan dalam pengasuhan Ibu tidak membandingkan, tidak mencaci maki, tidak menjelekkan tentang kondisi Ayah di depan anak," paparnya.

Demikian informasi tentang cara mendidik anak perempuan tanpa figur Ayah. Semoga bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!