parenting
Anak Sering Menangisi Hal Kecil? Ketahui Penyebab & Cara Mengatasinya
HaiBunda
Senin, 22 Dec 2025 19:40 WIB
Bunda, Si Kecil suka menangisi hal-hal kecil? Anak-anak yang menangis karena hal sepele memang wajar terjadi, tetapi kalau berlangsung terus-menerus juga bisa membuat Bunda kewalahan.
Anak yang mudah menangis biasanya termasuk anak yang sensitif, Bunda. Sensitif di sini berarti mereka lebih "peka" dan mudah terpengaruh oleh hal-hal kecil yang terjadi di sekitarnya.
Kabar baiknya, sifat sensitif ini juga punya sisi positif. Seorang profesor psikologi di Marist College di Poughkeepsie, New York, Linda Dunlap, PhD, menyampaikan bahwa anak yang sensitif biasanya lebih lembut sifatnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anak-anak yang sangat sensitif sering kali lebih berbelas kasih, lembut, dan kreatif. Meski begitu, mereka kadang juga membutuhkan bantuan ekstra untuk belajar mengatur emosi, karena hal ini bisa terasa cukup berat bagi mereka," tutur Dunlap dikutip dari Parents.
Namun, selain karena sifat mereka yang sensitif, ada penyebab lain juga yang membuat anak suka menangisi hal kecil. Apa saja ya itu?
Penyebab anak sering menangisi hal kecil
Perlu kita ingat, bahwa anak-anak memang sedang belajar mengelola emosi mereka, jadi menangis sesekali itu wajar, ya. Nah, sensitif di sini bukan hanya soal sifat bawaan saja, Bunda.
Perubahan besar dalam kehidupan anak, misalnya Bunda pindah rumah atau kehadiran anggota keluarga baru, juga bisa membuat mereka lebih sensitif.
"Jika ada perubahan baru-baru ini, seperti pindah rumah atau kehadiran bayi baru, anak Bunda mungkin menjadi lebih sensitif," jelas seorang penulis buku parenting No-Cry, Elizabeth Pantley.
Simak beberapa penyebab lainnya yang membuat anak sering menangisi hal-hal kecil:
1. Gangguan rutinitas harian
Perlu kita ketahui, anak-anak itu sebenarnya terbiasa dengan kegiatan sehari-harinya yang stabil. Perubahan mendadak, seperti jadwal makan atau tidur yang berbeda, bisa membuat mereka frustrasi lalu menangisi hal-hal yang tampak sepele.
2. Kurang tidur
Tubuh yang lelah membuat anak lebih mudah tersinggung. Ketika energinya habis, hal-hal kecil pun bisa memicu tangisan. Kondisi ini normal terjadi, terutama pada anak yang usianya masih kecil dan membutuhkan banyak istirahat.
3. Nutrisi yang tidak seimbang
Anak yang tidak mendapatkan gizi seimbang bisa merasa lemas dan mudah marah. Karena itu, ini juga bisa membuat mereka lebih emosional dari biasanya, Bunda.
4. Penyakit atau infeksi
Si Kecil yang sedang sakit atau mengalami infeksi ringan tidak jarang menunjukkan tangisan yang lebih intens. Tangisan ini kerap menjadi cara mereka mengekspresikan ketidaknyamanannya, Bunda.
Kalau Bunda masih ragu dengan kondisi Si Kecil, konsultasi ke dokter anak sangatlah disarankan. Apa pun, mulai dari infeksi ringan hingga keterlambatan bicara, bisa saja membuat anak lebih sering menangis.
Cara mengatasi anak suka menangisi hal kecil
Ilustrasi Anak menangis/Foto: iStock |
Kalau Si Kecil tiba-tiba sering menangis, penting sekali untuk memastikan terlebih dahulu apa penyebabnya. Jika ternyata tangisan mereka muncul karena sifatnya yang sensitif, Bunda bisa coba beberapa cara supaya mereka lebih tenang.
Berikut penjelasan selengkapnya, seperti dirangkum dari Parents:
1. Jangan mengatakan anak "sensitif"
Hindari menyebut anak "terlalu sensitif," "pemalu," atau "pendiam," ya, Bunda. Sebagai orang tua, cobalah untuk fokus pada sisi positif dari sifat mereka.
Jadi, jangan sesekali berkata, "Kamu sensitif banget sih jadi anak,". Mengapa demikian? Kalimat seperti ini justru bisa membuat mereka merasa tersudut dan kurang percaya diri, Bunda.
2. Bantu anak mengelola emosi mereka
Salah satu cara yang bisa Bunda lakukan adalah mengajarkan anak untuk mengekspresikan perasaannya. Hal yang perlu diingat, jangan memarahi atau membentak anak, ya.
Dalam hal ini, Bunda juga bisa memberikan arahan dengan lembut supaya anak lebih mudah menenangkan dirinya. Cara ini juga sekaligus membantu mereka belajar mengendalikan emosinya secara bertahap.
3. Mengalihkan perhatian anak
Mengalihkan perhatian anak ke kegiatan lain bisa menjadi cara ampuh untuk mengurangi tangisan mereka, Bunda. Misalnya saja dengan melakukan metode berhitung.
Bunda bisa mengajak Si Kecil berhitung dengan lantang dari 1 sampai 10. Meski terlihat sederhana, cara ini sering kali membuat mereka tersenyum dan lebih tenang.
"Ketika dia merasa air matanya akan keluar, dia harus menghitung sampai 10 dengan lantang. Sederhana, tetapi berhasil, pada saat dia sampai pada angka delapan atau sembilan, dia selalu mulai tersenyum," kata profesor psikologi Linda Dunlap.
4. Temukan solusinya
Selanjutnya, ajak anak untuk mengungkapkan apa yang membuat mereka tidak bahagia. Dengan begitu, Bunda bisa membantu mereka untuk menemukan solusinya sendiri.
Jika mereka berkata, "Aku sedih Joey tidak mau bermain denganku", Bunda bisa tanyakan kembali pada anak, "Apa yang mau kamu lakukan supaya bisa merasa lebih baik?".
Lewat cara ini, anak akan berpikir kreatif dan mulai mencari solusinya sendiri, Bunda. Jangan lupa juga untuk mengingatkan mereka tentang hal-hal menyenangkan yang bisa dilakukan, seperti bermain dengan teman lain atau melihat buku favorit mereka.
5. Beri waktu anak
Sebagai orang tua, yang paling terpenting adalah bersabar dan memberi waktu Si Kecil untuk menenangkan diri. Meski sifat sensitif mereka tidak bisa langsung berubah, seiring waktu mereka akan belajar mengendalikan emosinya dengan lebih baik.
Lebih dari itu, Bunda juga bisa memberi mereka ruang saat sedang menangis tanpa terburu-buru menegur mereka. Penting diingat bahwa sifat sensitif bukan sesuatu yang bisa hilang begitu saja, tetapi Bunda bisa membantu mereka untuk lebih memahami perasannya sendiri.
Itulah ulasan seputar penyebab anak sering menangisi hal kecil dan cara mengatasinya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ndf/fir)ARTIKEL TERKAIT
Parenting
5 Cara Membuat Anak Tidak Menangis Ketika Bunda Berangkat Kerja
Parenting
Penyebab & Cara Mengatasi Anak yang Pura-pura Menangis
Parenting
Kata-kata Bijak Orang Tua untuk Meredakan Tangis Anak
Parenting
5 Langkah Mudah Menghadapi Anak yang Suka Menangis & Merengek
Parenting
Bunda Perlu Tahu, Cara Memahami dan Mengatasi Anak yang Suka Merengek
Parenting
Hindari Ucapkan Ini Saat Anak Nangis karena Kesakitan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda
Ilustrasi Anak menangis/Foto: iStock
4 Cara Melatih Regulasi Emosi pada Anak Sejak Dini Menurut Psikolog
5 Kata-kata yang Sering Diucap Orang Tua tapi Tak Didengar Anak, Ini Penggantinya
Tanda-tanda Anak Mengalami Kecemasan, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya