Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kehilangan Banyak Dukungan, Kate Middleton Curhat Sulitnya Jadi Ibu

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 27 Jan 2019 09:03 WIB

Kate Middleton mengaku semakin sulit menjadi seorang ibu. Terlebih ia ternyata merasa tak banyak yang mendukungnya.
Kehilangan Banyak Dukungan, Kate Middleton Curhat Sulitnya Jadi Ibu/ Foto: dok. Instagram
London, Inggris - Menjadi ibu rasanya tak semudah yang dibayangkan, demikian pula yang dialami Kate Middleton. Ia sempat berbicara jujur tentang dirinya yang kini menjadi ibu dari tiga anak. Curhatannya tak sengaja iterlontar ketika berbicara dengan sekelompok sukarelawan di acara Family Action.

Kate Middleton masih merasa sulit mengasuh anak meskipun sudah dibantu oleh pengasuh. Di awal menjadi ibu baru, Kate merasa kurang dukungan dari sekitarnya. Di usianya yang sudah menginjak 37, Kate juga merasa itu usia paling sulit mengasuh anak-anak.

"Semua orang mengalami perjuangan yang sama. Ini sangat sulit. Anda mendapatkan banyak dukungan dengan bayi sebagai seorang ibu terutama di masa-masa awal tetapi setelah usia satu, dukungan itu akan hilang," tutur Kate Middleton dikutip dari Express.

Istri Pangeran William itu juga mengungkap metode yang dia gunakan untuk mendidik anak, ketika nasihat dan dukungan sudah berkurang. Kate berkata dia dan William sering beralih ke buku pengasuhan anak.

"Setelah tidak banyak dukungan, banyak buku untuk dibaca," tambah Kate.

Beberapa waktu lalu di tahun 2017, Kate juga mengakui kelelahannya menjadi seorang ibu di saat tak banyak dukungan.

"Bahkan bagi saya, yang memiliki dukungan di rumah yang tidak dimiliki kebanyakan ibu. Tidak ada yang benar-benar dapat mempersiapkan Anda untuk pengalaman yang luar biasa dan melelahkan tentang apa artinya, menjadi seorang ibu.
Kehilangan Banyak Dukungan, Kate Middleton Curhat Sulitnya Jadi IbuKehilangan Banyak Dukungan, Kate Middleton Curhat Sulitnya Jadi Ibu/ Foto: Getty Images

Kate melanjutkan, bagi banyak ibu termasuk dirinya, absennya dukungan bisa menyebabkan kurang kepercayaan diri apalagi ditambah dengan perasaan ketidaktahuan. Waduh, dengar cerita Kate rasanya prihatin ya, Bun. Atau, ada yang merasakan hal sama?

Bener banget tuh, Bun, kalau dukungan untuk ibu seharusnya tak sampai ketika anak menginjak usia satu tahun saja. Darcia Narvaez, PhD, profesor di Department of Psychology, University of Notre Dame mengatakan betapa stresnya menjadi ibu baru. Meskipun itu saat yang menyenangkan, merawat anak dan pulih secara fisik dari melahirkan bisa menguras emosi.

Studi University of Chicago juga menemukan sesuatu mengejutkan, peristiwa stres cenderung menurunkan jumlah dukungan sosial yang diterima seseorang. Karena pengalaman yang menegangkan, reaksi alami kita mungkin adalah untuk menarik diri, untuk mengurangi upaya dalam hubungan tersebut, meskipun justru itulah yang akan membuat kita merasa lebih baik.

"Orang tua mungkin kewalahan dengan tugas-tugas mereka dan tergoda untuk menghabiskan lebih sedikit waktu dengan teman dan keluarga. Tetapi justru inilah yang seharusnya tidak mereka lakukan. Semakin banyak orang tua mendapat dukungan sosial yang penuh kasih, akan semakin sehat dan bahagia bayinya," ujar Darcia dikutip Psychology Today.

(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda