London, Inggris -
Kalau berbicara kesehatan mental anak rasanya nggak ada habisnya. Penting bagi semua orang tua untuk tetap aware dengan kesehatan mental si kecil maupun dirinya. Nah, Bun, baru-baru ini
Kate Middleton mengunjungi Roe Green Junior School di London. Di sanalah Kate bicara soal kesehatan mental anak.
Pembicaraan Kate Middleton soal kesehatan mental anak disampaikan dalam pelajaran yang dirancang untuk membantu kesehatan mental dan kesejahteraan anak-anak. Setibanya di sana, Kate disambut oleh lebih dari 100 anak sekolah, yang membawakan sebuah lagu. Menghapus stigma seputar kesadaran kesehatan mental adalah salah satu alasan Kate datang dan bicara soal kesehatan mental di sekolah itu.
Dirinya bersama Pangeran William dan Pangeran Harry, membentuk kampanye Heads Together dan mendukung serangkaian program untuk memastikan bahwa tiap orang berhak memperoleh akses bantuan yang tepat.
Royal Foundation telah mendanai situs online Sekolah Sehat Mental dengan hibah sebesar 800.000 poundsterling atau kurang lebih Rp 14,9 Miliar. Sejauh ini, program tersebut sudah diuji coba di 50 sekolah di seluruh Ingggris. Demikian dikutip dari People.
Yayasan tersebut mengumpulkan ahli kesehatan mental dan badan amal untuk membangun proyek tersebut, yang bertujuan memberikan fakta bahwa lebih dari setengah dari semua masalah kesehatan mental orang dewasa dimulai sebelum usia 14 tahun. Dengan adanya edukasi ini, diharapkan guru dan orang tua murid memberikan perhatian lebih kepada kesehatan mental anaknya.
Setelah memasuki sekolah,
Kate mengobrol dengan para guru dan duduk di salah satu ruang kelas. Bersama para siswa, Kate juga membicarakan sebuah proyek yang mendorong para siswa memperhatikan kesehatan mental mereka.
"Kami tahu bahwa kesehatan mental adalah masalah bagi kita semua, anak-anak dan orang tua, muda dan tua, pria dan wanita, dari semua latar belakang dan situasi. Saya melihat berkali-kali bahwa ada banyak hal yang dapat diperoleh dari berbicara tentang kesehatan mental," ujar Kate.
Ia menambahkan hal yang perlu diingat adalah kesehatan mental anak-anak sama seriusnya dengan kesehatan fisik. Ketika melakukan intervensi sejak dini, kita bisa menghindari masalah yang jauh lebih sulit ditangani pada saat mereka dewasa.
"Komitmen saya sendiri adalah mendukung semua orang yang merawat mereka, bayi, balita dan anak sekolah. Yang muda adalah yang paling rentan," ujar
Kate dalam pidatonya, dikutip dari E Online.
Kate memusatkan perhatiannya pada guru, yang menurutnya sangat penting untuk mendukung kesehatan mental anak-anak. Menurut Kate, gurulah yang melihat anak-anak saat mereka tumbuh, belajar dan bermain. Apalagi anak-anak juga akan membangun keterampilan sosial mereka yang berguna untuk masa depannya.
Soal kesehatan mental anak, dikutip dari Mayo Clinic, ada beberapa hal yang bisa jadi penanda kalau mental anak kita terganggu. Yang pertama, perubahan suasana hati yang cepat. Kedua, anak memiliki perasaan takut yang luar biasa tanpa alasan. Ketiga, terjadi perubahan drastis perilaku. Lalu, sering mengekspresikan keinginan untuk menyakiti orang lain. Anak juga kesulitan berkonsentrasi, terjadi penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, tiba-tiba kehilangan nafsu makan dan sering muntah.
(rdn)