Charleston, AS -
Sebagai seorang ibu, baik ibu di rumah atau ibu bekerja, pastinya punya hari-hari yang sibuk. Hal ini tak terkecuali dialami
Jennifer Garner, aktris hollywood sekaligus ibu tiga anak.
Seperti diilustrasikan oleh Jennifer Garner dalam foto Instagram terbaru yang ia posting, setiap kali pulang ke rumah dan keluar dari mobil Jennifer Garner pasti membawa turun benda lain dari mobilnya. Karena semua barang nggak bisa dibawa, Jennifer Garner sampai harus menggigit beberapa barang bawaannya lho. He-he-he, sepertinya kerempongan Jennifer Garner juga pernah kita alami ya, Bun.
Senin (30/7), Jennifer Garner memposting foto dirinya memasuki rumah dengan membawa banyak barang seperti notebook, buku, botol, kertas, dan HP di satu tangan sementara tangan lain memegang minuman. Nggak sampai di situ, karena tangannya udah penuh barang, Jennifer Garner terpaksa menggigit topinya.
"Begini setiap kali saya keluar dari mobil. Bagaimana? Kenapa?" tulis Jennifer Garner.
[Gambas:Instagram]
Duh, ada-ada aja ya
Jennifer Garner. Ya, walaupun ibu dari Violet, Seraphina dan Samuel ini berfoto hanya untuk seru-seruan atau mungkin sedikit mengeluh dengan keadaannya, tapi foto ini berhasil 'mewakili' bagaimana secuil kerempongan seorang ibu dalam satu hari ya, Bun.
Tapi kita percaya, Jennifer Garner juga ibu-ibu lainnya adalah seorang mutitasker. Kadang karena keadaaan, segala hal terpaksa dilakukan dalam satu waktu. Demi siapa? Jawabannya siapa lagi kalau bukan keluarga terutama anak dan suami. Namun, ingat ya, Bun, wajar ketika ibu disibukkan dengan urusan keluarga dan pekerjaan tapi jangan lupakan me time.
Menurut psikolog Tiga Generasi, Inez Kristanti, MPsi, alarm atau tanda-tanda bahwa kita stres sehingga perlu me time itu sangat mudah dikenali. Ketika kita merasa sering pusing, sering capek, susah tidur atau punya kualitas tidur yang nggak bagus, padahal kita lagi nggak sakit apa-apa, dan nggak ngerjain yang berat. Nah, di situ sebenarnya badan kita udah kasih tahu bahwa kita itu sudah di batasnya.
Inez mengibaratkan tubuh kita seperti baterai yang habis, di mana sudah dipakai habis-habisan untuk mengerjakan berbagai macam hal, sehingga stamina juga menurun. Hal ini bisa banget dilihat kok, Bun, dari segi fisik. Bisa juga dari perilaku atau psikologis kita.
"Kalau kita sudah merasa, 'saya tuh dulu nggak begini deh'. Misal, kita baru menghadapi perubahan peran seperti baru menikah atau baru punya anak dan merasa bahwa dirinya tidak seperti ini sebelum menikah atau punya anak. Seperti yang tadinya santai sekarang jadi gampang marah," kata Inez.
(aml/rdn)