HaiBunda

PARENTING

Bayi Usia 6 Bulan Enggak Ngoceh, Apakah Ciri Terlambat Bicara?

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Selasa, 29 Oct 2024 08:50 WIB
Bayi 6 bulan ngoceh/ Foto: Getty Images/iStockphoto/FatCamera

Sebagai orang tua, memantau perkembangan anak dari waktu ke waktu sangatlah penting dilakukan. Kemampuan komunikasi dan berbicara anak dapat dilihat sejak dini. Mendekati usia enam bulan, bayi dapat merespons terhadap suara, seperti ketika mendengar namanya dipanggil dan mengenali emosi dalam nada bicara, Bunda. 

Sebelum itu, mengutip laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), di usia usia 2-3 bulan, bayi mulai dapat membuat suara-suara seperti 'aah' atau 'uuh' yang dikenal dengan istilah cooing.

Di usia enam bulan, kemampuan cooing berangsur menjadi babbling, yakni mengoceh dengan suku kata tunggal, misalnya "papapapapa", "dadadadada", "bababababa", "mamamamama". Bayi juga mulai dapat mengatur nada bicaranya sesuai emosi yang dirasakannya, dengan ekspresi wajah yang sesuai, Bunda.


Lalu, di usia 6-9 bulan, bayi mulai mengerti nama-nama orang dan benda serta konsep-konsep dasar seperti ya, tidak, habis. Saat babbling, ia menggunakan intonasi atau nada bicara seperti bahasa ibunya. Ia pun dapat mengucapkan kata-kata sederhana seperti mama dan papa tanpa arti.

Lantas bagaimana jika di usia enam bulan, bayi belum bisa mengoceh atau babbling? Sebelumnya, Bunda dan Ayah perlu tahu seperti apa yang dimaksud babbling atau ngoceh di usia tersebut.

Babbling atau ngoceh di usia 6 bulan, seperti apa?

Dikutip dari laman Great Osmond Hospital for Children NHS Inggris, bayi mulai memahami pembicaraan bahkan sebelum ia mulai berbicara. Sejak usia dini, ia akan tertarik melihat wajah dan mendengarkan suara orang tuanya. Pada usia sekitar dua hingga empat bulan, bayi akan mulai merespons berbagai nada yang mungkin orang tuanya gunakan.

Misalnya, ia mungkin menangis jika Bunda meninggikan suara atau mungkin tertawa atau berdeguk gembira jika Bunda mengucapkan kata atau suara yang menurutnya lucu.

Sejak lahir, bayi juga akan mengeluarkan berbagai bunyi yang akan berarti sesuatu bagi orang tuanya. Misalnya, bahwa ia lapar atau kesakitan. Bunyi-bunyi ini termasuk tangisan, batuk, dan bunyi yang dibuat saat bernapas. Hal inilah yang menjadi dasar untuk berbicara.

Pada usia enam hingga sembilan bulan, bayi akan mulai mengenali penggunaan frasa tertentu dalam konteks. Ini lah yang disebut babbling atau mengoceh. Bayi akan menggabungkan bunyi-bunyi menjadi rangkaian yang lebih panjang.

Mereka mungkin menggabungkan vokal seperti ‘ah’ dengan jenis konsonan atau bunyi-bunyi keras seperti ‘d’. Mereka mungkin mengeluarkan bunyi tunggal pada awalnya atau mengulang beberapa bunyi seperti ‘dada, gaga’. Bunyi-bunyi tersebut dapat dikeluarkan di bagian depan mulut menggunakan bibir (‘mama, baba’) atau dapat dikeluarkan di bagian belakang mulut tempat lidah menyentuh tenggorokan (‘kaka, gaga’).

Pada tahap ini, bayi sering kali akan senang mengulang-ulang bunyi-bunyi tertentu. Bayi mungkin lebih banyak bicara saat bermain dengan orang dewasa atau anak lain. Pada tahap ini, bayi juga akan mulai meniru gerakan tubuh, misalnya, bertepuk tangan dan meniru suara ucapan.

Lalu bagaimana jika anak belum mengoceh?  Apakah itu termasuk ciri terlambat bicara? Simak di halaman berikutnya ya, Bunda.

(rap/rap)
Anak 6 Bulan Tidak Ngoceh, Terlambat Bicara?

Anak 6 Bulan Tidak Ngoceh, Terlambat Bicara?

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Joanna Alexandra Ajak Kekasih Ketemu Orang Tua & Quality Time Bareng Anak

Mom's Life Nadhifa Fitrina

10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!

Mom's Life Azhar Hanifah

Persiapan Melahirkan ala Shasa Zania, Siapkan Ruang Menyusui hingga Pilih Perlengkapan Bayi

Kehamilan Nadhifa Fitrina

9 Klinik Tumbuh Kembang Anak Jakarta dan Fasilitas Lengkapnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Minimnya Dukungan untuk Ibu Menyusui, Dokter Ingatkan Ancaman Malnutrisi pada Anak

Menyusui Ratih Wulan Pinandu

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Curhat Pevita Pearce Ungkap Suka Duka Hidup Jauh dari Keluarga

9 Klinik Tumbuh Kembang Anak Jakarta dan Fasilitas Lengkapnya

Minimnya Dukungan untuk Ibu Menyusui, Dokter Ingatkan Ancaman Malnutrisi pada Anak

Persiapan Melahirkan ala Shasa Zania, Siapkan Ruang Menyusui hingga Pilih Perlengkapan Bayi

10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK