Jakarta -
Menghadapi kenyataan bahwa kita terkena kanker payudara memang nggak mudah. Tapi, kehidupan harus tetap berjalan kan, Bun? Terlebih sudah ada si kecil alias
anak yang menghiasi hari-hari kita. Hal ini pula yang dialami seorang bunda bernama Nitta saat dirinya didiagnosis kanker payudara.
Saat itu di tahun 2015, si kecil Farrell usianya 11 tahun. Menurut Nitta, Farrell adalah anak baik dan 'anak mami' dalam artian selalu nurut sama bundanya dan nggak banyak bicara. Nitta cerita, saat dia didiagnosis kanker payudara stadium dua, dirinya langsung memberi tahu Farrell tentang penyakit yang dialaminya.
"Dia nggak ngerti kanker payudara itu apa. Tapi dia tahu pasien kanker bisa meninggal. Terus dia diam, matanya berkaca-kaca, dia peluk aku. Habis peluk aku dia bilang, 'Mami kamu tenang ya, aku tahu kamu pasti sehat, kamu pasti sembuh,'" kata Nitta menirukan ucapan sang
anak kala itu.
Seminggu setelah menjalani kemoterapi pertama, rambut Nitta rontok, Bun. Alhasil, ia pun membotaki kepalanya. Saat itu, Farrell bilang dirinya nggak mau sedih karena melihat bundanya nggak pakai apa-apa di kepala. Sehingga, kalau di rumah Nitta selalu memakai kain untuk membebat kepalanya. Kalau pergi keluar, Nitta pun selalu pakai wig.
Nah, suatu ketika, Nitta lupa mengunci pintu kamarnya dan dia dalam keadaan nggak pakai bebat kepala. Nitta ketiduran dan saat itu Farrel pas banget pulang sekolah. Dia langsung membuka pintu kamar dan melihat Nitta yang sedang tertidur dengan kepala tanpa bebat.
"Dia buka pintu terus bilang 'Mami..'. Aku kaget dong. Ya karena itu pertama kali dia melihat aku botak. Saya bangun terus bilang maaf ke dia. Terus dia bilang,'Mami, kamu cantik kok. Rambut kamu seperti aku,'. Saat itu matanya memang berkaca-kaca dan kebetulan Farrell rambutnya memang cepak-cepak potongan anak cowok gitu kan," tambah wanita 39 tahun ini.
Buat Nitta, ucapan putranya itu sangat menyentuh batinnya dan bisa jadi obat tersendiri buatnya. Selama menjalani pengobatan kanker payudara, Nitta berusaha tetap melakukan kegiatan rutin yang biasa dia lakukan bersama Farrell. Misalnya Nitta tetap menemani Farrell nonton kartun, ngaji, dan ke mal.
Apalagi dengan ke mal menurut Nitta itu bisa jadi terapi tersendiri buatnya. Dibanding berdiam diri di rumah, dalam kondisi sehat aja pasti kita bosan kan, Bun?
Perubahan si Kecil Setelah Bundanya Didiagnosis Kanker PayudaraSetelah tahu bundanya sakit kanker payudara, memang ada perubahan pada Farrell, Bun. Kata Nitta, berdasarkan laporan gurunya di sekolah, Farrell jadi lebih diam. Di rumah, Farrell juga lebih sering minta maaf lho, Bun, ke bundanya. Soalnya yang Farrell tahu selama sakit bundanya nggak boleh stres.
Farrell juga rajin nanya ke bundanya mau makan apa, mau liburan ke mana. Intinya, Farrell berusaha selalu membuat bundanya happy. Soal bebatan di kepala Nitta, dia terus memakainya sampai rambutnya tumbuh lagi seperti rambut cowok. Soalnya, Nitta mengaku menghargai keinginan Farrell yang nggak mau sedih melihat maminya botak.
"Di depan
anakku Farrell aku selalu berusaha nggak menunjukkan rasa sakit atau apa. Karena takut dianya kepikiran di sekolah. Aku juga selalu kontakan sama gurunya kalau ada apa-apa sama Farrell supaya aku bisa handle di rumah," tutur Nitta.
(rdn)