Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Dongeng Anak: Lili Si Lalat Istimewa

M. Lizam - Klub Dongeng   |   HaiBunda

Jumat, 24 May 2024 19:00 WIB

Dongeng Anak: Lili Si Lalat Istimewa
Dongeng Anak: Lili Si Lalat Istimewa/ Foto: Dwi Rachmi/HaiBunda
Jakarta -

Di sebuah ladang yang luas, ada tiga hewan yang tinggal berdekatan. Lili si lalat yang ceria, Susi si semut yang rajin, dan Noni si nyamuk yang lincah. Mereka saling mengenal.

Di suatu pagi, Lili sangat bersemangat untuk bermain. Dia terbang dengan penuh kegembiraan, berharap bisa bermain bersama Susi dan Noni di pagi yang cerah.

Tapi, saat Lili mengajak bermain, Susi menolak dengan alasan Lili sering hinggap di kotoran. Alasan Susi membuat Lili sedih, lalu dia mengajak Noni bermain.

Ternyata, Noni juga menolak dengan alasan yang sama seperti Susi. Lili pun pulang ke rumah dengan hati sedih, lalu menceritakan kejadian itu pada Ibunya.

Lili bertanya, kenapa dia dan lalat lain diciptakan untuk hinggap di sampah dan kotoran. Dengan bijaksana, sang ibu membawa Lili ke hutan.

Di sana, Ibu menunjukkan sebuah bunga langka yang bernama Raflesia, yang dikenal sebagai bunga bangkai. Ibu menjelaskan bahwa tidak ada hewan selain lalat yang mau mendekati bunga itu.

Tuhan menciptakan lalat dengan tujuan membantu bunga itu tidak punah di Bumi. Setelah itu, Ibu membawa Lili ke tempat tumpukan sampah yang menggunung.

Ibu menjelaskan, lalat juga diciptakan untuk membantu membusukkan sampah-sampah tersebut. Setelah itu, Lili pun tersadar bahwa Tuhan menciptakan mereka dengan keistimewaan dan tujuan yang penting.

Dia bersyukur dengan apa yang Tuhan berikan kepadanya, tanpa pernah mengeluh lagi.

(muf/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda